Elon Musk Lancarkan Sindiran Tajam ke Presiden Jerman
1 Januari 2025
Elon Musk menambahkan Presiden Jerman, Frank-Walter Steinmeier, ke dalam daftar politisi Eropa yang menjadi sasaran kritik tajamnya. Ia juga mengumumkan rencana untuk berdialog dengan pemimpin partai sayap kanan AfD.
Iklan
Miliarder Elon Musk pada Selasa (31/12), kembali melontarkan kritik tajam terhadap politisi Eropa. Kali ini, Presiden Jerman Frank-Walter Steinmeier menjadi target komentar pedasnya melalui sebuah unggahan di media sosial X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.
Seniman grafiti misterius paling legendaris dari Inggris, Banksy, kembali beraksi dengan karya seni paling anyar. Berikut beberapa karya "Sprayaction" yang paling beken.
Foto: Getty Images/AFP/T. Akmen
Semua dalam perahu yang sama
Karya ini muncul pada dinding di taman Nicholas Everitt, Lowestoft, Inggris (07/08) dan diyakini sebagai karya paling anyar Banksy. Seminggu kemudian seniman misterius itu mengklaim lewat Instagram, dia bertanggung jawab untuk lukisan itu bersama dengan serial lukisan grafiti di beberapa kota pesisir Inggris yang disebutnya "A Great British Spraycation.
Foto: PA/AP/picture alliance
Louise Michel, kapal penyelamat pengungsi
Banksy pernah mendanai sebuah kapal penyelamat pengungsi dari Afrika Utara ke Eropa. Dinamai Louise Michel, yang mengacu pada anarkis feminisme Prancis abad ke-19, dihiasi cat berwarna merah muda dan grafiti seniman jalanan itu. Dikutip dari “The Guardian”, 89 orang diselamatkan pada Kamis (12/08). Sejak awal 2020, setidaknya 500 imigran meninggal dunia saat menyeberangi laut Mediterania.
Foto: Louise Michel
Pernyataan rasialisme sistematik
Sebuah lilin membakar bendera AS. Pada Juni 2020, melalui lukisan di akun Instagramnya, Banksy mengkritik pembunuhan atas George Floyd dan menghormati gerakan ’Black Lives Matter’. “Orang kulit berwarna, dihancurkan sistem. Sistem Kulit Putih,” tulisnya. "Jika orang kulit putih tidak memperbaikinya, seseorang akan datang dan melawannya,” tambahnya.
Foto: Reuters/Instagram/@banksy
Pahlawan super saat pandemi COVID-19
Batman dan Spiderman merupakan pahlawan masa lalu. Anak ini memilih bermain dengan boneka perawat bermasker dan pakaian pelindung. Saat foto ini terungkap awal Mei 2020, Banksy mengapresiasi kontribusi para dokter, perawat, dan pekerja di rumah sakit selama pandemi COVID-19.
Foto: Reuters/Banksy Imstagram
Siap berangkat?
Desember 2019, Banksy mengunggah sebuah video, menunjukkan mural rusa kutub bersiap terbang, bukan membawa Sinterklas, melainkan seorang pria tuna wisma, untuk menunjukkan penderitaan mereka. “Tuhan memberkati Birmingham,” tulis seniman itu. “Dalam 20 menit kami merekam Ryan di kursi ini, pejalan kaki memberi minuman coklat panas, dua buah kue coklat, dan pemantik, tanpa dimintanya.”
Foto: Reuters/Instagram/@banksy
Parlemen yang terdesentralisasi di Inggris
‘Parlemen yang terdesentralisasi’ diciptakan seniman jalanan yang elusif tahun 2009, menampilkan simpanse, bukan politisi parlemen Inggris. Di tengah kekisruhan karena Brexit, karya tersebut mewakili keadaan politik Inggris. Lukisan berukuran 2,8 x 4,5 meter itu dilelang pada Oktober 2019 di London dengan harga sekitar Rp185 miliar.
Foto: picture-alliance/NurPhoto/G. Alexopoulos
Dan separuhnya hilang…
Pelelangan lain di Sotheby, London juga menggemparkan. Sesaat setelah lukisan “Gadis dengan Balon” Banksy terjual seharga sekitar Rp 20 miliar tahun 2018, lukisan itu hancur sendiri karena penghancur ada di bingkai bawahnya, tetapi prosesnya tidak selesai. Menjelma menjadi “Cinta di Tempat Sampah.” Motif pertama yang muncul tahun 2002 jadi mural di London.
