Empat Anak Lagi Berhasil Dikeluarkan Dari Gua di Thailand
9 Juli 2018
Tim penyelam di Thailand berhasil mengeluarkan empat anak lagi hari Senin ini (9/7) dari gua. Dengan demikian, sudah delapan anak yang berhasil dikeluarkan. Masih ada empat anak dan pelatihnya di dalam gua.
Iklan
Sekitar pukul 5 waktu setempat, saksi mata melaporkan mereka melihat anak kelima digotong dengan tandu keluar gua menuju ambulans yang sudah menunggu dan membawa anak itu ke helikopter yang juga telah disiapkan. Tidak lama kemudian dilaporkan ada tiga tandu lagi yang digotong ke luar gua. Sampai berita ini dibuat, diperkirakan sudah ada delapan anak yang berhasil diselamatkan. Namun belum ada keterangan resmi.
Namun jalan keluar dari gua dijaga oleh polisi dan ditutupi dengan payung-payung untuk mencegah pandangan langsung. Berita itu kembali membangkitkan harapan bahwa upaya penyelamatan berjalan lancar, setelah hari Minggu (8/7) kemarin empat anak berhasil dikeluarkan dari gua.
Di dalam gua sekarang masih ada empat anak dan pelatihnya yang berusia 25 tahun. Anak-anak tim sepakbola yang terjebak pada kedalaman sekitar 4 km dari pintu gua itu berusia 11 sampai 16 tahun. Mereka terjebak di sana sejak 23 Juni lalu, setelah dikejutkan oleh hujan lebat dan genangan air, yang memaksa mereka terus masuk ke gua mencari tempat kering untuk menyelamatkan diri.
Puluhan penyelamasing dan ahli-ahli teknik penyelamatan dari berbagai penjuru dunia ikut membantu tim penyelam Angkatan Laut Thailand dalam upaya penyelamatan yang menjadi sorotan dunia itu.
Thailand Berpacu Selamatkan Anak Dalam Gua
01:19
Aksi penyelamatan dimulai hari Minggu, setelah ramalan cuaca memperkirakan cuaca buruk dan hujan lebat pertengahan minggu ini. Setelah empat anak berhasil deselamatkan, tim penyelam kemudian beristirahat, sementara tim lain harus mengisi lagi tabung-tabung oksigen yang disiapkan di sepanjang rute penyelamatan dan mengalirkan oksigen segar ke lokasi anak-anak itu berlindung.
Pada siang hari, ketua operasi penyelamatan Narongsak Osottanakorn mengumkan kepada wartawan bahwa aksi penyelamatan tahap kedua sudah dimulai.
Elon Musk Siap Kirim Kapal Selam Mini Evakuasi Anak di Gua Chiang Rai
01:09
This browser does not support the video element.
"Semua perlengkapan sudah siap. Tabung-tabung oksigen sudah siap" katanya.
Dia menambahkan dengan optimis: "Dalam beberapa jam lagi kita akan mendengar kabar baik."
Menurut laporan media, tim penyelamat yang sama dikerahkan kembali untuk operasi tahap kedua, karena mereka sudah mengenal medan dan situasinya.
Mengapa Tim Bola Anak Thailand Sulit Dievakuasi Dari Gua
Tim penyelamat berkeras tidak akan mengambil risiko dalam menyelamatkan 12 anak beserta pelatihnya dari dalam gua yang kebanjiran. Tim bola ini menghilang di kompleks gua Tham Luang Nang Non pada 23 Juni.
Foto: picture-alliance/Newscom
Ditemukan setelah terjebak sembilan hari
Tim penyelamat yang terdiri dari para penyelam menemukan 12 remaja pemain bola bersama seorang pelatih dalam keadaan hidup pada 3 Juli setelah menghilang di sebuah gua di Thailand 10 hari sebelumnya. Setelah berjuang mengadapi banyak tantangan, mereka berhasil mengevakuasi empat orang pada Minggu (08/07). Para penyelamat masih harus mengadapi misi penyelaman berbahaya untuk mengevakuasi semuanya.
Foto: picture-alliance/Newscom
Usaha penyelamatan besar-besaran
Tim penyelamat Thailand dibantu oleh tim ahli internasional dari Cina, Australia, Amerika Serikat dan Inggris. Sebuah video dari laman Facebook Thai Navy Seal menunjukkan grup tersebut terjebak di sebuah tempat kering beberapa kilometer di dalam jaringan gua yang panjangnya mencapai 10 kilometer. Mereka harus bergeser 400 meter lebih dalam ketika area itu mulai tergenang air.
Terjebak banjir
Para remaja berusia 11 hingga 16 tahun dan pelatih berusia 25 tahun itu pergi untuk merayakan ulang tahun. Mereka terjebak di dalam gua yang biasa dikunjungi turis lokal ketika hujan lebat tiba-tiba membanjiri jalan masuk. Pihak berwenang telah mengirim pasokan jel kaya protein supaya mereka bisa bertahan selama empat bulan. Sebuah sambungan telepon pun telah dipasang.
Foto: picture-alliance/Xinhua
Misi yang sulit
Misi penyelamatan ini tergolong sangat sulit karena para penyelam terhalang air yang membanjiri beberapa bagian gua. Mereka sering harus berhenti. Memasukkan para penyelam terlatih lebih mudah daripada membawa keluar anak-anak yang tidak bisa menyelam. "Sebelum melakukan evakuasi, kami harus benar-benar yakin upaya ini tidak berisiko bagi mereka," kata Gubernur Narongsak Osottanakorn.
Foto: Reuters/S. Zeya Tun
Keselamatan mereka penting
Perhatian orang di seluruh negeri teralihkan kepada drama upaya penyelamatan ini. Otoritas Thailand menegaskan tidak akan berkompromi terkait keselamatan para remaja dan pelatihnya itu. Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha (kanan atas) berterima kasih kepada tim internasional yang membantu menemukan lokasi para bocah terperangkap.
Foto: picture alliance/Xinhua News Agency
Sekilas kebahagiaan
Keluarga dari tim pemain bola anak itu meluapkan kebahagiaan ketika mengetahui anggota keluarganya telah ditemukan. Di luar gua, salah seorang ibu mengatakan ia merasa "senang" bisa melihat anaknya walau hanya sekilas. "Ia lebih kurus," katanya sambil membelai gambar sang anak di layar televisi.
Foto: Thai Navy Seal via AP
Empat berhasil dikeluarkan
Minggu (08/07) empat orang berhasil dievakuasi dari gua dan dibawa ke rumah sakit. Sebuah tim yang terdiri dari 13 ahli menyelam dan Thai Navy Seals menemani menemani dan membantu menavigasi mereka melewati lorong gua yang banjir. Kepala tim penyelamat mengatakan mereka yang telah keluar adalah yang kondisinya paling sehat dari grup itu.
Foto: Getty Images/AFP/L. Suwanrumpha
Selanjutnya apa?
Tim masih harus penyelamat berpacu melawan waktu dan tingginya curah hujan yang diperkirakan akan mulai turun di wilayah ini beberapa hari ke depan. Tahap berikutnya adalah upaya untuk menyelamatkan orang-orang yang masih terjebak. Ini rencananya dilakukan Senin (09/07), segera setelah pasokan oksigen diisi ulang. (ae/vlz)