Pakistan Diminta Lockdown Lagi Karena Lonjakan Covid-19
10 Juni 2020
Malaysia dan Thailand sudah mulai membuka kembali hampir seluruh akivitas perekonomian dan mencabut larangan perjalanan di negaranya. Sementara Pakistan catat kasus positif harian tertinggi dalam 24 jam terakhir.
Iklan
Malaysia mulai membuka kembali hampir seluruh aktivitas perekonomian dan sosial Rabu (10/06), setelah menerapkan kebijakan penguncian yang dikenal dengan istilah Malaysia’s Movement Control Order (MCO) hampir tiga bulan lamanya. Larangan penerbangan maupun perjalanan domestik pun telah dicabut. Aktivitas di terminal integrasi Badar Tasik Selatan di Kuala Lumpur dilaporkan perlahan-lahan mulai kembali normal hari ini.
Pasar tradisional hingga salon juga telah diizinkan kembali beroperasi mulai hari ini. Shirley Chai, pemilik salon di salah satu mal di Kuala Lumpur mengaku gembira dengan dicabutnya kebijakan penguncian di negaranya. Kini ia menerapkan protokol kesehatan ketat di salonnya dan membatasi maksimal satu jam pelayanan kepada para pelanggan.
“Saya tidak bisa tidur semalaman. Sangat gembira karena semuanya telah berubah,” ujar Shirley dilansir kantor berita Associated Press.
Sebelumnya Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin memutuskan untuk menerapkan kebijakan penguncian MCO pada 18 Maret sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Thailand juga siap longgarkan pembatasan
Thailand tengah merencanakan untuk mencabut lebih banyak pembatasan terkait Covid-19 di sektor bisnis, setelah dilaporkan tidak adanya transmisi lokal di negeri gajah putih tersebut dalam 16 hari terakhir.
Juru Bicara Pusat Administrasi Situasi COVID-19 Thailand, Taweesin Wisanuyothin, menyampaikan, pihaknya akan menggelar pertemuan untuk membahas rencana tersebut pada Jumat (12/06) pekan ini. Pencabutan pembatasan direncakan mulai berlaku pada 15 Juni mendatang.
Pada fase ini, sekolah, restoran, acara konser, taman hiburan dan tempat bermain, maupun fasilitas olahraga luar ruangan sudah diizinkan kembali dibuka dengan menjalankan protokol kesehatan. Namun, pencabutan pembatasan ini belum berlaku untuk tempat hiburan malam.
Sebelumnya pada bulan Mei, pemerintah Thailand telah melonggarkan kebijakan pembatasan dengan membuka kembali pusat perbelanjaan, taman umum, fasilitas olahraga dalam ruangan, hingga bioskop.
Wabah COVID-19 Kurangi Kekacauan Transportasi di Asia Tenggara
Penguncian ketat guna menangkal COVID-19 membawa beberapa kota paling padat di dunia keluar dari kekacauan transportasi.
Foto: picture-alliance/T. Motion
Jakarta, Indonesia
Indonesia, negara terbesar di Asia Tenggara, dan negara dengan populasi terpadat keempat di dunia memberlakukan lebih sedikit pembatasan dibandingkan dengan negara tetangga. Jakarta, pusat wabah corona di Indonesia, tetapkan keadaan darurat pada 20 Maret, dengan menutup sekolah dan mendorong karyawan untuk bekerja dari rumah. Meski begitu, lalu lintasnya tetap lebih sibuk daripada kota-kota lain.
Foto: AFP/B. Ismoyo
Manila, Filipina
Di Manila, sekitar 3,5 juta kendaaraan diperkirakan tidak beroperasi sejak karantina ketat yang diberlakukan pada pertengahan Maret lalu. Hal ini membuat jalanan tampak lengang. Reuters melaporkan bahwa untuk menempuh perjalanan sepanjang 23,8 km di tengah pemberlakuan lockdown, hanya dibutuhkan waktu 20 menit saja. Waktu normal biasanya ditempuh lebih dari dua jam.
Foto: picture-alliance/AA/Dante Diosina JR
Ho Chi Minh City, Vietnam
Lalu lintas di Ho Chi Minh City biasanya sangat padat, apalagi di malam hari. Namun, selama pemberlakuan lockdown, tidak ada kemacetan yang terlihat sama sekali. Vietnam telah melonggarkan pembatasannya lebih awal dari kebanyakan negara lain, sehingga kondisi kemacetan di jalanan perlahan kembali. Negara berpenduduk 96 juta orang ini telah menunjukkan bahwa mereka berhasil mengendalikan virus.
