1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

IAEA Rundingkan Sengketa Atom Iran

3 Februari 2006

Wina: Kepala Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Mohammed El Baradai menuntut Iran menghentikan semua aktivitas pengayaan uraniumnya untuk menghindari dijatuhkannya sanksi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Iran mendapat tenggat waktu satu bulan sebelum laporan diteruskan pada Perserikatan Bangsa-Bangsa. Demikian dinyatakan Al Baradai di sela-sela pertemuan khusus Dewan Pimpinan IAEA di Wina. Menurut el Baradai, sengketa atom Iran sedang dalam masa kritis, tapi belum melunjak menjadi suatu krisis. Saat ini, Iran belum merupakan ancaman akut. El Baradai berharap, Teheran menyetujui kompromi untuk melakukan pengayaan Uranium di Rusia. Dewan pimpinan IAEA masih akan merundingkan, apakah sengketa atom Iran akan diajukan ke Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa.