Bos Tesla Elon Musk membeli 9,2% saham Twitter senilai hampir 3 miliar dolar, menjadikannya pemegang saham terbesar. Aksi itu memicu kenaikan harga saham Twitter sampai lebih 27%.
Iklan
Elon Musk sendiri yang mengumumkan penguasaan 9,2 persen saham Twitter pada hari Senin (4/4). Selain itu, dia juga menggelar jajak pendapat di Twitter yang menanyakan, apakah pengguna ingin ada tombol edit atau tidak, yang disebutnya sudah lama ditunggu-tunggu di platform media sosial itu.
Jajak pendapat yang diluncurkan bos Tesla itu langsung ditanggapi Direktur Utama Twitter, Parag Agrawal yang meminta pengguna agar "memilih dengan hati-hati".
Dalam waktu kurang dari tiga jam sejak polling dimulai, sudah lebih dari 1,2 juta pengguna bereaksi, dengan lebih dari 75% dari mereka mendukung adanya opsi edit di Twitter.
Pekan lalu, dalam jajak pendapat lain, Elon Musk bertanya apakah algoritma Twitter harus dibuka ke publik dan menjadi open source. Lebih dari 82% pengguna mengatakan ya, sementara mantan CEO Twitter Jack Dorsey mengatakan, "pilihan algoritma mana yang akan digunakan (atau tidak) harus terbuka untuk semua orang."
Harga saham Twitter hari Senin melonjak naik sampai 27,1% dan ditutup pada US$ 49,97. Padahal dalam 12 bulan terakhir, saham Twitter turun sampai 38%. Kapitalisasi pasar Twitter sekarang mencapai US$ 39,3 miliar, setelah Elon Musk memborong sahamnya.
Iklan
Peserta aktif di Twitter yang sering bikin heboh
Elon Musk sendiri dikenal sebagai seorang pengguna Twitter yang sangat aktif dengan lebih dari 80 juta pengikut, sejak dia bergabung dengan situs tersebut pada tahun 2009. Dia biasa menggunakan Twitter untuk membuat pengumuman-pengumuman yang menghebohkan.
Akhir-akhir ini, Elon Musk sering mengeritik platform media sosial itu dan mengatakan Twitter mencoba membatasi kebebasan berpendapat. Bulan Desember lalu, Elon Musk mengeluarkan meme yang membandingkan Direktur Utara Twitter, Parag Agrawal dengan diktator Soviet, Joseph Stalin.
Dalam sebuah jajak pendapat yang menanyakan pengguna apakah mereka percaya platform tersebut menganut prinsip kebebasan berbicara, lebih dari 70% penjawab memilih opsi "tidak ."
Twitter selama beberapa bulan terakhir berjuang dengan angka penambahan pengguna yang lebih rendah, yang menimbulkan keraguan tentang prospek pertumbuhannya. Untuk mengatasi stagnasi, media sosial itu mencoba berbagai proyek baru seperti ruang obrolan audio dan buletin.
Instagram Bisa Rusak Lingkungan?
Para followers mengikuti jejak selebgram mengunjungi sejumlah tempat wisata yang dikenal lewat tagar #instagramfamous. Mereka merusak tempat menakjubkan itu dengan meninggalkan sampah dan menghancurkan habitat alami.
Foto: instagram.com/publiclandshateyou
Dari #superbloom ke #poppynightmare
Usai musim dingin disertai hujan lebat, musim semi akhirnya muncul di California Selatan, AS. Momen yang tepat untuk melihat mekarnya bunga liar, namun sekitar 50.000 orang berbondong-bondong datang dan asyik berfoto. Mereka memetik, menginjak-injak bunga poppy, dan menghancurkan dengan meletakkan poster "bunga ini akan tumbuh lagi". Tidak perlu banyak merusak tempat-tempat keindahan alam.
Foto: Reuters/L. Nicholson
Ketika wisata alam menjadi viral
Dulunya menjadi tempat nongkrong warga setempat, namun kini spot yang menghadap ke Sungai Colorado dekat Grand Canyon, AS telah menjadi salah satu tempat paling instagramable. Terkenal di Instagram, membuat Horsehoe Bend dikunjungi jutaan turis setiap tahun. Area parkir kini sedang diperluas untuk mengakomodasi kerumunan wisatawan yang menyebabkan kemacetan lalu lintas di tempat terpencil.
Foto: imago/blickwinkel/E. Teister
Konsekuensi yang tidak diinginkan
Tak lama setelah fotografer Johannes Holzer memposting keindahan danau Barmsee di Jerman, foto tersebut langsung viral di Instagram dan mendorong banyak orang mengunjungi tempat itu. Dalam sebuah wawancara dengan radio Jerman Bayrischer Rundfunk, Holzer mengatakan jalan menuju danau saat ini terlihat seperti telah diinjak-injak oleh tentara. Kawasan danau juga dipenuhi sampah dan puntung rokok.
