Kereta Kencana Kerajaan Belanda Masuk Museum Amsterdam
Brenda Haas
18 Juni 2021
Kereta kencana keluarga kerajaan Belanda sempat menuai kontroversi tentang kolonialisme dan rasisme. Sekarang kereta emas berusia 122 tahun itu dipajang di Museum Amsterdam sampai Februari 2022.
Iklan
Kereta mewah berlapis emas yang pernah digunakan oleh keluarga kerajaan Belanda sekarang dipamerkan di museum. Kereta kencana itu sempat menuai kontroversi karena dihiasi tiga panel yang menggambarkan budak Jawa dan Afrika sedang menyembah Ratu Belanda. Gambar itu sempat memicu perdebatan sengit tentang budaya kolonialisme dan rasisme.
Panel yang dibuat tahun 1898 oleh pelukis dekoratif Belanda Nicolaas van der Waay itu berjudul "Penghormatan dari Koloni," dan menggambarkan orang-orang dari koloni Belanda saat itu memberikan penghormatan kepada wanita kulit putih yang melambangkan penguasa kolonial Belanda.
Kereta kencana itu sebelumnya digunakan oleh keluarga kerajaan Belanda dan sudah sering dikritik karena menampilkan citra kolonialis yang dianggap rasis. Sekarang kereta kencana itu dipamerkan di Museum Amsterdam sampai Februari 2022.
Bagaimana Bunga Tulip Datang ke Belanda?
Bunga tulip adalah salah satu bunga yang paling populer di Eropa dan kini menjadi ikon Belanda. Tapi dari mana datangnya bunga Tulip ke Belanda?
Foto: NBTC Holland Marketing
Kisah Cinta dengan Tulip
Dalam film "Tulip Fever" yang disutradarai oleh Justin Chadwick, dikisahkan sepasang kekasih yang menaruh harapan mereka pada tulip. Film ini menceritakan "Deman Tulip" yang melanda Eropa, terutama Belanda, abad ke-17. Bunga Tulip ketika itu jadi bahan spekulasi di bursa dan bisa membuat seseorang jadi kaya raya. Bisakah Sophie dan Jan menyelamatkan hubungan cinta mereka dengan bisnis Tulip?
Foto: The Weinstein Company/Alex Bailey
Legenda Tulip
Banyak legenda berkisah tentang bagaimana bunga Tulip bisa sampai ke Belanda. Ada yang mengatakan, bunga itu datang dari Persia. Legenda yang berkesan adalah tentang seorang pedagang tekstil Belanda, yang menemukan beberapa tunas bunga yang buruk dan kotor. Dia lalu membuang tunas-tunas itu ke penampungan sampah. Beberapa minggu kemudian, bukit sampah sudah dipenuhi degan bunga Tulip.
Foto: NBTC Holland Marketing
Bagaimana tulip sampai ke Belanda?
Cerita sebenarnya, Tulip datang ke Belanda dari Turki. Tapi dengan berputar-putar dulu. Duta Besar Austria untuk Turki menulis dalam suratnya tentang bunga-bunga yang dilihatnya di kebun para pecinta Tulip dan akhirnya membawa bunga itu kembali ke Wina. Ahli botani di sana kemudian mendapat posisi di Universitas Leiden, Belanda, dan mulai membudidayakan Tulip.
Foto: NBTC Holland Marketing
Keukenhof dari udara
Taman Tulip terbesar dan paling terkenal di Belanda adalah Keukenhof, terletak sekitar 20 kilometer dari Amsterdam. Keukenhof menarik hampir satu juta pengunjung dari seluruh dunia setiap tahunnya. Bunga Tulip ini mekar pada akhir Maret sampai bulan Mei. Di sini ada lebih dari 800 varietas Tulip dengan hampir 7 juta bunga.
Foto: picture-alliance/AP Photo/P. Dejong
Srinagar, Taman Tulip terbesar Asia
Indira Gandhi Memorial Tulip Garden di Kashmir adalah taman tulip terbesar di Asia. Lebih satu juta bunga tulip ditanam di sini. Raja Kekaisaran Mughal, yang membentang di sebagian besar benua India, begitu terpesona oleh tulip sehingga dia menanam bunga dan membangun kebun tulip ini pada abad ke-16.
Foto: UNI
Seni mencangkok tulip
Tulip telah dibiakkan selama berabad-abad, dan hari ini pun masih begitu di Belanda. Dalam foto: varietas yang dikenal sebagai Crispa - hibrida genetik. Pemuliaan silang dilakukan dengan menghilangkan serbuk sari dari satu varietas dan menempatkannya pada basis yang lain. Dengan sedikit keberuntungan, jenis tulip baru akan lahir.
Foto: picture-alliance/dpa/T. Muncke
Tulip musim dingin
Meskipun bunga tulip secara alami mekar pada bulan April dan Mei, bunga yang tumbuh di rumah kaca dapat dipanen sebelumnya. Tapi bunga yang tumbuh di luar rumah kaca pun tidak rusak oleh beberapa kepingan salju. Lapisan salju malah melindungi bunga dari embun yang membeku.
Foto: picture-alliance/dpa/K.-J. Hildenbrand
7 foto1 | 7
Digunakan pada setiap pernikahan keluarga kerajaan Belanda
Tahun 2011, kolom opini harian Belanda NRC Handelsblad yang ditulis Barryl Biekman sudah mengecam gambar-gambar itu dan minta dihapus dari kereta kencana. Barryl Biekman yang kelahiran Suriname adalah Ketua Platform Nasional untuk Sejarah Perbudakan Belanda.
Kereta yang terbuat dari kayu jati dan dilapisi emas ini adalah hadiah dari masyarakat Amsterdam kepada Ratu Wilhelmina untuk menghormati penobatannya pada tahun 1898.
Media di Belanda melaporkan, lebih dari 1.200 orang terlibat dalam pengerjaannya, termasuk anak-anak yang tinggal di panti asuhan kota, yang sekarang menjadi Museum Amsterdam. Di museum itulah Kereta kencana itu dipamerkan mulai 18 Juni 2021 sampai 27 Februari 2022.
Nasib kereta kencana usai pameran belum jelas
Kereta kencana itu telah digunakan untuk pernikahan keluarga kerajaan sejak 1901, termasuk pernikahan Raja dan Ratu saat ini pada 2002, yaitu Pangeran Willem-Alexander dan Putri Maxima. Willem Alexander kemudian naik tahta menjadi Raja Belanda.
Kereta kencana itu juga biasanya digunakan untuk membawa Raja Belanda menuju sidang pembukaan parlemen setiap tahun pada Prinsjesdag, atau Hari Pangeran.
Namun, sejak 2016 Keluarga Kerajaan menggantinya sebuah Kereta Kaca, sementara Kereta Kencana Kerajaan menjalani restorasi. Masih belum jelas bagaimana nasib Kereta Kencana itu setelah pameran selesai, mengingat kontroversi seputar panel-panelnya.