Foto: picture-alliance/dpa/U. Deck
Lebih baik dipamerkan ketimbang dilelang
Memperoleh jutaan poundsterling dari lukisan “Parlemen yang Terdesentralisasi” memicu banyak kritik karena tidak ada informasi pembelinya. Banksy kemudian memamerkan karyanya di sebuah toko benama Gross Domestic Product, yang tiba-tiba muncul di London sebagai respons dan mengatakan karya yang dilelang jadi milik orang kaya ketimbang milik bersama publik.
Foto: Getty Images/P. Summers
Dunia Banksy
Banksy merupakan salah satu seniman jalanan paling terkenal di dunia, tetapi identitasnya masih rahasia. Lukisan dan gambarnya di kertas jadi karya langka. Sebaliknya, seniman Inggris itu menggambar karyanya secara anonim di gedung, dinding, dan reruntuhan. Seni mural jalanan yang tidak untuk dijual.
Foto: picture-alliance/dpa/MAXPPP/A. Marchi
Steve Jobs
Tema karyanya yang berulang, menampilkan sifat predator dari kapitalis dunia. Banksy melukis muralnya di pintu masuk perkemahan pengungsi di Calais, Prancis. Figur di gambar itu adalah mendiang pendiri Apple, Steve Jobs, membawa komputer legenda Mac pertama. Ayahnya berasal dari Suriah.
Foto: picture-alliance/AP Photo/M. Spingler
Pernyataan tentang Brexit
Banksy memamerkan karyanya pada perdebatan Brexit di Inggris tahun 2017. Gambar ini muncul pada sebuah dinding rumah, tidak jauh dari pelabuhan ferry Dover yang menunjukkan seorang pria dengan tangga berusaha menghapus salah satu bintang Uni Eropa dengan palu dan pahat. Gambar tersebut saat ini sudah hilang dihapus orang tak dikenal.
Foto: Reuters/H. McKay
Konflik Israel-Palestina
Seniman jalanan Inggris pernah membuat karya terkait konflik Israel-Palestina. Tahun 2017, Banksy membuka hotel “The Walled Off”. Sebuah hotel untuk pamerannya di Bethlehem yang berlokasi tepat di samping perbatasan Tepi Barat Israel yang kontroversial. Dia juga meninggalkan beberapa karyanya di kota bersejarah ini sejak 2005 sebagai “Wisata Banksy.”
Foto: Getty Images/I. Yefimovich
Perang bukan permainan anak
Satu fakta yang diketahui tentang identitas Banksy adalah berasal dari Bristol, Selatan Inggris. Dia pindah ke Inggris akhir 90-an dan mulai melukis pesan gambar di dinding di lokasi tertentu. Dia kembali ke Bristol tahun 2016 dan meninggalkan muralnya di sebuah SD di Whitchurch.
Foto: picture-alliance/dpa/N.Munns
Krisis iklim global
Sebagai seniman, Banksy selalu punya pandangan visioner. Semua karyanya, sering mengkritik masalah politik di masa depan, misalnya pemanasan global, seperti di gambar ini. Dia melukisnya di London tahun 2009, jauh sebelum Donald Trump mengatakan kalimat ini dengan nada serius.
Foto: picture-alliance/empics/Zak Hussein
Kritik terhadap media
Banksy mengecam kebrutalan media yang membuat berita sensasional terkait korban perang dan serangan teroris. Tergambar dari karya “Media saat Perang,” yang tidak dilukis di dinding, seperti karya lainnya, agar bisa dipajang di sebuah galeri. Salah satunya di London, tahun 2018. (mh/as)
Foto: Getty Images/AFP/T. Akmen
15 foto1 | 15
Apa yang dikatakan Musk?
Melalui X, Musk mengomentari kritik yang dilontarkan oleh Naomi Seibt, seorang influencer yang berafiliasi dengan partai sayap kanan Alternative for Germany (AfD). Seibt menyebut Steinmeier sebagai ancaman bagi demokrasi, sebuah pandangan yang tampaknya diamini oleh Musk.
Iklan
"Steinmeier adalah seorang tiran anti-demokrasi! Memalukan," tulis Musk dalam bahasa Inggris.
Kantor Steinmeier telah mencatat pernyataan tersebut tetapi memilih untuk tidak memberikan tanggapan lebih lanjut.
Ayo berlangganan gratis newsletter mingguan Wednesday Bite. Recharge pengetahuanmu di tengah minggu, biar topik obrolan makin seru!
