Cerita Ahok di Balik Revitalisasi Lapangan Banteng
17 Agustus 2018
Dalam buku terbarunya, Kebijakan Ahok, bekas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menuturkan sepenggal kisah proses awal revitalisasi Lapangan Banteng dan harapannya terhadap lapangan ikonik tersebut.
Iklan
Lapangan Banteng di Jakarta Pusat kini tampak indah dan megah. Penampilan baru Lapangan Banteng itu diresmikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Lapangan Banteng yang sudah ada sejak zaman kolonial, dulunya bernama Lapangan Singa. Setelah Indonesia merdeka, namanya berubah jadi Lapangan Banteng.
"Revitalisasi Taman Lapangan Banteng Menata lapangan Banteng yang merupakan salah satu ikon penting Ibu Kota Jakarta menjadi salah satu harapan saya sejak saya memimpin Jakarta," ungkap mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lewat buku yang ditulisnya, 'Kebijakan Ahok' seperti dikutip detikcom, Jumat (17/8/2018).
Pada buku tersebut Ahok tak menuliskan kapan tepatnya inisiasi untuk merevitalisasi Lapangan Banteng dilakukan. Dia bercerita tentang harapannya itu terwujud berkat kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta dengan CSR dari PT Rekso Nasional Food.
"PT Rekso tidak hanya membangun, namun turut mengelola dan memelihara Lapangan Banteng sesuai dengan perjanjian," kata Ahok.
Ahok tak menyebutkan besaran biaya revitalisasi lapangan ini karena memang memanfaatkan program CSR dari PT Rekso Nasional Food. Namun Ahok belum melihat secara langsung hasil dari revitalisasi ini karena dirinya masih menanti bebas murni dari bui.
Ahok Diserang Lagi, Kali Ini Dengan Karangan Bunga
Halaman Balai Kota DKI disesaki dengan sekitar seribu karangan bunga hingga meluber ke jalanan. Plakat kembang itu ditujukan bagi Ahok-Djarot. Pesannya mulai dari ucapan terima kasih, semangat, hingga 'curhat galau'.
Foto: B. T. Purnama
Setelah kalah bersaing di Pilkada
Pasca alami kekalahan dari pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno dalam Pilkada DKI Jakarta, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan wakilnya Djarot Syaiful Hidayat menerima ribuan karangan bunga yang dialamatkan ke Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan.
Foto: Reuters/D. Whiteside
Lama-lama tak muat lagi
Tadinya karangan-karangan bunga kiriman dari berbagai orang dan kelompok masyarakat itu dipajang di halaman Balaikota. Namun karena jumlahnya terus bertambah, akhirnya meluber juga ke jalanan.
Foto: Reuters/D. Whiteside
Ucapan terima kasih
Rata-rata isi pesan dalam karanagn bunga itu berupa ucapan penyemangat bagi pesangan Ahok-Dajrot yang kalah alam Pilkada DKI Jakarta 2017. Selain itu juga ucapan terima kasih atas perubahan yang warga alami di ibukota.
Foto: B. T. Purnama
1 kekalahan 1000 bunga
Bukan cuma dari individu, kelompok masyarakat juga ikut mengirim bunga. partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang dikenal gigih memperjuangkan Ahok-Djarot dalam Pilkada mengirim karangan bunga super besar. Kata-katanya: "Satu kekalahan, seribu bunga merekah."
Foto: Partai Solidaritas Indonesia PSI
Jadi ajang foto
Pernah melihat karangan bunga sebanyak ini yang ditujukan bagi seorang pemimpin? Pajangan karangan-karangan bunga di sekitar Balaikota DKI Jakarta akhirnya jadi ajang selfie maupun foto bersama.
Foto: M. Tobing
Bagaimana membalasnya?
Ahok mengaku bingung ingin membalas karangan bunga dengan ucapan rasa terima kasih, tapi bagaimana caranya jika sebanyak itu? Lewat akun facebooknya, staf Ahok mendokumentasikan karangan-karangan bunga tersbeut.
Foto: Facebook
Menarik perhatian
Anggun, artis Indonesia yang bermukim di Perancis tak mau ketinggalan mengungkapkan perasaannya. lewat twitter ia menulis rasa terharunya melihat bunga-bunga untuk Ahok.
Foto: Twitter
Gagal 'move on'
Tak jarang, pesan dalam plakat bunga ini juga bernada lucu. Misalnya seperti kiriman dari warga yang mengaku galau setelah ditinggal Ahok-Djarot nantinya. (Ed: aap/rzn)
Foto: B. T. Purnama
8 foto1 | 8
Ada 3 zona dalam pengerjaan revitalisasi Lapangan Banteng. Zona pertama adalah monumen Pembebasan Irian Barat yang dibangun amphitheater.
