Aktor pemenang Oscar Leonardo DiCaprio dan Adrien Brody lakukan kunjungan singkat ke balai konservasi orang utan di Gunung Leuser Aceh. DiCaprio sejak lama bergiat dalam perlindungan lingkungan.
Iklan
Tiga aktor peraih Oscar, Leonardo DiCaprio dan aktor kondang lainnya Adrien Brody dan Fisher Stevens berada sekitar dua jam di balai konservasi orang utan di Taman Nasional Gunung Leuser di Aceh. DiCaprio dan temannya mengamati tiga orang utan yang sedang bermain di hutan dalam kunjungan singkat Minggu.
Direktur pusat konservasi, Kuswandono mengatakan; "DiCaprio dan teman-temannya ingin melihat langsung habitat asli orang utan serta biodiversitas di Aceh."
Saat ini di seluruh Indonesia terdapat antar 45.000 hingga 65.000 orang utan yang hidup di berbagai habitat di Sumatra dan Kalimantan. Namun jumlah populasinya dicemaskan terus merosot, akibat pembalakan hutan serta kebakaran hutan.
Kampanye lindungi ekosistem Leuser
Sementara aktor Adrien Brody peraih Oscar lewat film The Pianist dalam pesannya yang diposting secara online menyatakan : "Bersama kita bisa menyelamatkan ekosistem gunung Leuser. Tempat terakhir di Bumi dimana orang utan, gajah, harimau dan badak masih hidup berdampingan."
Leonardo DiCaprio yang raih oscar dari film Revenant yang bertemakan lingkungan, sejak tahun 1998 aktif sebagai pelindung lingkungan. Lewat yayasan yang ia dirikan Leonado DiCaprio Foundation ia aktif mengkampanyekan dan mendukung insitiaf pelestarian lingkungan.
Belum lama ini, aktor peraih Oscar itu diterima melakukan audisi pribadi dengan Paus Fransiskus, untuk membahas masalah perlindungan lingkungan. Dalam forum ekonomi global di Davos, DiCaprio juga umumkan, yayasannya menyumbang dana 15 juta US Dollar untuk proyek perlindungan lingkungan dan menyerukan pebisnis untuk aktif perangi pemanasan global.
Kebakaran Hutan Ancam Orang Utan
Kebakaran hutan di Sumatera dan Kalimantan tidak saja menimbulkan masalah bagi manusia, tapi juga bagi berbagai jenis flora dan fauna, termasuk bagi orang utan. Berikut beberapa dampak kebakaran hutan pada orang utan.
Foto: picture-alliance/dpa/Fully Handoko
Habitat dan Populasi Terancam
Pembalakan hutan serta kebakaran hutan menjadi ancaman utama bagi habitat dan populasi orang utan. Menurut data tahun 2008, di Kalimantan hidup sekitar 56.000 orang utan di alam liar. Namun akibat pembalakan hutan, dan diperparah dengan kebakaran hutan yang terjadi setiap tahun, populasi orang utan saat ini diperkirakan tinggal 30.000 – 40.000.
Foto: picture alliance/dpa
Korban Kebakaran Hutan
Menurut Borneo Orang Utan Survival Foundation (BOSF), 16 bayi orang utan yang berada di hutan rehabilitasi di Nyaru Menteng, Kalimantan Tengah, mengalami masalah kesehatan akibat paparan kabut asap. Belum ada informasi berapa ekor orangutan yang menjadi korban tewas akibat kebakaran hutan. Namun BOSF meyakini banyak orangutan yang tidak mampu menyelamatkan diri dari kebakaran yang melanda hutan.
Foto: Reuters/FB Anggoro/Antara Foto
Waktu Tidur
Selama terjadinya kebakaran hutan yang menyebabkan kabut asap tebal, orangutan diamati pergi tidur lebih awal dari biasanya, yaitu antara pukul 14:30 – 15:00. Pada kondisi normal, orangutan tidur pada pukul 17:00. Dan saat bencana kabut asap, orangutanpun tidur lebih lama. Biasanya orangutan bangun pukul 04:30-05:00, namun kini mereka bangun sekitar pukul 06:00.
Foto: picture-alliance/dpa/A. Burgi
Lebih Mendekat ke Tanah
Selama terjadinya kabut asap, orangutan membangun sarang lebih rendah dibandingkan pada kondisi normal. Selain itu, dari pengamatan terlihat juga adanya orangutan yang mengalami perubahan dalam pola makannya. Walau saat ini makanan pokok mereka, buah Tutup Kabali, masih tersedia di hutan, tapi beberapa orangutan lebih memilih umbut dari sejenis pohon pandan.
Foto: picture-alliance/WILDLIFE
Keluar dari Habitat
Sejak kabut asap yang dipicu kebakaran hutan terjadi, orang utan juga kerap terlihat masuk pemukiman warga. Sebenarnya, orang utan dikenal sebagai hewan pemalu dan berusaha untuk menghindari kontak dengan manusia. Tapi karena habitatnya rusak atau musnah akibat kebakaran hutan, kini orang utan turun hingga ke permukiman penduduk untuk mencari makan dan bertahan hidup.