1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Dunia Khawatirkan Situasi di Myanmar

20 Oktober 2004

YANGOON:

Negara-negara Asia Tenggara menilai, setelah terjadi pergantian kekuasaan di pucuk pimpinan Myanmar, semakin kecil peluang bagi pembebasan tokoh oposisi Aung San Suu Kyi. Menlu Indonesia Hassan Wirajuda menyatakan, dibawah PM baru, Soe Win, harapan tersebut memudar. Sebelumnya Sekjen PBB Kofi Annan menyatakan keprihatinan atas perkembagnan yang terjadi di Myanmar. Annan mendesak para pemimpin di Yangoon, agar melanjutkan proses rekonsiliasi nasional. Juru bicara pemerintah Thailand kemarin mengatakan, PM Myanmar Khin Nyunt yang berorientasi reformasi, dicopot dari jabatannya dengan tuduhan melakukan korupsi dan dikenai tahanan rumah. Namun, media massa Myanmar memberitakan sebaliknya, yaitu bahwa Nyunt mengundurkan diri karena alasan kesehatan. Khin Nyunt yang diangkat sebagai PM tahun lalu, beberapa kali mengupayakan dialog dengan kelompok oposisi.