Laporan resmi menyebutkan 27 cedera, 9 diantaranya anak-anak akibat rangkaian ledakan di kota Dnipropetrovsk Ukraina Jumat (27/4). Laporan adanya korban tewas telah dibantah.

Dua ledakan pertama terjadi di sebuah halte trem yang terletak di pusat kota dan satu lagi meledak di dekat bioskop. Duabelas orang terluka akibat ledakan yang terjadi hampir bersamaan. Sementara ledakan ketiga dilaporkan melukai tiga orang. Demikian pernyataan pejabat setempat hari Jumat (27/04).

Dnipropetrovsk merupakan kota asal pemimpin oposisi Ukraina Julia Tymoshenko yang divonis hukuman tujuh tahun penjara dengan tuduhan korupsi saat membuat perjanjian dagang dengan Rusia. Julia Tymoshenko melakukan aksi mogok makan sebagai bentuk protes atas penahanan dirinya.

Para pengamat menilai hukuman atas tokoh oposisi itu bersifat politis. Negara-negara Uni Eropa juga menekan Ukraina agar menegakkan hak asasi manusia di bekas negara pecahan Uni Soviet tersebut.

ab/ afp