Mimpi pemain bulutangkis Israel untuk berlaga di Indonesia pupus setelah permohonan visanya ditolak. Indonesia akan menggelar Kejuaraan Dunia Bulutangkis pada 10-16 Agustus.
Iklan
Misha Zilberman berencana berlaga dalam nomor tunggal putra. Namun harapannya untuk tampil di Istora Senayan terpaksa harus ia lupakan. Dikatakan Zilberman, ia telah mengajukan permohonan visa sejak enam bulan lalu. Namun hingga kini ia belum mendapatkan jawaban mengenai permohonannya. “Mereka tidak memberikan saya visa untuk tampil di Kejuaran Dunia!“ ditulis Zilberman di akun Facebook-nya.
Zilberman juga mengatakan bahwa Federasi Bulutangkis Dunia tidak bersedia membantunya. Ditambahkannya, hanya Komite Olimpiade Israel yang berupaya untuk mencari solusi agar ia bisa berpartispasi dalam turnamen di Jakarta ini.
Mengomentari masalah ini, Wakil Ketua Pengurus PBSI Mayjen. Fuad Basya mengatakan bahwa hal ini normal karena Israel dan Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik. “Akan sangat sulit untuk mendapatkan visa tanpa adanya hubungan diplomatik,“ dikatakan Fuad Basya pada kantor berita dpa.
Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik resmi dengan Israel. Namun demikian, kedua negara sepakat untuk bekerjasama dalam bidang perdagangan, parawisata dan keamanan. Tahun 2012, Indonesia menaikkan status hubungan dengan Israel, dan membuka konsulat di Ramallah.
yf/vlz (dpa)
Pisang Bengkok dan Peraturan Lainnya
Sejak bertahun-tahun, Uni Eropa rumuskan peraturan bagi berbagai hal. Ada yang lucu, ada yang berguna, ada yang tidak perlu, ada juga yang mengejutkan. Ini contoh-contohnya.
Peraturan Pisang Bengkok
Ada peraturan untuk pisang! Menurut UE, semua pisang yang tumbuh atau diimpor ke wilayah UE panjangnya minimal harus 14 cm, dan tebalnya 2,7 cm. Buahnya tidak boleh bonyok sama sekali, dan tidak boleh matang. Mungkin peraturan ini tampak berlebihan, tapi hasilnya, konsumen hanya melihat buah segar di supermarket.
Foto: Fotolia/Santiago Cornejo
Sarapan Beraliran Listrik?
Lebah adalah binatang yang energis. Tapi siapa terpikir, madu bisa menghantar listrik, dan UE anggap perlu mengatur konduksinya. Menurut regulasi itu, madu tidak boleh punya konduktivitas lebih dari 0.8 microsiemens per sentimeter. Tapi tidak usah khawatir mengalami shock ketika sarapan. Ukuran ini hanya digunakan untuk klasifikasi berbagai jenis madu.
Foto: Fotolia/Jag_cz
Lampu Hijau
Untuk galakkan penghematan energi, bola lampu standar sudah ditarik dari pasaran Eropa sejak 2009. Tapi penggantinya tidak sepenuhnya ramah lingkungan. Lampu LED mengandung air raksa. Substansi beracun yang harus ditangani secara khusus jika dibuang. Setidaknya, bohlam baru memiliki sinar hangat yang membuat bohlam tipe kuno terkenal.
Foto: picture-alliance/dpa
Peraturan Kereta Gantung, Siapa Tahu Perlu
Banyak orang asosiasikan negara bagian Schleswig Holstein dengan lautan, pasir, juga dengan cakrawala tak terbatas. Dan jelas tidak dengan kereta gantung. Dataran tertinggi di bagian utara Jerman itu hanya 168 meter dari permukaan laut. Tapi peraturan UE menuntut tiap negara melaksanakan peraturan kereta gantung. Alasannya: kalau nanti akan dibangun, setidaknya peraturannya jelas.
Foto: Fotolia/JM Fotografie
Sampah Tak Terpilah
Kertas tempatnya di tong biru, benda yang tidak bisa didaur ulang di tong abu-abu. Begitu setidaknya di Jerman. Di negara UE lain, kadang berbeda. Yang di Jerman hijau warnanya biru, yang kuning warnanya merah, dan dalam beberapa hal tidak ada pemisahan sama sekali. Bagaimana cara penduduk UE melaksanakannya? Dalam hal ini, peraturan bukan ide buruk, dan sampah tidak "nyasar" ke tong yang salah.
Foto: Fotolia/grafikplusfoto
Perjalanan Rumit
Perjalanan kereta api dari ibukota Estonia, Tallinn ke Madrid. Kedengarannya mudah, tapi pikirkan lagi. Ukuran standar lebar sepur 1,435 mm digunakan di sebagian besar jaringan kereta api UE. Tapi di Spanyol dan Portugal, ukurannya lebih lebar. Di sana digunakan standar Iberia, yaitu 1,668 mm. Dalam hal ini, tidak adanya peraturan UE membuat orang lebih sering mengganti kereta.
Foto: picture-alliance/ZB
Satu Steker untuk Semua
Apakah adapter steker masih perlu dalam perjalanan di seluruh UE? Ya, karena di beberapa tempat, apa yang disebut 'Europlug' tidak cocok dengan stopkontak di dinding, terutama di Inggris, Malta, Irlandia dan Siprus. Standarisasi pasti berguna. Tidak hanya bagi konsumen, tapi juga untuk industri, agar tidak harus membuat berbagai macam steker.
Foto: picture-alliance/dpa
Pria Lampu Lalu Lintas
Apakah di Roma, Paris, London, Warsawa, Zagreb, Stockholm atau Berlin, sinyal bagi pejalan kaki bervariasi sesuai kota. Di dalam Jerman bahkan ada beberapa macam. Setelah Reunifikasi tahun 1990, sinyal yang biasa dipakai di Jerman Timur terancam akan dihapus. Tapi tetap digunakan karena sokongan warga Berlin.
Foto: picture-alliance/dpa
Kotak Pos Bersejarah
Di tiap tempat berbeda… Demikian halnya dengan kotak pos! Biasanya, kotak pos sesuai ukuran yang ditetapkan. Demikian halnya dengan volumenya. UE tidak mengeluarkan peraturan mengenai hal ini. Dan itu bagus, karena lewat kotak pos warga Eropa menunjukkan perbedaan budayanya, dan Eropa ingin terus memilikinya!