Sejumlah lokasi akan dikunjungi Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Sulawesi Tengah, Rabu (3/10). Lokasi pertama yang ia kunjungi setibanya di Kota Palu adalah Petobo.

"Ini saya ke lapangan lagi untuk melihat kondisi riil setelah saya perintahkan 4 hari yang lalu, baik yang berkaitan dengan evakuasi, listrik, BBM, logistik, dan terutama penanganan-penanganan yang luka," kata Presiden di lokasi peninjauan.

Baca Juga: Jumlah Korban Jiwa di Sulawesi Bertambah Jadi 1.200 Orang

Menurutnya, proses evakuasi, pembersihan, dan pencarian korban di lokasi telah berjalan sesuai dengan rencana. Sejumlah alat-alat berat tambahan juga sudah dioperasikan untuk mendukung percepatan penanganan itu.

"Saya lihat semuanya berjalan dengan baik. Evakuasi alat-alat berat sudah masuk semua. Di sini sudah, di Balaroa sudah, dan di tempat lain sudah mulai pembersihan-pembersihan dan pencarian korban sudah mulai dilakukan," ujarnya.

Sebelumnya para pengungsi mengeluhkan lambatnya penanganan dan koordinasi bantuan oleh pemerintah. Minimnya ketersediaan bahan bakar membuat proses penyaluran bantuan terhambat. Terlebih terputusnya jalur penghubung ke sejumlah lokasi menggandakan waktu perjalanan.

Namun sejak hari ini Jokowi mengklaim pasokan bahan bakar ke kawasan terdampak bencana sudah berangsur normal. Ia mengatakan penyediaan BBM termasuk fokus utama upaya penanganan bencana.

"Logistik sudah mulai masuk dan menyebar. Memang ada tempat-tempat yang belum terjangkau, ini masih dalam proses hari ini. Tadi juga baru saja saya perintahkan, misalnya di Kabupaten Sigi tadi ada 4 kecamatan yang masih memerlukan logistik. Ini akan kita perintahkan untuk diantar ke sana," imbuhnya.

Baca Juga: Bantuan Palu Terhambat, Korban Mulai Putus Asa

Kedatangan Jokowi diniatkan untuk mempercepat proses penyaluran. Dia antara lain memantau perbaikan jaringan listrik oleh tim PLN yang beranggotakan 500 orang. "Saya tadi dapat laporan 40 persen listrik sudah menyala meski itu bukan dari gardu, tapi dari genset-genset sedang maupun kecil yang sudah sampai ke sini," ucapnya.

Jokowi berharap percepatan penanganan korban dan wilayah terdampak gempa ini dapat segera selesai. Selanjutnya, pemerintah akan berupaya untuk kembali menghidupkan aktivitas perekonomian warga yang terhenti setelah bencana.

rzn/hp (siaran pers)