1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

60 Juta Dollar bagi Nama iPad di Cina

2 Juli 2012

Apple Inc. harus menelan pil pahit dalam sengketa kepemilikan. Perusahaan teknologi komputer ini harus membayar 60 juta dollar AS agar dapat menjual iPad, komputer tablet yang populer itu, di pasar Cina.

ARCHIV - Käuferschlangen warten beim Verkaufsstart des Apple iPad 3 am 16.03.2012 vor einem Laden in der Innenstadt in München (Oberbayern). Apple will am Montag (19.03.2012) bekanntgeben, wie sein Geldberg von knapp 100 Milliarden Dollar eingesetzt werden soll. Der iPhone-Hersteller setzte für 14 Uhr deutscher Zeit eine Telefonkonferenz mit Konzernchef an. Hinweise darauf, was dabei angekündigt werden könnte, gab Apple in der Mitteilung vom Sonntag nicht. Foto: Frank Leonhardt dpa +++(c) dpa - Bildfunk+++
Peluncuran Apple iPad 3 di München, JermanFoto: picture-alliance/dpa

Dalam sengketa terkait kepemilikan nama dagang iPad di Cina, Apple diwajibkan membayar 60 juta dollar AS kepada sebuah perusahaan di Cina Selatan. Dengan begitu perusahaan teknologi komputer dari California, Amerika itu menghindari potensi kerugian besar dengan mengakhiri pertikaian hukum seputar tablet komputer yang digemari itu di pasar kedua terpenting bagi Apple.

Di pengadilan provinsi Guangdong, Apple menerima keputusan pembayaran kepada perusahaan Proview Technology dari Sichuan yang hingga kini mendapat hak kepemilikan nama dagang bagi Cina. "Kasus sudah selesai", kata pengacara Proview, Ma Dongxiao kepada kantor berita Jerman DPA di Beijing. Selanjutnya dikatakan, Apple telah mentransfer uang itu ke rekening pihak mediator.

Apple hindari potensi rugi besar di Cina

Presentasi Apple iPad 3Foto: dapd

Perusahaan Amerika itu telah membeli hak dagang nama kepemilikan iPad 2009 secara internasional melalui perusahaan Inggris IP Applications Development (IPAD) seharga sekitar 43. 500 Euro dari Proview Electronics di Taiwan. Namun cabang perusahaan Proview di Sichuan menyatakan tidak ada kaitannya dengan penjualan tersebut. Karena itulah kepemilikan nama dagang iPad di Cina hingga saat ini tercatat atas nama Proview Sichuan. Proview lah yang dulunya memperkenalkan nama dagang IPAD untuk sebuah komputer yang penampilannya mirip Apple iMacs pertama.

Proview Sichuan berhasil menggerakkan dinas perdagangan di berbagai daerah di Cina untuk menentang penjualan iPad sampai kasus itu diajukan ke pengadilan provinsi. Pengadilan di ibukota Ghuagzhou sejak awal berupaya untuk menggolkan pembayaran. Seandainya Apple tidak mengalah, kemungkinan besar akan ada larangan penjualan iPad tidak boleh di Cina.

csf/dpa/rtre/afpe

Lewatkan bagian berikutnya Topik terkait