Ketika dinyatakan bahwa tim Jerman masuk grup G, Joachim Löw dan Jürgen Klinsmann tersenyum. Mantan pelatih tim nasional Jerman dalam turnamen Piala Dunia 2006, Klinsmann, akan bertemu mantan wakilnya, Joachim Löw dalam pertandingan 2014 di Brasil. Di babak penyisihan, tim Jerman pertama-tama akan bertanding melawan tim Portugal dengan superstar Cristiano Ronaldo. Kemudian Jerman akan berhadapan dengan tim nasional Ghana. Setelah itu bertemu tim AS yang pelatihnya Klinsmann.

"Saya menerima seperti apa adanya," demikian komentar Löw mengenai hasil undian itu. Berkaitan dengan lokasi pertandingan dan iklim daerah itu, Löw mengatakan, pada saat latihanpun, suhu hangat dan kelembaban udara tinggi sudah harus diperhitungkan. Sementara itu, Klinsmann mengatakan senang akan berduel dengan tim nasional Jerman.

Brasil Beruntung, Uruguay Kurang Beruntung

Brasil bisa dibilang beruntung, karena berada di grup A bersama Kroasia, Meksiko dan Kamerun. Turnamen Piala Dunia akan dibuka tanggal 12 Juni 2014 dengan pertandingan antara Brasil dan Kroasia di stadion Arena Corinthians di São Paulo. Yaitu stadion yang baru-baru ini jadi kepala berita akibat kecelakaan mematikan yang terjadi ketika stadion dibangun. Pertandingan seru di babak penyisihan kemungkinan besar terjadi di grup B, yaitu antara Spanyol dan Belanda, yang berhadapan di babak final Piala Dunia 2010. Tim lainnya di grup B adalah Chili dan Australia.

Grup dengan tim-tim terkuat adalah grup D. Termasuk dalam grup itu, Inggris dan Italia, juga Costa Rica dan Uruguay. Dalam turnamen 2010 di Afrika Selatan, Uruguay jadi juara ke empat, dan merupakan tim terbaik dari Amerika Selatan. Kini tim nasional Uruguay diperkuat penyerang Diego Forlan, Edinson Cavani dan Luis Suarez. Sementara itu, Belgia, yang berada di grup H tidak akan menghadapi lawan berat di atas kertas, yaitu Rusia, Aljazair dan Korea Selatan. Argentina yang jadi favorit kedua dari Amerika Selatan dengan pemain kawakan Lionel Messi, berada di grup F bersama Bosnia, Iran dan Nigeria. Tim-tim di Grup C juga tampak sama kuat, yaitu Kolumbia, Yunani, Pantai Gading dan Jepang.

Acara Mewah Dihadiri Presiden

Acara itu dibuka dengan mengheningkan cipta bagi pemenang Nobel Perdamaian Afrika Selatan, Nelson Mandela. Rakyat Brasil mengingat Nelson Mandela, kata Presiden Brasil Dilma Rousseff, yang menyampaikan pidato pendek bersama presiden FIFA, Joseph Blatter. "Sudah waktunya, Piala Dunia kembali diadakan di Brasil. Kami sangat yakin, ini akan jadi turnamen piala dunia yang paling besar," demikian Blatter.

Dalam acara pengundian grup di Costa do Sauípe, pelatih tim nasional Spanyol, Vicente Del Bosque juga menyerahkan kepada presiden FIFA piala yang dimenangkan 2010 lalu. Dengan rendah hati Del Bosque mengatakan, "Sebagai olahragawan yang baik, kami ingin menang Piala Dunia untuk kedua kalinya."