1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Harga Bir Pecahkan Rekor, Oktoberfest 2025 Dimulai!

21 September 2025

Di Wiesn 2025, seliter bir dibandrol seharga lebih dari 15 euro (Rp 300 ribu). Selain bir, ada apa lagi yang spesial?

Diperkirakan akan ada antara enam hingga tujuh juta pengunjung Oktoberfest 2025.
Diperkirakan akan ada antara enam hingga tujuh juta pengunjung Oktoberfest 2025.Foto: DW

Oktoberfest ke-190 digelar dari tanggal 20 September hingga 5 Oktober di Theresienwiese, München.

Pembangunan tenda tenda dan wahana sudah dimulai sejak akhir Juni. Sabtu (20/09)  walikota München memukul keran ke tong bir pertama dan menyerukan "O'zapft is!" – sebagai pertanda dimulainya festival rakyat terbesar di dunia.

Diperkirakan akan ada antara enam hingga tujuh juta pengunjung. Sebagian besar berasal dari Jerman, khususnya dari Bayern. Sebagian besar tamu internasional datang dari Amerika Serikat, Italia, Inggris, Austria, Polandia, Prancis, Swiss, Spanyol, Belanda. Pada tahun 2024, untuk pertama kalinya banyak pengunjung datang dari India.

Rekor: Seliter bir seharga 15 euro

Pertanyaan paling penting setiap tahun di Oktoberfest: Berapa harga bir? Tahun ini Bir termahal bisa dinikmati di salah satu tenda "Münchner Stubn" dengan harga 15,80 Euro. Tak peduli seberapa mahalnya birnya, setiap tahun sekitar 7 juta Maß bir dikonsumsi. Seliter bir biasanya disajikan dalam Maß (gelas bir khusus di Jerman).

Tentu banyak kolektor yang ingin membawa Maß kosong pulang, tapi digagalkan petugas keamanan. Tahun 2024, sebanyak 98.000 gelas bir berhasil disita di pintu keluar, lebih sedikit dari tahun-tahun sebelumnya.

Gelas bir Jerman khas Oktoberfest dibanderol dengan harga hingga 55 euro (satu juta rupiah).Foto: Michael Bihlmayer/CHROMORANGE/picture alliance

Ada tenda besar, kecil, dan berbayar

Oktoberfest memiliki 14 tenda besar dan 21 tenda kecil. Tenda besar bisa menampung sekitar 6000 orang, sedangkan tenda kecil hingga 3000 orang Ppengunjung bisa masuk tanpa bayar.

Ada juga tiga tenda tambahan "Oide Wiesn" di area terpisah yang lebih tradisional dan suasana yang lebih tenang, namun harus membayar tiket masuk seharga 4 euro (Rp 78 ribu) .

Untuk mendapatkan tempat duduk, pengunjung disarankan memesan terlebih dahulu melalui situs web tenda. Program di setiap tenda berbeda, mulai dari musik tradisional Bavaria hingga band live yang memainkan lagu-lagu klasik hingga baru.

Ada menu apa saja?

Gastronomi Oktoberfest mengikuti tren makanan organik yang dibuat dari produk lokal. Kini semakin banyak hidangan vegetarian dan vegan seperti ubi jalar, sup kacang Afrika, kacang chickpea organik, atau daging gulai nangka.

Menu tradisional "Ochsenbraten", "Schweinshaxen", dan ayam panggang "Hendl" tetap jadi favorit. Tahun 2024, 70.000 kaki babi panggang dan 500.000  "Hendl" disantap pengunjung.

"Koleksi" Barang Temuan

Setiap tahun terdapat antara 3.500 hingga 4.500 barang hilang yang ditemukan. Biasanya dompet, ponsel, jaket, kunci, kacamata, tas, ransel, dan payung. Barang-barang unik yang ditemukan pada 2024 adalah 16 pasang Lederhosen, beberapa borgol ringan, alat cetakan gigi, beberapa pasang sepatu perempuan, alat bantu dengar, gigi palsu hingga belalang daun hidup sepanjang delapan sentimeter, seekor anjing, dan helm Viking ditemukan di kantor barang temuan.

Oktoberfest Tanpa Alkohol?

00:30

This browser does not support the video element.

Aman dan Ramah Lingkungan

Keamanan Oktoberfest selama ini terjamin berkat dukungan petugas dan kepatuhan pengunjung, sehingga kejahatan dan kasus dari pengunjung yang mabuk menurun di tahun 2024 hingga 25 persen.

Acara ini juga ramah lingkungan, penyelenggara ingin mencapai Oktoberfest dengan karbon netral pada 2028 dengan menggunakan listrik ramah lingkungan, menggunakan air bekas dari mesin pencuci gelas untuk toilet, mengurangi peralatan sekali pakai dari plastik, dan mengutamakan penggunaan produk organik lokal..

 

Artikel ini pertama kali terbit dalam bahasa Jerman

Diadaptasi oleh Sorta Caroline

Editor: Yuniman Farid