"Rasisme, antisemitisme dan ekstrim kanan tidak punya tempat di perusahaan kami" tulisan pada plakat perusahaan bangunan Beton-Service Wittenburg. Plakat itu menegaskan, perusahaan itu tidak mentolerir kebencian terhadap orang asing. Beton-Service Wittenburg terletak Mecklenburg-Vorpommern. Di negara bagian Jerman itu ada banyak sungai, hutan dan pantai wisata indah, tapi citra buruknya meningkat: Di sejumlah komunal lebih dari 10 persen warga memilih partai ekstrim kanan NPD, di sejumlah desa Neonazi membentuk pusat organisasi.

Haluan kanan berdampak bagi citra negara bagian itu di mata publik, seperti juga sejumlah kawasan lainnya di timur Jerman. Karena itu sejak beberapa waktu makin besar upaya sebagian masyarakat menentang haluan kanan dan untuk citra lebih baik.

Sebelum pemilu negara bagian terakhir Serikat Pekerja Jerman DGB dan perhimpunan perusahaan untuk Mecklenburg-Vorpommern (VUMV) menerbitkan brosur anti haluan kanan. Brosur ini memperingatkan kemungkinan dampak ekonomi akibat citra kebencian terhadap orang asing: Turis dan konsumen tidak datang, pemasok dan mitra perusahaan menarik diri. Perhimpunan pariwisata Mecklenburg-Vorpommern memperkirakan, bahwa kawasan itu dengan citra lebih baik, per tahunnya dapat mengundang 400 ribu turis lebih banyak.

Haluan Kanan Kejutkan Investor

Apakah ada investor yang membatalkan berinvestasi di Mecklenburg-Vorpommern, karena duduknya NPD di parlemen negara bagian dan organisasi Neonazi di desa-desa, sulit dilacak. Studi Universitas Halle-Wittenberg beberapa tahun lalu menyimpulkan, kebencian orang asing dan kekerasan berhaluan kanan berperan besar bagi perusahaan jika menyangkut pemilihan lokasi usaha. Sekitar 20 persen perusahaan di timur Jerman dan 10 persen perusahaan di barat Jerman membenarkan hal itu.

Birgit Neumann dari tim konsultasi perusahaan DGB Utara, yang membantu perusahaan dalam menyikapi ekstrim kanan bisa mengerti, bahwa kawasan akan semakin tidak menarik, jika partai ekstrim kanan duduk di parlemen. "Itu sudah membuat takut perusahaan," kata Neumann kepada DW.

Tapi minat investor bukan tema utama tim konsultasi Birgit Neumann. Tim itu terutama berbicara dengan perusahaan tentang masalah sehari-hari mereka menghadapi ekstrim kanan. Misalnya menjelaskan kepada pekerja, bagaimana bisa mengenali Neonazi, tanda-tanda dan simbol apa yang digunakannya.

Juga dijelaskan kepada perusahaan, bagaimana mereka bisa keluar dari kontrak misalnya sub perusahaan yang berhaluan ekstrim kanan, yang pada pandangan pertama tidak teridentifikasi. Selain itu ia mengupayakan kesepakatan etik, dimana pekerja bisa dipecat jika di luar perusahaan, mereka bersikap anti orang asing. Selama berada di tempat kerja, mereka yang berhaluan kanan kebanyakan tidak mencurigakan, kata Gisela Ohlemacher dari DGB di Neubrandenburg. "Mereka harus memperhitungkan, bahwa dapat dikenai sanksi sampai di-PHK."

Ketakutan Perusahaan

Selain itu Birgit Neumann berusaha menggerakkan perusahaan agar mengambil posisi tegas menentang haluan kanan. Itu tidak mudah. "Saya tahu, sejumlah perusahaan takut rusak citranya, bila mereka membahas tema itu. Mereka takut segera muncul kesan di publik: Jika perusahaan ini begitu intensif membahas tema itu, tentunya mereka punya masalah tersebut."

Namun tampaknya upaya itu makin berhasil. Pada kuartal pertama 2013 menurut Neumann, selain Beton-Service Wittenburg, perusahaan lainnya menandatangani kesepakatan etik menentang rasisme.