1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Fatah dan Hamas desak ekstrimis letakan senjata di Lebanon

28 Mei 2007
Lebanon: Setelah bentrokan kembali terjadi di kamp pengungsi Palestina di Nahr el Bared di utara Lebanon, pemerintah Lebanon berupaya agar milisi Islam yang bersembunyi di sana keluar. Meski begitu, pemerintah Beirut tidak memberikan ultimatum kepada kelompok Fatah al Islam yang berada di sana, hanya berupaya menghindari terjadinya kekerasan lagi. Juga wakil dari organisasi Palestina, Fatah dan Hamas berusaha agar kelompok ekstrimis itu meletakan senjata. Menurut PBB masih ada sekitar 8000 pengungsi di kamp itu, sedangkan sebagian besar pengungsi lainnya melarikan diri. Pekan lalu dalam bentrokan senjata antara militer Lebanon dengan Fatah al Islam yang diduga memiliki hubungan dengan jaringan teroris Al kaidah itu lebih dari 70 orang terbunuh.