Presiden Cina Xi Jinping didampingi istrinya tiba di Berlin hari Jumat (28/03) dalam rangka kunjungan kenegaraan ke Jerman. Ini merupakan kunjungan pertama Xi Jinping di Berlin sejak menjabat sebagai Presiden Cina.

Setibanya di Bandar udara Berlin-Tegel, Presiden Cina menyatakan akan memperluas hubungan kedua negara eksportir terbesar dunia itu.

"Dalam kunjungan kenegaraan ini, saya berharap bisa membuat sebuah "cetak biru" bagi hubungan Cina-Jerman di masa depan", kata Xi. Ia menegaskan, Cina akan terus meperluas hubungan bilateral yang sudah dibangun sejak 40 tahun lalu.

Xi Jinping diterima oleh Presiden Jerman Joachim Gauck dengan parade militer kehormatan. Ia selanjutnya bertemu dengan kanselir Jerman Angela Merkel dan berpidato tentang peran global Cina di masa kini.

Memperluas kerjasama

Dalam sebuah artikel yang ditulis untuk harian Jerman "Frankfurter Allgemeine Zeitung", Xi Jinping menulis ada "peluang raksasa" dalam kerjasama ekonomi dan perdagangan bagi Cina dan Jerman.

Sebagai dua perekonomian besar di Asia dan Eropa, Cina dan Jerman punya kemungkinan besar mendongkrak pertumbuhan ekonomi dunia. Kedua negara harus bekerjasama sebagai mitra yang sejajar dan saling menghormati, tulis Xi.

Dalam kunjungan ke Jerman, Presiden Xi Jinping disertai sekitar 100 delegasi ekonomi dari Cina. Bagi Jerman, Cina adalah mitra dagang ketiga terbesar di dunia dan yang terpenting di Asia.

Krisis Ukraina dibahas

Jerman saat ini menjadi salah satu pusat kegiatan bisnis Cina di Eropa. Bank Sentral Cina ingin mendirikan pusat transaksi keuangan untuk mata uang Yuan di Frankfurt am Main, pusat keuangan utama Jerman.

Presiden Cina Xi Jinping dan Kanselir Jerman Angela Merkel juga akan membicarakan krisis Ukraina. Duta besar Cina di Berlin Shi Mingde dalam wawancara dengan harian Jerman "Tagesspiegel" menekankan, harus ada solusi diplomatik untuk krisis itu. "Kedaulatan dan integritas teritorial semua negara harus dihormati", kata Shi.

Presiden Cina dan Kanselir Jerman juga akan membahas situasi di Korea Utara, Suriah dan Iran. Xi Jinping akan berada di Jerman sampai hari Sabtu (29/03), kemudian melanjutkan kunjungan ke Paris.

hp/ab (dpa, afp)