1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Bintang Istimewa Menang Turnamen

11 Mei 2014

Bintang trans seksual Austria Conchita Wurst menang kompetisi lagu Eropa, Eurovision Song Contest (ESC). Austria terakhir menang ESC 50 tahun lalu. Jerman duduki tempat ke-18 dari 26 peserta.

Conchita Wurst, pemenang ESC dari AustriaFoto: EBU

Conchita Wurst (25) memenangkan kompetisi lagu ESC dengan balada berjudul "Rise Like A Phoenix" (Bangkit Seperti Feniks). Austria terakhir memenangkan ESC 50 tahun lalu dengan lagu "Merci Chérie" yang dilantunkan penyanyi pop Udo Jürgens.

Dalam kontes lagu terbaik tahunan yang berlangsung di Kopenhagen Sabtu malam (10/05), Jerman hanya berhasil mencapai peringkat 18 dari 26 negara yang ikut serta. Tahun ini Jerman diwakili band 'newcomer' Elaiza yang membawakan lagu berjudul "Is It Right".

Berbagai ejekan diserukan ketika wakil Rusia naik ke panggung ESC di Kopenhagen. Akibat politik yang dilancarkan Rusia di Ukraina serta undang-undang yang mendiskriminasi kaum homoseksual, negara itu mendapat kecaman dari dunia internasional.

"Ini bukan hanya untuk saya, tapi untuk semua orang yang percaya pada masa depan, kasih, perdamaian, toleransi dan penerimanaan orang yang berpandangan berbeda!" Demikian dikatakan Conchita Wurst sambil menahan tangis. "Dari kompetisi ini saya mendapat jauh lebih banyak daripada piala," tambah dia.

Kemenangan bintang trans seksual yang nama aslinya Tom Neuwirth, dinilai banyak orang sebagai pertanda Eropa yang makin toleran dan tidak memusuhi kaum homo seksual, juga Eropa yang anti diskriminasi. Dengan kemenangan Austria tahun ini, ESC tahun 2015 akan diadakan di Wina. Manager Conchita, René Berto sudah mengusulkan, agar acara tahun depan dimoderasikan Conchita.


ml/as (dpa, afp)