Arus Mudik Jalur Darat Lancar, Penumpang Pesawat Menurun
4 Juni 2019
Lalu lintas pada arus mudik Lebaran tahun 2019 ini terbilang lancar. Pengguna kereta dan kapal penyeberangan meningkat. Sementara pengguna pesawat menurun drastis karena harga tiket mahal.
Iklan
Menurut catatan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri sejak Kamis (30/05) sebanyak 359.000 kendaraan asal Jabodetabek telah melewati tol di wilayah Jawa Tengah. Puncak arus mudik jalur darat terjadi pada hari Sabtu (01/06) lalu. "Terlihat kepadatan saat itu (01/06). Dari 644 kamera pengintai yang tergelar di seluruh Indonesia dengan sebagian besar di Pulau Jawa, memang kebanyakan pemudik baru berangkat hari Sabtu," kata Kepala Posko Operasi Ketupat 2019 Korlantas Polri, Kombes (Pol) Bakharuddin Muhammad Syah, seperti dikutip dari kompas.com.
Korlantas Polri bekerja sama dengan pihak pengelola jalan tol menerapkan dua rekayasa lalu lintas yang terbilang sangat panjang. yaitu contraflow di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek di KM 29 sampai KM 70, terhubung langsung dengan one way di KM 70 Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama sampai KM 414 GT Kalikangkung. "Korlantas Polri terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait yang biasa mengelola jalan tol. Sampai sekarang semua bisa berjalan lancar dan aman menggunakan dua rekayasa lalu lintas," kata Bakharuddin.
Bertandang ke Berbagai Negara saat Ramadan
Ramadan dirayakan di berbagai negara. DW mengajak Anda untuk mengunjungi berbagai negara dan melihat situasi Ramadan di sana.
Foto: Reuters/W. Kuriawan
Membaca Alquran Bersama
Murid-murid pesantren Ar-Raudlatul Hasanah duduk bersama membentuk lingkaran, saat membaca Alquran bersama-sama pada hari pertama di bulan Ramadan, di sebuah masjid di kota Medan.
Foto: Reuters/A. R. Nasution
Makan Bersama
Seorang pekerja sukarela tampak mengatur sejumlah piring dan makanan di sebuah masjid di Karachi, Pakistan. Makanan diatur untuk saur bersama.
Foto: Reuters/A. Soomro
Berdemonstrasi dan salat bersama
Sejumlah orang yang melakukan demonstrasi di depan kompleks kementerian pertahanan Sudan di Khartoum mengadakan salat bersama setelah buka puasa bersama di hari pertama di bulan Ramadan (6 Mei 2019).
Foto: Reuters/M. N. Abdallah
Di pengungsian
Sejumlah warga muslim Somalia yang berada di pengungsian di negaranya sendiri mengadakan buka puasa bersama di sebuah kamp pengungsi buatan sendiri di ibu kota Mogadishu.
Foto: Reuters/F. Omar
Tembakan meriam
Di Bahrain, tepatnya di kota Riffa, di sebelah selatan ibukota Manama, sebuah tembakan meriam menjadi petunjuk bagi warga bahwa saatnya buka puasa telah tiba, setelah matahari terbenam.
Foto: Reuters/H. I Mohammed
Dalam kemiskinan
Seorang anak perempuan dari keluarga pengungsi kini tinggal di kawasan kumuh di pinggrian ibukota Yaman, Sanaa. Keluarganya lari dari kampung halamannya di kota Taiz akibat pertempuran.
Foto: Reuters/K. Abdullah
Membaca Alquran
Seorang pria bampak membaca Alquran sebelum dimulainya salat Jumat pertama di bulan Ramadan, di Diyanet Center of America di kota Lanham, negara bagian Maryland, Amerika Serikat.
Foto: Reuters/A. Alfiky
Berkumpul di Masjid
Orang-orang tampak berkumpul di masjid Al Azhar di Kairo, Mesir (12 Mei 2019) untuk buka puasa bersama.
Foto: Reuters/M. Abd El Ghany
Bersembayang di Yerusalem
Sejumlah warga muslim Palestina bersembayang bersama pada hari Jumat pertama di bulan Ramadan (10 Mei 2019), di lokasi Masjid Al Aqsha di kota tua Yerusalem, yang disebut warga Yahudi sebagai Bukit Bait Suci.
Foto: Reuters/A. Awad
Di negara dengan mayoritas Hindu
Seorang bocah tampak membaca Alquran di dalam sebuah masjid pada hari pertama bulan suci Ramadan di pinggiran kota Agartala, India.