"Zona kedua adalah zona yang bisa digunakan selama 24 jam karena merupakan zona olah raga dengan dilengkapi lapangan rumput sintetis, Dan zona ketiga merupakan taman yang sekaligus berfungsi sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH)," papar Ahok.
Menurut Ahok, revitalisasi ini membuat Monumen Pembebasan Irian Barat jadi fokus utama. Selama ini monumen tersebut seakan terlupakan.
"Dengan menjadi zona utama artinya warga yang datang ke Lapangan Banteng, terutama generasi muda, bisa mengetahui salah satu bagian penting dari sejarah bangsa ini. Sebelum dilakukan revitalisasi, Monumen Pembebasan Irian Barat ini seolah-olah terlupakan," ungkap Ahok.
Alasan Ahok ingin merevitalisasi Lapangan Banteng sebetulnya sederhana. Dia ingin warga Jakarta punya tempat aman untuk beraktivitas di luar rumah selama 24 jam.
"Saya ingin Lapangan Banteng bisa berfungsi atau dimanfaatkan oleh warga Jakarta selama 24 jam dengan didukung penerangan yang cukup. Hal ini juga dapat mengubah pandangan negatif orang selama ini mengenai Lapangan Banteng, terutama saat malam hari. Harapan saya akhirnya bisa terwujud," tutur Ahok.
Sumber: Detik News
Seribu Lilin Buat Ahok
Ribuan warga menyalakan lilin di kota-kota besar di Indonesia untuk menyatakan solidaritas untuk Basuki Tjahaja Purnama setelah divonis penjara dua tahun atas dakwaan penodaan agama. Berikut foto-fotonya.
Foto: Reuters/Antara/S. Kurniawan
Solidaritas dalam Lilin
Menyusul vonis penjara dua tahun buat Basuki Tjahaja Purnama dalam kasus penodaan agama, ribuan warga berkumpul di sejumlah kota di Indonesia sembari menyalakan lilin. Mereka antara lain berdemonstrasi di Tugu Proklamasi, Jakarta, dan Tugu Yogyakarta.
Foto: picture-alliance/NurPhoto/D. Roszandi
Duka dan Dukungan
"Kita semua di sini mungkin sedih dan terpuruk, saya yakin Pak Ahok butuh support dan dukungan teman-teman semua," kata koordinator Solidaritas Rakyat Jakarta untuk Keadilan, Nong Darol, seperti dilansir Detik.
Foto: picture-alliance/NurPhoto/D. Husni
Merambat ke Timur
Aksi bakar seribu lilin juga dilakukan masyarakat Minahasa Utara. Selain itu ribuan lain melakukan aksi serupa di Manado. Sementara di Papua, seratusan warga dilaporkan berkerumun di Taman Imbi yang terletak di jantung Kota Jayapura untuk memrotes hukuman penjara atas Ahok. "Ini aksi spontanitas warga yang cinta damai, anti radikalisme, dan kekerasan," kata seorang warga kepada Liputan6.
Foto: picture-alliance/NurPhoto/D. Roszandi
Membangun Harapan
Sastrawan senior, Goenawan Mohamad, yang mengikuti aksi massa di Tugu Proklamasi, menulis lewat Twitter, "ketika harapan hilang, di hari itu juga harapan dibangun kembali." Selain tokoh lintas agama, Nana Riwayatie yang merupakan kakak angkat Ahok turut hadir. Ia menyampaikan apresiasi atas dukungan masyarakat.
Foto: picture-alliance/NurPhoto/D. Roszandi
Persatuan di Tugu Proklamasi
Kepada Detik, Charol Vernando, salah seorang simpatisan Ahok mengatakan Tugu Proklamasi dipilih "karena menyimbolkan proklamasi di Indonesia, menyimbolkan persatuan dan kesatuan Indonesia."
Foto: Getty Images/AFP/B. Ismoyo
Demonstrasi Lewat Lagu
Sebelumnya warga juga berkumpul di depan markas Brigade Mobil di Depok setelah Ahok dipindahkan dari Cipinang. Aksi serupa digelar di Balai Kota ketika ribuan warga berkumpul sembari menyanyikan lagu nasional di bawah panduan Addie MS.
Foto: Getty Images/AFP/B. Ismoyo
Solidaritas Lintas Negara
Aksi solidaritas untuk Basuki Tjahaja Purnama juga akan digelar di sejumlah kota besar di luar negeri, antara lain di Kanada, Amerika Serikat, Australia dan Jerman. Menurut undangan yang disebarkan di Perth, Australia, aksi tersebut dilakukan untuk menyatakan dukungan kepada Pancasila dan kebhinekaan di Indonesia. (ed:rzn/ap)