Ini bukan pertama kalinya Musk melontarkan kritik tajam terhadap politisi Jerman. Pada November lalu, setelah pemerintahan koalisi tiga partai Jerman bubar, Musk menyebut Kanselir Olaf Scholz sebagai "orang bodoh" dalam sebuah unggahan berbahasa Jerman. Ia juga memprediksi bahwa Scholz akan kalah dalam pemilu yang dijadwalkan berlangsung Februari mendatang, meskipun ia salah mengeja nama Scholz dalam postingannya.
Sebagai pemilik X dengan lebih dari 200 juta pengikut, Musk kerap menggunakan platformnya untuk menyuarakan pandangan politiknya, yang sering kali memicu kontroversi.
Para Pengkritik Pemerintah Ini Telah Merasakan Pahitnya Racun
Tindakan meracuni orang telah digunakan badan intelijen selama lebih dari satu abad. Racun yang dimasukan ke dalam makanan/minuman sering jadi senjata pilihan, seperti dalam kasus pembunuhan Munir, 2004.
Foto: AFP/Getty Images/Dewira
Alexei Navalny
Pemimpin oposisi Rusia, Alexei Navalny dilarikan ke rumah sakit di Siberia, setelah merasa tidak enak badan dalam penerbangan ke Moskow. Para ajudannya menuduh bahwa Navalny diracun sebagai balas dendam atas kampanyenya melawan korupsi. Mantan pengacara (44) itu menenggak teh hitam sebelum lepas landas dari bandara Omsk. Timnya meyakini teh tersebut mengandung racun yang membuatnya koma.
Foto: Getty Images/AFP/K. Kudrayavtsev
Pyotr Verzilov
Pada 2018, aktivis keturunan Rusia-Kanada, Pyotr Verzilov dilaporkan dalam kondisi kritis setelah diduga diracun di Moskow. Peristiwa itu terjadi tak lama setelah dia mengkritik sistem hukum Rusia dalam sebuah wawancara TV. Verzilov, juru bicara tak resmi untuk grup band feminis Pussy Riot ini akhirnya dipindahkan ke rumah sakit di Berlin. Dokter mengatakan "sangat mungkin" dia telah diracuni.
Foto: picture-alliance/dpa/Tass/A. Novoderezhkin
Sergei Skripal
Mantan mata-mata Rusia berusia 66 tahun, Sergei Skripal, ditemukan tak sadarkan diri di bangku yang terletak di luar pusat perbelanjaan di kota Salisbury, Inggris. Ia disebut terpapar racun saraf Novichok. Juru bicara Presiden Rusia Vladimir Putin, Dmitry Peskov, menyebut situasi itu "tragis", tetapi berkata "Kami tidak punya informasi tentang apa yang menjadi penyebab" insiden itu.
Foto: picture-alliance/dpa/Tass
Kim Jong Nam
Saudara tiri Kim Jong Un ini tewas pada 13 Februari 2018 di bandara Kuala Lumpur, setelah dua perempuan diduga mengoleskan racun saraf kimia VX di wajahnya. Pada bulan Februari, pengadilan Malaysia mendengar bahwa Kim Jong Nam telah membawa selusin botol penawar racun saraf mematikan VX di tasnya pada saat keracunan.
Foto: picture-alliance/AP Photo/S. Kambayashi
Alexander Litvinenko
Mantan mata-mata Rusia, Alexander Litvinenko pernah bekerja untuk Dinas Keamanan Federal (FSB) sebelum ia membelot ke Inggris. Ia lalu menjadi jurnalis dan menulis dua buku tuduhan terhadap FSB dan Putin. Ia jatuh sakit setelah bertemu dengan dua mantan perwira KGB dan meninggal pada 23 November 2006. Penyelidikan menemukan, ia dibunuh oleh radioaktif polonium-210 yang dimasukkan ke dalam tehnya.
Foto: picture-alliance/dpa/S. Kaptilkin
Viktor Kalashnikov
Pada November 2010, dokter di rumah sakit Charité Berlin menemukan kadar merkuri yang tinggi di dalam tubuh pasangan pengkritik pemerintah Rusia. Terdapat 3,7 mikrogram merkuri di tubuh Kalashnikov, seorang jurnalis lepas dan mantan kolonel KGB. Sementara di tubuh istrinya terdapat 56 mikrogram merkuri. Kalashnikov mengatakan kepada majalah Jerman Focus, bahwa "Pemerintah Rusia meracuni kami."
