Sebanyak 10 anggota Polri, termasuk Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat, dicopot usai tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 125 orang. Selain itu, saat ini ada 28 anggota Polri yang menjalani pemeriksaan.
Iklan
Tragedi Kanjuruhan berbuntut panjang. Ricuh yang menewaskan 125 orang itu berujung pencopotan sejumlah anggota Polri, termasuk Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat.
Keputusan pencopotan AKBP Ferli diumumkan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Jabatan Kapolres Malang lalu diisi oleh AKBP Putu Kholis.
"Menonaktifkan sekaligus mengganti Kapolres Malang. AKBP Putu Kholis yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Polda Metro Jaya," kata Dedi dalam konferensi pers di Polres Malang, Jawa Timur, Senin (03/10).
Pertandingan Sepak Bola Mematikan Di Seluruh Dunia
Laga sepak bola menjadi hiburan paling digemari di seluruh dunia dan berhasil menarik sangat banyak penggemar. Namun, beberapa pertandingan berujung tragedi maut yang merenggut banyak nyawa.
Foto: Zuma/IMAGO
Stadion Nasional, Lima, Peru
Lebih 300 orang tewas dalam kerusuhan di Estadio Nacional di Lima, Peru yang terjadi dalam laga kualifikasi Olimpiade 1964 yang mempertemukan timnas Peru dan Argentina.
Foto: Zuma/IMAGO
Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur
Laporan sementara kepolisian menyebutkan sedikitnya 125 orang meninggal dunia dalam tragedi maut di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (01/10/2022) pascapertandingan Arema FC vs Persebaya. Kerusuhan ini terjadi usai pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya dengan skor akhir 2-3 untuk kemenangan Persebaya.
Foto: Yudha Prabowo/AP/picture alliance
Stadion Olahraga Accra, Ghana
Sedikitnya 126 orang tewas dalam kerusuhan pada saat pertandingan di Stadion Accra Sport, Ghana, antara tuan rumah, Hearts of Oak, melawan klub Accra lainnya, Asante Kotoko akhir Mei 2009. Tragedi pecah setelah kemenangan 2-1 oleh juara bertahan liga Hearts of Oak.
Foto: ISSOUF SANOGO/AFP
Stadion Hillsborough, Inggris
97 pendukung Liverpool tewas saat pertandingan Liverpool melawan Nottingham Forest dalam laga semifinal Piala FA di Stadion Hillsborough. Kekacauan pengaturan penonton di stadion Hillsborough dituding sebagai pemicunya.
Foto: dpa/picture alliance
Stadion Dasharath, Kathmandu, Nepal
Pada 12 Maret 1988, badai es yang tiba-tiba membuat para penggemar sepak bola mengungsi di Stadion Dasharath dan berdesak-desakan yang menewaskan lebih dari 70 orang dan melukai ratusan lainnya.
Foto: Public Domain
Stadion Nasional Mateo Flores, Guatemala
84 penonton tewas dalam kerumunan orang yang berdesak-desakan di Stadion Mateo Flores di Guatemala City tepat sebelum pertandingan Kualifikasi Piala Dunia Guatemala-Kosta Rika pada 16 Oktober 1996.
Foto: Douglas Engle/AP Photo/picture alliance
Stadion Port Said, Mesir
Kerusuhan terjadi di saat serangan massal pada 1 Februari 2012 di Stadion Port Said di Port Said, Mesir, dalam pertandingan liga sepak bola utama Mesir antara Al-Masry dan Al-Ahly. Setidaknya 79 orang tewas dan lebih dari 1.000 terluka setelah ribuan suporter Al-Masry menyerbu lapangan. bn/yp (berbagai sumber)
Foto: Ahmad Radi/Photoshot/picture alliance
7 foto1 | 7
Selain AKBP Ferli, sejumlah perwira Satuan Brimob Polda Jatim dicopot buntut tragedi Kanjuruhan. Ada 9 personel Brimob yang dinonaktifkan.
"Melakukan penonaktifan jabatan danyon (komandan batalion), dankie (komandan kompi), dan danton (komandan pleton) Brimob sebanyak 9 orang," ucap Dedi.
Berikut ini 9 anggota Brimob Polda Jatim yang dicopot:
-AKBP Agus Waluyo SIK (danyon)
-AKP Hasdarman (dankie)
-Aiptu Solikin (danton)
-Aiptu Samsul (danton)
-Aiptu Ari Dwiyanto (danton)
-AKP Untung (dankie)
-AKP Danang (danton)
-AKP Nanang (danton)
-Aiptu Budi (danton)
Dedi mengatakan Polri tengah memeriksa polisi yang diduga melanggar kode etik terkait tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 125 orang. Saat ini, ada 28 anggota Polri yang menjalani pemeriksaan.
"Dari hasil pemeriksaan Irsus (Inspektorat Khusus), Irwasum Polri, dan Biropaminal, update yang perlu saya sampaikan malam hari ini, sudah melakukan pemeriksaan dugaan pelanggaran kode etik anggota Polri sebanyak 28 personel Polri. Ini pun masih dalam proses pemeriksaan," imbuhnya. (pkp/ha)