JAKARTA : Jenazah tersangka teroris Dr. Azahari Husin akan dipulangkan ke Malaysia, setelah diidentifikasi oleh polisi. Kapolri Jenderal Sutanto mengatakan kepada wartawan, tidak perlu dilakukan tes DNA, karena jenazah Azahari relatif utuh dan dapat dilakukan uji sidik jari. Sutanto juga mengatakan, pihaknya sudah dapat memastikan 100 persen, bahwa korban tewas adalah Dr.Azahari setelah mencocokannya dengan arsip sidik jari di kepolisian. Juga dilaporkan, polisi terus melakukan pengejaran terhadap kelompok yang dibina Azahari dan Noordin M.Top.