Pengadilan Rusia sebelumnya menjatuhkan sanksi denda 5 juta rubel karena Wikipedia tidak menghapus “artikel terlarang” tentang invasi Rusia ke Ukraina dan kejahatan perang di Bucha.
Iklan
Yayasan pemilik Wikipedia, Wikimedia Foundation, hari Senin (13/6) mengumumkan bahwa mereka telah mengajukan banding terhadap keputusan pengadilan di Moskow yang menjatuhkan sanksi denda sebesar lima juta rubel (senilai USD 88.000) karena Wikipedia tidak menghapus beberapa artikel terkait invasi Rusia ke Ukraina yang dinyatakan sebagai informasi terlarang oleh pemerintah Rusia.
Namun Wikimedia Foundation berpendapat, hak atas informasi adalah bagian dari hak asasi manusia dan setiap orang berhak mendapatkan informasi yang benar tentang konflik tersebut.
Pengadilan Moskow mengatakan, denda itu dijatuhkan karena "disinformasi" dalam artikel-artikel berbahasa Rusia yang menyoroti perang di Ukraina yang secara resmi disebut Rusia sebagai "operasi militer khusus".
Artikel tentang invasi Rusia dan kasus Bucha
Artikel Wikipedia yang digugat oleh pengadilan di Moskow adalah yang berkaitan dengan invasi Rusia ke Ukraina dan "kejahatan perang" yang dilakukan pasukan Rusia di Bucha dan sekitarnya. Pemerintah Rusia selama ini melarang media di negara itu memakai kata "invasi" atau "perang", melainkan menggunakan sebutan resmi "operasi militer khusus" di Ukraina.
Iklan
Media-media di Rusia yang selama ini melanggar aturan itu sudah ditutup atau terkena sanksi denda. Di Rusia, Wikipedia menjadi salah satu dari sedikit sumber informasi yang masih menyajikan fakta yang terverifikasi untuk publik Rusia.
Bagaimana Perang Putin Mempengaruhi Ekonomi Dunia
Efek perang Rusia terhadap Ukraina dirasakan di seluruh dunia. Harga makanan dan bahan bakar meningkat di mana-mana. Di beberapa negara kerusuhan pecah akibat naiknya harga barang kebutuhan utama.
Foto: Dong Jianghui/dpa/XinHua/picture alliance
Belanja Semakin Mahal di Jerman
Konsumen di Jerman merasakan kenaikan biaya hidup. Konsekuensi dari perang di Ukraina dan sanksi terhadap Rusia mulai terasa. Pada bulan Maret, tingkat inflasi Jerman mencapai level tertinggi sejak 1981. Pemerintah Jerman ingin segera mengembargo batubara Rusia, tetapi masih memperdebatkan pelarangan impor gas dan minyak dari Rusia.
Foto: Moritz Frankenberg/dpa/picture alliance
Antrian Mengisi Bahan Bakar di Kenya
Antrian panjang mobil di SPBU Nairobi. Di Kenya, warga juga merasakan dampak perang di Ukraina. Bahan bakar kian mahal, dan pasokannya terbatas, belum lagi krisis pangan. Duta Besar Kenya untuk PBB Martin Kimani dalam sidang Dewan Keamanan menyatakan keprihatinannya, dan membandingkan situasi di Ukraina timur dengan perubahan yang terjadi di Afrika setelah berakhirnya era kolonial.
Foto: SIMON MAINA/AFP via Getty Images
Siapa Amankan Suplai Gandum ke Turki?
Rusia adalah produsen gandum terbesar di dunia. Karena larangan ekspor dari Rusia, harga roti sekarang naik di banyak tempat, termasuk di Turki. Sanksi internasional telah mengganggu rantai pasokan. Ukraina juga merupakan salah satu dari lima pengekspor gandum terbesar di dunia, tetapi perang dengan Rusia membuat mereka tidak dapat mengirimkan barang dari pelabuhannya di Laut Hitam.
Foto: Burak Kara/Getty Images
Harga Gandum Melonjak di Irak
Seorang pekerja tengah menumpuk karung-karung tepung tergu di pasar Jamila, pasar grosir terpopuler di Baghdad. Harga gandum telah meroket di Irak sejak Rusia menginvasi Ukraina, karena kedua negara tersebut menyumbang setidaknya 30% dari perdagangan gandum dunia. Irak tetap netral sejauh ini, tetapi poster-poster pro-Putin sekarang telah dilarang di negara itu.
Foto: Ameer Al Mohammedaw/dpa/picture alliance
Unjuk Rasa di Peru
Para demonstran bentrok dengan polisi di ibukota Peru, Lima. Mereka memprotes kenaikan harga pangan, satu di antara rangkaian kenaikan harga. Krisis semakin diperburuk dengan adanya perang di Ukraina. Presiden Peru, Pedro Castillo memberlakukan jam malam dan keadaan darurat untuk sementara. Tapi jika peraturan tersebut dicabut, protes akan terus berlanjut.
Foto: ERNESTO BENAVIDES/AFP via Getty Images
Keadaan Darurat di Sri Lanka
Di Sri Lanka, warga turun ke jalan untuk mengekspresikan kemarahan mereka. Beberapa hari lalu, ada yang mencoba menyerbu kediaman pribadi Presiden Gotabaya Rajapaksa. Memuncaknya protes terhadap kenaikan biaya hidup, kekurangan bahan bakar, dan pemadaman listrik, mendorong presiden mengumumkan keadaan darurat nasional, sekaligus meminta bantuan pengadaan sumber daya dari India dan Cina.
Warga di Skotlandia juga memprotes kenaikan harga makanan dan energi. Di seluruh Inggris, serikat pekerja telah mengorganisir demonstrasi untuk memprotes kenaikan biaya hidup. Brexit telah mengakibatkan kenaikan harga di banyak area kehidupan, dan perang di Ukraina makin memperburuk keadaan.
Foto: Jeff J Mitchell/Getty Images
Harga Ikan Goreng di Inggris Melonjak
Warga Inggris punya alasan untuk khawatir terkait hidangan nasional tercinta mereka "fish and chips". Sekitar 380 juta porsi goreng ikan dan kentang dikonsumsi di Inggris setiap tahun. Tetapi sanksi keras saat ini, berarti harga ikan putih dari Rusia, minyak goreng dan energi, semuanya melonjak naik. Pada Februari 2022, tingkat inflasi Inggris mencapai 6,2%.
Foto: ADRIAN DENNIS/AFP via Getty Images
Peluang Ekonomi bagi Nigeria?
Seorang pedagang di Ibafo, Nigeria, tengah mengemas tepung untuk dijual kembali. Nigeria telah lama ingin mengurangi ketergantungannya pada makanan impor, dan membuat ekonominya lebih tangguh lagi. Orang terkaya di Nigeria Aliko Dangot, baru-baru ini membuka pabrik pupuk terbesar di negara itu, dan berharap memiliki banyak pembeli. Apakah itu sebuah peluang? (kp/as)
Foto: PIUS UTOMI EKPEI/AFP via Getty Images
9 foto1 | 9
Dalam keputusannya, pengadilan di Moskow mengatakan informasi yang dipublikasikan di Wikipedia telah "menimbulkan risiko gangguan publik di Rusia." Roskomnadzor, regulator komunikasi Rusia yang mengajukan kasus tersebut ke pengadilan, menuduh Wikipedia sebagai "pemasok informasi terlarang". Namun Wikipedia menolak tuduhan itu dan menyatakan bahwa pengadilan di Moskow tidak punya kewenangan untuk mengadili kasusnya.
Menggugat kewenangan pengadilan di Moskow
Dalam sebuah pernyataan, Wikimedia Foundation mengatakan, "informasi yang dipermasalahkan adalah berdasarkan fakta dan diverifikasi oleh relawan yang terus-menerus mengedit dan memperbaiki artikel di situs; penghapusannya akan merupakan pelanggaran terhadap hak orang untuk kebebasan berekspresi dan akses ke pengetahuan."
Stephen LaPorte, penasihat hukum yayasan tersebut menambahkan, "pemerintah (Rusia) telah menargetkan informasi yang penting bagi kehidupan masyarakat di masa krisis."
Wikimedia Foundation berkantor pusat di San Francisco, Amerika Serikat. Dalam berkas bandingnya, yayasan mengatakan bahwa pengadilan Rusia tidak memiliki yurisdiksi atas situs Wikipedia yang tersedia dalam lebih dari 300 bahasa di seluruh dunia. Wikimedia Foundation mengatakan telah mengajukan banding tersebut awal Juni lalu. Namun rinciannya baru dirilis pada Senin, 13 Juni.