Foto: picture-alliance/dpa/RIA Novosti
Viktor Yushchenko
Pemimpin oposisi Ukraina Yushchenko jatuh sakit pada September 2004 dan didiagnosis dengan pankreatis akut yang disebabkan infeksi virus dan zat kimia. Penyakit itu mengakibatkan kerusakan wajah, perut kembung akibat gas berlebih dan penyakit kuning. Dokter mengatakan perubahan pada wajahnya berasal dari chloracne, akibat dari keracunan dioksin. Yushchenko mengklaim, agen pemerintah meracuninya.
Foto: Getty Images/AFP/M. Leodolter
Aktivis HAM Munir diracun dalam penerbangan ke Amsterdam tahun 2004
Munir Said Thalib, aktivis KONTRAS tewas diracun dengan arsenium dalam penerbangan ke Amsterdam dengan pesawat Garuda, September 2004. Kasusnya sampai sekarang belum terungkap tuntas, sekalipun ada tertuduh yang diadili dan dijatuhi hukuman penjara. Pemerintahan Jokowi hingga kini menolak mengusut kembali kasus ini.
Foto: AFP/Getty Images/Dewira
Khaled Meshaal
Pada 25 September 1997, badan intelijen Israel berusaha membunuh pemimpin Hamas, Khaled Meshaal, di bawah perintah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Dua agen menyemprotkan zat beracun ke telinga Meshaal saat dia masuk ke kantor Hamas di Amman, Yordania. Upaya pembunuhan tersebut tidak berhasil dan tidak lama kemudian kedua agen Israel tersebut ditangkap.
Foto: Getty Images/AFP/A. Sazonov
Georgi Markov
Pada 1978, pengkritik pemerintah Bulgaria, Georgi Markov, merasakan tusukan di pahanya saat sedang menunggu di halte bus. Dia membalikkan badan dan melihat seorang pria membawa payung. Setelahnya sebuah benjolan kecil muncul di pahanya dan empat hari kemudian dia meninggal. Otopsi menemukan dia dibunuh dengan zat 0,2 miligram risin. Banyak yang percaya panah beracun itu ditembakkan dari payung.
Foto: picture-alliance/dpa/epa/Stringer
Grigori Rasputin
Pada 30 Desember 1916, Grigori Rasputin yang dipercaya punya kekuatan mistik tiba di Istana Yusupov di St Petersburg atas undangan Pangeran Felix Yusupov. Di sana, Rasputin memakan kue yang telah dicampur dengan kalium sianida. Kemudian Rasputin juga menenggak anggur yang gelasnya telah dilapisi sianida. Tidak berhasil diracun, Rasputin akhirnya ditembak dan dibunuh.
Foto: picture-alliance/ IMAGNO/Austrian Archives
11 foto1 | 11
Reaksi dari pemerintah Jerman
Juru bicara Alice Weidel, pemimpin AfD, mengonfirmasi bahwa ada rencana untuk pertemuan online antara Weidel dan Musk melalui fitur chat Spaces di X.
Ide ini awalnya diajukan oleh Musk sendiri, yang menulis, "Tunggu sampai Alice dan saya melakukan percakapan di X Spaces. Mereka akan kehilangan akal sehat."
Wakil Kanselir Jerman, Robert Habeck, dengan tegas mengecam tindakan Musk, menuduhnya berusaha memengaruhi pemilu Jerman dan melemahkan stabilitas politik Eropa.
"Elon Musk dilengkapi dengan miliaran dolar dan kekuatan komunikasi yang tak terkendali," tulis Habeck di X. "Dukungannya terhadap AfD adalah upaya sistematis untuk melemahkan Eropa. Kita harus memastikan bahwa tidak ada model bisnis yang menghancurkan demokrasi kita. Saatnya Eropa menggunakan kekuatannya secara tegas."
Selain Jerman, kekhawatiran juga berkembang di Inggris terkait ketertarikan Musk pada politik negara tersebut. Musk terlihat menyelaraskan dirinya dengan Nigel Farage, politisi sayap kanan, dan melontarkan kritik tajam terhadap Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer, serta pemerintahan Partai Buruh yang berhaluan kiri-tengah.
Musk, yang dikenal karena komentarnya yang kontroversial, tampaknya semakin memainkan peran aktif dalam kancah politik global, menciptakan gelombang reaksi dari berbagai pihak.