Polisi menangkap 15 orang terduga terlibat sindikat kejahatan pembuatan vaksin palsu. Pemalsuan vaksin dilakukan sejak 2003 dan melibatkan banyak pihak termasuk rumah sakit dan apotek.
Iklan
Polisi Tangkap 15 Orang Terkait Vaksin Palsu
01:21
15 tersangka yang ditangkap adalah lima orang produsen, beberapa orang pengedar dan pengumpul ampul kosong vaksin dari 3 rumah sakit dan pencetak label vaksin palsu. Demikian diungkapkan direktur tindak pidana ekonomi khusus Bareskrim Polri, brigjen (pol) Agung Setya kepada wartawan di Jakarta.
Terbongkarnya aksi sindikat kejahatan pemalsuan vaksin yang diperkirakan sudah berlangsung terus menerus sejak tahun 2003 itu memicu kegemparan di Indonesia. "Karena itu polisi memandang perlu melakukan koordinasi lebih lanjut dengan para stake holder lainnya yaitu kementrian kesehatan dan Balai Pengawasan Obat serta Makanan", ujar Agung lebih lanjut.
Dalam razia yang dilakukan di Jakarta dan provinsi Banten serta Jawa Barat, aparat kepolisian berhasil menyita sejumlah besar vaksin palsu untuk campak, polio, tetanus, hepatitis B sampai vaksin anti racun ular. Polisi sudah menutup beberapa klinik kesehatan swasta dan beberapa apotek kecil.
Sejauh ini belum diketahui jumlah anak-anak dan balita yang menjadi korban vaksin palsu serta dampak negatif apa yang dialami korban.
Tanaman Obat Semakin Langka
Tanaman obat sudah dimanfaatkan manusia sejak ribuan tahun. Di era pengobatan modern, tanaman masih memainkan peran penting. Namun, kini 4000 tanaman obat terancam punah.
Foto: Fotolia/StefanRiedmüller
Pengobatan Tradisional dan Modern
Kebutuhan akan tanaman obat berdampak buruk. Menurut Serikat Perlindungan Alam se-dunia, sekitar 4000 dari 70.000 tanaman obat terancam punah. Organisasi lingkungan menuntut penanaman jenis tanaman tertentu.
Foto: picture-alliance/dpa
Enak dan Sehat
Artichoke sudah dimakan sejak jaman Mesir kuno dan menyebar ke Eropa melalui orang Yunani dan Romawi. Sayur ini membantu mengatasi keluhan pada lambung. Ini karena kelopaknya mengandung flavonoid dan rasa pahit yang digunakan sebagai ekstrak kering atau jus sayur.
Foto: CC-BY-SA-Brunswyk
Lindungi Kandung Kemih dan Ginjal
Bagian atas dan pinggir daun nettle ditumbuhi bulu-bulu halus yang hanya nampak bila dilihat dari jarak sangat dekat. Bila bulu-bulu ini tersentuh dapat menimbulkan rasa gatal, perih dan panas yang cukup menyengat. Tapi tanaman ini bermanfaat untuk mengobati penyakit kandung kemih, rematik, dan batu ginjal.
Foto: CC-BY-SA- Adampauli
Penguat Kekebalan Tubuh
Pengobatan tradisional Cina mengenal akar ginseng sejak lebih dari 2000 tahun. Di Eropa boom ginseng baru dimulai abad 20. Ginseng berasal dari Asia Timur mayoritas diimpor dari Korea. Tumbuhan ini memperkuat kekebalan tubuh, mengatasi rasa lelah, stres dan influenza.
Foto: CC-BY-SA-Lohrie
Jaga Lambung dan Usus
Kamomil berasal dari Eropa. Kuntum dan minyak eteriknya bisa mengobati keluhan lambung dan usus, serta infeksi pada kulit. Teh kamomil mempunyai efek menenangkan.
Foto: Fotolia/chulja
Penyelamat Hati
Dandelion tumbuh di daerah beriklim sedang di Eropa, Asia, dan Amerika Utara. Akar tanaman Dandelion diyakini memiliki efek pencahar ringan dan sering digunakan untuk memperbaiki pencernaan. Dalam pengobatan tradisional, akar dan daun Dandelion digunakan untuk mengobati masalah hati.
Foto: picture-alliance/dpa
Cantik dan Menenangkan
Bunga markisa (passifloraceae), salah satu suku anggota tumbuhan berbunga, bermanfaat bagi pengobatan. Khasiatnya untuk mengatasi ketegangan, depresi ringan, gangguan tidur dan menopause.
