MOSKOW: Setelah peristiwa jatuhnya dua pesawat di Rusia semakin kuat petunjuk adanya latar belakang aksi teroris. Seperti dilaporkan dinas rahasia dalam negeri Rusia, di reruntuhan salah satu pesawat yang jatuh ditemukan sisa bahan ledak. Bahan ledak ini juga digunakan oleh kelompok separatis Chehnya. Melalui internet sebuah kelompok Islam radikal menyatakan bertanggung jawab atas peristiwa itu. Kedua pesawat dibajak dan ditabrakkan untuk membalas dendam atas tewasnya warga Muslim dalam konflik Chehnya. Kelompok itu mengancam akan melakukan serangan selanjutnya. Pada insiden jatuhnya 2 pesawat Selasa malam lalu seluruh penumpang tewas.