Foto: Reuters/J. Dey
Beristirahat sejenak
Beberapa pria muslim tampak beristirahat di Masjid Istiqlal, Jakarta setelah mengikuti salat Jumat pertama di bulan Ramadan. (Sumber: Reuters, Ed.: ml/hp)
Foto: Reuters/W. Kuriawan
11 foto1 | 11
Pengguna kereta dan penyeberangan laut meningkat
Laporan dari PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) hingga Hari Senin (03/06) kemarin terdapat 556.727 orang pemudik yang menyebrang dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera. Selain itu sebanyak 52.291 unit kendaraan roda dua dan 68.599 unit kendaraan roda empat ke atas juga sudah menyeberang ke Pulau Sumatera. "Jika melihat data, tren mudik dari Jawa ke Sumatera tahun ini masih mengalami kenaikan. Mahalnya harga tiket pesawat mendorong masyarakat untuk menggunakan moda transportasi darat, termasuk penyeberangan. Lebaran tahun ini, pengguna jasa mulai mengatur dengan baik jadwal keberangkatan di waktu awal sehingga puncak arus mudik lebih merata," kata Direktur Utama ASDP Indonesia Ferry, Ira Puspadewi, kepada wartaekonomi.co.id.
Nuansa Berbuka Puasa di Berlin
Jauh dari tanah air tak menyurutkan semangat warga muslim Indonesia di Jerman menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan. Mari menelusuri hangatnya suasana buka puasa bersama di kota Berlin.
Foto: DW/Sorta Caroline
Ramai mengunjungi Lehrter Strasse nomor 17
Acara buka bersama dilakukan setiap hari Jumat selama bulan Ramadan, pukul 20.00, bertempat di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Berlin. Acara ini terbuka untuk publik. Pengunjungnya pun beragam dari mahasiswa, pekerja hingga keluarga. Pengunjung berkisar antara 170 orang. Pukul 21.06 ruangan kian padat menanti adzan Maghrib dikumandangkan.
Foto: DW/Sorta Caroline
Penganan khas nusantara
Pertama, takjil berupa es buah diedarkan, tahu goreng pun tak lupa disajikan. Setelah salat Maghrib, makanan utama dihidangkan. Soto ayam lengkap dengan tempe, nasi, kerupuk, tak lupa sambal pedas menjadi menu utama. Para muda-mudi sigap datang jauh lebih awal untuk menyiapkan tempat hingga makanan.
Foto: DW/Sorta Caroline
Pesan menjaga kebhinekaan
Ustad Zaenal Muttaqin, LC didatangkan dari Indonesia membawa pesan-pesan penyegar jiwa bagi kaum muslim di Berlin. Ustad Zaenal berpesan,”bersemangatlah menjaga persatuan dan kebinekaan NKRI, saling mengokohkan persaudaraan dan saling memberilah satu sama lain. Lewat pemberian terbaik, Indonesia pun menjadi negara yang baik, warga pun bahagia.”
Foto: DW/Sorta Caroline
Ajang silaturahmi
Duta Besar Indonesia untuk Jerman, Havas Oegroseno turut serta dalam acara tersebut. “Buka puasa bersama tujuannya untuk silahturahmi antar masyarakat Indonesia, kita kan jauh dari tanah air, yang hilang itu suasana Ramadan. Tidak ada disini, sedangkan di Indonesia terasa sekali. Ini kita coba kompensasi dengan kumpul kemudian beribadah bersama dan buka puasa bersama," kata Havas.
Foto: DW/Sorta Caroline
Baru dan lama
Buka bersama menjadi ajang pertemuan. Dimana banyak juga mahasiswa yang telah menyelesaikan studi bertemu dengan ‘pendatang baru’ yang segera memulai studinya di Jerman. Disini mereka bisa bertukar info, baik pengalaman di Jerman maupun pengalaman terkini dari Indonesia. Hal ini dapat membuka wawasan dan mempererat persaudaraan di antara para pelajar.
Foto: DW/Sorta Caroline
Pertama kali berpuasa di Jerman
Nala Izati (tengah), pemudi 27 tahun asal Pekalongan, menjalani program FSJ (Freiwilliges Soziales Jahr) dari Pemerintah Federal Jerman. Ia bekerja sosial sebagai asisten guru taman kanak-kanak. Enam bulan sudah ia tinggal di Jerman. “Mengatur waktu yang sedikit sulit, karena waktu malam (gelap) yang lebih sebentar dan aku harus bekerja pagi dan jarak menuju tempat kerja cukup jauh,” ujar Nala.
