Kanselir Jerman Desak Reformasi Politik Industri Uni Eropa
2 April 2019
Ketika membuka Pameran Industri Hannover Messe, Kanselir Angela Merkel menyatakan Uni Eropa perlu pembaruan agar tetap mampu bersaing. Indonesia akan menjadi negara mitra tahun 2020.
Iklan
Dalam sambutan pembukaan Hannover Messe hari Minggu (31/3), Angela Merkel memperingatkan Uni Eropa agar menyatukan langkah dan berbenah menghadapi persaingan industri teknologi generasi terbaru. Uni Eropa harus menjadi lebih kompetitif memasuki era teknologi baru.
"Saya tidak sepenuhnya, yakin apakah kita sudah memiliki landasan yang sangat diperlukan untuk bersaing secara global," kata Merkel dan menambahkan bahwa "Eropa perlu bertindak dan menemukan posisi bersama."
Kanselir Jerman Angela Merkel selanjutnya mengatakan, menghadapi persaingan ekonomi global di masa mendatang, Uni Eropa perlu memperbarui perangkat aturan, termasuk menghadapi politik subsidi yang dilakukan beberapa negara untuk menopang industri teknologi barunya.
Angela Merkel juga menyerukan secepatnya dibuat kesepakatan perdagangan bebas Amerika Serika-Uni Eropa, dan mengumumkan kolaborasi yang lebih erat dengan Swedia, yang menjadi negara mitra Hannover Messe tahun ini. Jerman dan Swedia terutama akan bekerjasama dalam pengembangan kecerdasan buatan dan teknologi baterai.
Serah Terima dari Swedia ke Indonesia
Di ajang Hannover Messe juga akan dilakukan penyerahan tongkat negara mitra dari Swedia kepada Indonesia, yang akan menjadi negara mitra tahun 2020. Menteri Perindustrian RI, Airlangga Hartarto mengatakan, Indonesia patut bangga menjadi negara ASEAN pertama yang tampil sebagai anggota ASEAN pertama yang tampil sebagai negara mitra Hannover Messe. Indonesia rencananya akan menampilkan lima sektor industri unggulan, yaitu industri makanan dan minuman, otomotif, tekstil dan produk tekstil, kimia, dan elektronika.
Tahun ini Hannover Messe menampilkan sekitar 6.500 peserta pameran dari 75 negara dan fokus pada kecerdasan buatan untuk mesin, komunikasi manusia dan mesin dan serta penerapan jaringan seluler super cepat 5G dalam teknologi industri.
Hannover Messe di kota Hannover adalah pameran industri dan teknologi terbesar dunia yang digelar setiap tahun. Lebih dari 220.000 pengunjung diperkirakan akan datang ke ajang Hannover Messe tahun ini, yang dibuka hari Minggu (31/3) dan akan berlangsung sampai 5 April mendatang.
Robot Akan Kuasai Dunia
Robot akan kuasai lapangan kerja di seluruh dunia. Inilah fokus utama di Hannover Messe 2017 yang diikui 6,500 perusahaan dari 70 negara. Pameran industri terbesar sedunia ini juga tampilkan inovasi baru lain.
Foto: Deutsche Messe AG
Pasukan Robot
Pasukan robot mendominasi arena pameran industri terbesar sedunia Hannover Messe 2017. Di masa depan, robot-robot beragam jenis akan jadi alat utama yang membantu pekerjaan manusia. Akan makin banyak lapangan kerja diisi robot industri.
Foto: DW/H. Böhme
Kawan Kita
Robot ini bermain Lego. Yang jadi fokus utama pada robot adalah lengannya yang buatan perusahaan Schunk di Jerman. Walau tidak membuat robot komplit, teknik tangan robot buatan perusahaan menengah Jerman itu terkenal di seluruh dunia.
Foto: DW/H. Böhme
Pabrik Masadepan
Citra pabrik yang berukuran besar, bising dan kotor akan jadi kenangan masa lalu. Pabrik masa depan berukuran kecil, tenang dan bersih. Dibangun dari modul-modul komponen beragam tekinik yang kompatibel, dimungkinkan proses produksi yang fleksibel. Mulai dari produk unik hingga produksi massal.
Foto: DW/H. Böhme
Terhubung di Jejaring
Di masa depan semua proses produksi terhubung di jejaring virtual. Produsen mesin asal Italia, Comau bekerjasama dengan raksasa IT Microsoft kembangkan sebuah inteface. Dengan itu semua jalur produksi bisa dikendalikan secara virtual.
Foto: DW/H. Böhme
Solusi Digital
Tablet PC semacam iPad menjadi perangkat penting dalam industri masa depan. Direktur Hannover Messe Jochen Köckler menyebutkan, pemicunya adalah ide para industriawan yang menyebut, mereka tidak perlu lagi petunjuk manual mesin. Perusahaan Universal Robots dari Denmark bereaksi cepat dengan menawarkan solusi digital tersebut.
Foto: DW/H. Böhme
Gadget Pengawas
Pabrik konvensional selalu dipenuhi plang peringatan keamanan dan keselamatan kerja. Di masa depan, gadget seperti Smartwatch akan jadi pengawas ditaatinya aturan keselamatan kerja. Gadget akan memberi peringatan, bahwa di lokasi pabrik ini pekerja harus mengenakan pakaian pengaman.
Foto: Comau
Teknik Ruang Angkasa Membumi
Semua lengan robot digerakkan motor. Resepnya, bentuknya harus kecil tapi kinerjanya kuat. Perusahaan Faulhaber dari Jerman membuat suku cadang untuk wahana ruang angkasa Rosetta (kiri) yang kecil dan berkinerja tinggi. Instrumen ini terbukti tangguh menempuh jarak 6,5 milyar kilometer di luar angkasa selama 10 tahun. Sekarang tekniknya akan diterapkan di Bumi.
Foto: DW/H. Böhme
Bionik
Makin banyak teknik meniru alam. Perusahaan Festo yang spesialisasinya otomatisasi, terkenal dengan bio tekniknya yang sukses meniru alam. Di Hannover Messe 2017 ditampilkan lengan buatan meniru tentakel gurita. Kanselir Jerman Angela Merkel (foto) terlihat skeptis terhadap temuan baru ini.
Foto: Deutsche Messe AG
Teknik Analog
Semua robotik atau digital? Tidak juga. Di Hannover Messe masih ada perusahaan yang menawarkan produk yang 100 % analog. Palu dengan kepala dilindungin plastik ini misalnya, masih tetap diperlukan oleh teknisi untuk mereparasi robot atau mesin yang macet dan mogok.