TASHKENT: Pihak berwenang Uzbekistan membatasi sejumlah aktivitas umum, menyusul terjadinya serangan teror yang menewaskan 40 orang di negara itu. Di ibukota Tashkent , semua pasar dan taman kanak-kanak ditutup. Perbatasan ke Kazakstan juga ditutup. Pada Senin dan Selasa kemarin, terjadi beberapa ledakan di Tashkent dan Buchara. Pemerintah menuduh kelompok militan muslim bertanggungjawab atas serangan tersebut. Sementara pemerintah AS menawarkan bantuan dalam mencari dalang rangkaian serangan itt. Usbekistan, negara bekas Uni Soviet, yang berbatasan dengan Afganistan, merupakan salah satu mitra terpenting AS di kawasan Asia tengah.