Foto: Fotolia/StefanRiedmüller
7 foto1 | 7
Vaksinasi ulang
Vaksin palsu yang dibuat dari cairan infus dan kadang dibubuhi antibiotika itu, menurut keterangan pakar kesehatan tidak membahayakan kesehatan anak yang divaksin. Akan tetapi, anak-anak bersangkutan tidak terlindungi dari serangan penyakit infeksi yang sebetulnya hendak dicegah lewat vaksin asli.
Menteri kesehatan Nila Moeloek mengatakan: "Vaksinasi ulang dapat dilakukan untuk melindungi anak-anak. Namun departemen kesehatan akan bekerjasama dengan pihak kepolisian, untuk menyidik apakah produksi vaksin palsu itu dilakukan selama 13 tahun terus menerus, atau ada saatnya berhenti".
Menkes Nila Moeloek mengatakan, hal itu perlu diketahui, karena sejauh ini ada informasi yang simpang siur. "Jika benar dilakukan sejak 2003 terus menerus, berarti sasaran vaksinasi ulang meluas hingga anak berusia lebih dari 10 tahun" ujar Menkes menambahkan.
Sejauh ini Menkes menjamin, bahwa program imunisasi yang dilakukan resmi oleh pemerintah sebagai aman. "Jumlah sirkulasi vaksin palsu hanya kurang 1 persen dari yang asli", kata Menkes tanpa merinci jumlahnya.
as/vlz (rtrtv, dpa)
Narkoba yang Bisa Ditemukan di Rumah Anda
Di dapur atau di kamar mandi, zat-zat yang memabukkan ternyata bisa ditemui di rumah, tanpa kita menyadarinya. Jika tidak hati-hati, bumbu dan obat ini bisa menuntun pada kecanduan, bahkan pada kematian.
Foto: Fotolia/alco81
Obat Anti Mabuk Perjalanan
Obat ini mengandung Diphenhydramin, yang dalam dosis yang tepat dapat mencegah rasa mual dan pusing. Namun Diphenhydramin dapat mengakibatkan halusinasi jika dikonsumsi dalam dosis tinggi. Ini karena, Diphenhydramin memicu apa yand disebut sindrom antikolinergik, yang dapat mempercepat detak jatung, dan dapat mengakibatkan kejang-kejang.
Foto: Fotolia/Doruk Sikman
Biji Pala
Dianggap sebagai alternatif murah bagi pecandu ectasy. Myristicin merupakan kandungan senyawa aktif pala yang dapat memabukkan. Dalam jumlah besar, pala bisa mendorong orang menjadi hiper aktif dan dapat menyebabkan halusinasi selama beberapa hari. Empat gram biji pala mampu membuat orang mabuk. Mengkonsumsi lebih dari 20 gram pala, dapat menyebabkan delirium parah dan bahkan menghentikan jantung.
Foto: Colourbox
Sirup Obat Batuk
Dosis tepat sirup obat batuk yang mengandung Dextromethorphan (DXM) dapat meredakan batuk Anda. Namun jika diteguk satu botol, obat ini bisa mengakibatkan halusinasi, paranoia dan pusing. Dosis tinggi obat ini memicu produksi hormon Dopamin dan memblokir reseptor yang disebut NMDA. Penyumbatan ini dapat mengakibatkan skizofrenia.
Foto: Fotolia
Pembersih Cat Kuku, Lem, Cat, Pernis, Spidol
Narkoba sederhana, mudah didapat, murah…. dan sangat berbahaya. Benda-benda ini kerap disalahgunakan oleh para remaja, dengan cara menghirupnya. Paru-paru akan menghisap 50 persen gas dari produk kimiawi ini. Jika senyawa gas ini masuk ke aliran darah, sel darah merah akan mengangkutnya ke otak, menyebabkan halusinasi.
Foto: picture-alliance/dpa
Deodoran
Kaleng deodoran biasanya diisi dengan gas propana atau butana. Gas ini mudah larut dalam lemak dan karena itu cepat didistribusikan ke otak. Jika dihirup, gas butana akan menggantikan oksigen dalam darah, dan menembus sistem saraf. Tubuh akan melepaskan adrenalin dalam jumlah besar, membuat orang mabuk.
Foto: imago/CTK/CandyBox
Plester Penghilang Rasa Sakit
Fentanyl unsur aktif pada plester bagi pasien penderita kanker atau gangguan persendian untuk menghilangkan rasa sakit lebih kuat hingga 100 kali dibandingkan dengan morfin. Para pecandu narkoba mengkonsumsi Fentanyl dengan cara dihisap atau ditelan. Konsumsi berlebihan kerap berujung pada kematian, karena fentanyl dapat memperlambat pernafasan.