Foto: DW/Sorta Caroline
Datang ‘bertamu’ dari Thailand
Habeebie Kareeouma (23) asal kota Yala, sedang Pawita Yasanop (20) asal kota Nakhonsitammarat. Mereka bekerja sosial menjadi guru TK di Berlin. Keduanya setia datang ke acara tersebut. “Rasanya seperti rumah, teringat kampung halaman yang begitu erat dan akrab, kerinduan pun terobati,” ujar Habeebie. “Ada juga Makanan enak khas Indonesia,”tambah Pawita. (ed: yp)
Foto: DW/Sorta Caroline
7 foto1 | 7
Penumpang kereta api pada arus mudik tahun ini juga meningkat. "Tahun lalu secara realisasi ada sekitar 915.000 pemudik sepanjang 22 hari masa mudik. Tahun ini mungkin bisa mencapai 997.000-an," kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa. PT KAI bekerja sama dengan TNI dan Polri melakukan pengamanan gabungan di Stasiun Gambir dan Stasiun Senen. Hal ini untuk mengantisipasi membludaknya jumlah pemudik.
Pajak buat tiket pesawat mahal
Sementara itu penurunan jumlah penumpang terjadi pada moda transportasi udara. Data dari SIASATI Kemenhub pemudik angkutan udara dari mulai H-7 sampai H-3 berjumlah 1,2 juta penumpang. Jumlah ini turun 30,71 persen dibandingkan dengan tahun 2018. Hal tersebut disebabkan karena mahalnya harga tiket pesawat. "Ada beberapa hal yang menyebabkan harga tiket pesawat tujuan domestik kita mahal, karena dikenakan PPN (Pajak Pertambahan Nilai) 10 persen. Mulai dari penjualan tiket penerbangan, pembelian bahan bakar pesawat udara, pembelian suku cadang, landing fee, biaya navigasi, biaya garbarata, dan biaya ground handling," kata Bagas Adhadirga, CEO Asia Aero Technology, dikutip dari laman tribunnews.com. PPN di semua komponen dan proses jasa penerbangan yang dikenakan oleh pemerintah tersebutlah yang membuat maskapai menaruh harga mahal untuk tiket pesawat.
Mudik Terbesar di Dunia
Setiap tahunnya ratusan juta penduduk Cina kembali ke kampung halaman untuk merayakan Tahun Baru Imlek bersama keluarga. Masa penuh perjuangan dan kesemerawutan.
Foto: Reuters
Siap Pulang Kampung
Jika ratusan juta orang pulang kampung, sistem lalu lintas ambruk. Selambatnya malam menjelang tahun baru, semua orang ingin berada di kampung halamannya. Tetapi sepekan sebelum hari besar, hiruk pikuk perayaan paling penting bagi keluarga di Cina itu sudah terasa. Banyak orang meninggalkan kota-kota metropolitan menuju daerah asal mereka.
Foto: Reuters
Sarana Transportasi Tidak Cukup
Setiap harinya lebih dari 4,6 juta bus antar kota/provinsi beroperasi. Dan meski armada telah ditambah menjelang tahun baru, tetap saja tidak mampu menampung calon penumpang yang membanjir. Sejumlah besar lainnya naik kereta, sementara pesawat terbang hanya bisa dibayar warga kaya.
Foto: picture alliance / dpa
Menunggu dalam Ketidakpastian
Suasana yang semerawut juga tampak di stasiun-stasiun kereta api. Ratusan juta pemudik harus rela menunggu berjam-jam untuk berjuang mendapatkan tiket. Dan merekapun tidak tahu apakah akan berhasil mendapatkannya atau tidak.
Foto: Reuters
Bertemu Keluarga
Terutama bagi kelompok pekerja yang miskin di kota metropolitan, perayaan tahun baru sering jadi satu-satunya kesempatan untuk bertemu keluarga. Sebagian besar dari sekitar 200 juta pekerja pendatang tinggal di kota besar tanpa keluarga.
Foto: Reuters
Pesawat Tidak Berarti Lebih Cepat
Di lapangan terbang situasi juga sulit. Setiap harinya sekitar 10.000 pesawat domestik dioperasikan. Tetapi cuaca, seperti kabut tebal, kadang melumpuhkan lalu lintas udara. Apapun sarana transportasi yang dipilih, orang harus membawa kesabaran lebih.
Foto: picture alliance/dpa/Daniel Kalker
Menghindari Hiruk Pikuk
Para keluarga kaya memanfaatkan libur panjang tahun baru sebagai untuk pergi berlibur ke pantai atau bahkan ke luar negeri. Tujuan favorit: Phuket, Sydney, Vancouver, New York, dan Paris. Dan kesempatan berlibur di luar negeri ini juga terutama diamnfaatkan untuk berbelanja.
Foto: picture-alliance/dpa/A. Dedert
Setahun Dua Kali
Jika lentera sudah bergantungan, perayaan tahun baru selesai. Pada hari ke-15 di tahun yang baru, yaitu dengan pesta lentera, pesta musim semi berakhir. Setelah pesta lentera selesai, imigrasi besar ke-dua dimulai, saat warga kembali ke kota-kota tempat mereka tinggal.