Sebuah kota kecil yang dikunjungi jutaan pengunjung
Sebuah desa kecil di Austria yang berpenduduk 700 orang viral di Instagram karena keindahannya. Desa ini menjadi terkenal dan didatangi 10.000 pengunjung per hari. Penduduk setempat mengeluhkan wisatawan yang berjalan ke rumah mereka untuk menemukan sudut terbaik untuk foto-foto. Mereka meninggalkan sampah, membuat film dengan drone yang menakuti burung, dan menghancurkan kedamaian dan ketenangan.
Playa Jardín di pulau Tenerife, Spanyol adalah tempat yang populer di kalangan fotografer yang membangun menara kecil dengan batu yang dikumpulkan dari pantai. Desain mereka mungkin menghasilkan bidikan yang sempurna, namun menara tersebut sebenarnya merusak ekosistem lokal. Laba-laba, serangga, dan kadal yang hidup di bawah batu itu kehilangan tempat berlindung.
Foto: Imago Images/McPHOTO/W. Boyungs
Jangan tinggalkan jejak
Organisme tanaman yang penting bagi kesehatan tanah akan tercabut ketika posisi batu-batu tersebut diubah. Hal itu lantas menyebabkan para pencinta lingkungan membongkar formasi batuan awal tahun ini dan memposting caption di Instagram dengan tagar #pasasinhuella, yang berarti "tidak meninggalkan jejak." Hanya beberapa hari setelah kampanye, Instagrammers sudah mulai membangun kembali menara batu.
Foto: Imago Images/robertharding/N. Farrin
"Popcorn" bukan untuk dibawa pulang
Alga mati di Pulau Canary, Spanyol ini menyerupai cemilan popcorn. Keunikannya memiliki daya tarik tersendiri di media sosial Instagram, sehingga membuat banyak orang berkunjung dan membawa ganggang pulang sebagai kenang-kenangan. Akibat ulah mereka, diperkirakan 10 kilogram "popcorn" menghilang setiap bulan. Sebagai tanggapan, Proyek Clean Ocean telah mulai berbagi foto seperti ini di Instagram.
Foto: Clean Ocean Project
Penduduk Islandia membalas
Lebih dari 10 juta gambar di Instagram, Islandia menjelma sebagai tujuan yang sangat populer. Untuk mendapatkan foto yang sempurna, banyak orang berkendara dan merusak pedesaan. Mereka duduk di gletser, berjalan di lumut, dan menerbangkan drone. Dewan turis Visit Iceland kini telah meluncurkan beberapa inisiatif yang mempromosikan contoh perilaku bertanggung jawab para wisatawan.
Foto: picture-alliance/E. Rhodes
Sikap main hakim sendiri
Akun Instagram Public Lands Hate You bertujuan untuk mempermalukan perilaku yang tidak bertanggung jawab. Akun itu memposting ulang foto orang-orang yang melanggar aturan, memicu sejumlah brand untuk memutuskan hubungan dengan beberapa influencer dan bahkan menyebabkan penyelidikan dari layanan taman nasional AS. Tetapi akun ini juga menuai kritik karena menyebut orang tanpa persetujuan.(ha/vlz)
Foto: instagram.com/publiclandshateyou
9 foto1 | 9
Menguntungkan pemilik saham
Masuknya bos Tesla Elon Musk sontak menghidupkan lagi perburuan saham Twitter. Menurut majalah Forbes, Elon Musk saat ini memiliki kekayaan bersih sekitar 300 miliar dollar, dan didapuk sebagai salah satu orang terkaya dunia. Sejak November lalu dia menjual sebagian sahamnya di Tesla dan mengatakan akan melepas sampai 10% kepemilikannya, untuk memulai proyek-proyek baru.
Elon Musk saat ini mengusai sekitar 73,5 juta saham Twitter lewat perusahaan Elon Musk Revocable Trust. Pemegang saham terbesar kedua di Twitter adalah dengan 8,79% penguasaan saham, menurut data Refinitiv.
"Masuknya Elon Musk ke Twitter akan memberi hasil hasil positif bagi para pemegang saham", kata Ryan Jacob, Direktur Utama Jacob Asset Management. "Jika (Musk) memutuskan untuk mengambil posisi aktif, itu membuat perusahaan lain jadi tertarik, dan mungkin harganya akan lebih tinggi daripada sekarang," kata Jacob.