1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Daerah Kelaparan di Malawi Dinyatakan Sebagai Kawasan Bencana

16 Oktober 2005

BLANTYRE: Sehubungan dengan kelaparan yang melanda Malawi, di Afrika Timur, pemerintah negara itu menyatakan ke-28 propinsinya sebagai wilayah bencana dan meminta bantuan internasional. Krisis itu merupakan ancaman bagi sekitar lima juta dari seluruhnya 11 juta warganya. Demikian dikemukakan Presiden Bingu Wa Mutharika dalam pidato radio dan televisi. Kekeringan telah mengakibatkan minimnya produksi jagung. Pihak oposisi mengritik, pemerintah terlalu lamban alam mengambil tindakan. PBB telah meminta negara-negara anggotanya agar menyediakan dana bantuan bagi Malawi sebesar 73 juta Euro, tetapi selama ini dana yang masuk baru mencakup 23 juta.