Kuala Lumpur, Malaysia
Malaysia memberlakukan lockdown sebagian pada 18 maret karena kasus infeksi yang melonjak drastis. Kini, pembatasan dikurangi dengan mengizinkan bisnis untuk kembali beroperasi. Kuala Lumpur dikenal dengan kemacetan lalu lintasnya pada jam-jam sibuk, dengan rata-rata setengah juta kendaraan beroperasi di jalan setiap harinya. Saat ini, lalu lintas kembali meningkat karena pembatasan dilonggarkan.
Foto: picture-alliance/AP Photo/V. Thian
Singapura
Penurunan lalu lintas di Singapura, yang secara ketat mengontrol jumlah kendaraanya, kurang terlihat. Sejak perbatasan ditutup pada Maret, kemacetan di dekat jalan lintas utara yang menghubungkan pulau itu dengan Malaysia jauh berkurang. Kemacetan di Bandara Changi, pusat transit internasional utama, juga berkurang. “Pemutus sirkulasi” akan terus berlaku hingga 1 Juni mendatang. (gtp/hp) (reuters)
Foto: picture-alliance/ZUMA/G. Aygalenq
5 foto1 | 5
Pakistan diminta kembali berlakukan lockdown
Sementara itu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) meminta Pakistan untuk kembali menerapkan lockdown setelah kasus positif COVID-19 di negara Asie Selatan tersebut meningkat secara signifikan. Sedikitnya ada tambahan 5.000 kasus positif yang dilaporkan di Pakistan dalam 24 jam terakhir, tertinggi di antara negara-negara sekitar. Hal ini terjadi setelah pemerintah Pakistan mengumumkan pelonggaran lockdown.
Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, menolak dengan tegas kebijakan lockdown karena dinilai semakin menjatuhkan kondisi perekonomian negaranya. Bahkan, Khan meminta empat provinsi di Pakistan yang masih menerapkan kebijakan tersebut untuk segera mencabutnya.
“Hingga hari ini, Pakistan belum memenuhi persyaratan apa pun untuk membuka lockdown,” bunyi surat WHO yang diterima pemerintah Pakistan.
WHO juga menyebut masyarakat Pakistan belum mengadopsi perilaku menjaga kebersihan seperti mencuci tangan dan menjaga jarak sosial.
Menanggapi permintaan WHO, Zafar Mirza, Juru Bicara Perdana Menteri, mengkalim telah menerapkan protokol kesehatan di fasilitas publik seperti pusat perbelanjaan, masjid, dan transportasi umum. “Kami harus membuat pihan kebijakan yang berimbang antara hidup dan mata pencaharian,” ujar Mirza, Rabu (10/06).
Hingga berita ini diturunkan, angkas kasus positif Covid-19 di Pakistan telah mencapai lebih dari 113 ribu, dengan sedikitnya 2.225 orang meninggal dunia.
Singapura uji klinis antibodi COVID-19
Singapura dilaporkan akan memulai uji coba serum antibodi COVID-19 pada manusia pekan depan. Uji coba tersebut akan dilakukan pada 23 relawan yang sehat. Antibodi ini diyakini dapat mempercepat proses penyembuhan COVID-19, dan meningkatkan sistem imun tubuh untuk melawan virus corona.
Uji coba fase pertama yang dikembangkan perusahaan bioteknologi Tychan yang berbasis di Singapura, akan dilakukan oleh SingHealth Investigational Medicine Unit dan akan berlangsung selama enam pekan.
Dalam pernyataan resmi perusahaan, uji coba ini bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh efektifitas antibodi yang diberi nama TY027 ini, antibodi monoklonal atau protein sistem kekebalan yang secara khusus menarget virus SARS CoV-2.
Jika fase pertama ini sukses, pihak perusahaan akan meminta persetujuan untuk melakukan uji coba fase kedua terhadap pasien positif COVID-19.
rap/as (AP, Reuters, AFP)
Eropa Perlahan Kembali Normal setelah Lockdown
Kehidupan publik di Eropa perlahan-lahan kembali normal setelah pemberlakuan lockdown berminggu-minggu. Kini sekolah, toko, dan restoran sudah kembali dibuka. Berikut negara-negara yang melonggarkan lockdown.
Foto: picture-alliance/AP Photo/P. Karadjias
Selamat Datang Kembali!
Toko-toko di seluruh Eropa terpaksa ditutup untuk mencegah penyebaran COVID-19, termasuk toko pakaian ini di Makarios Avenue di Nikosia, Siprus. Perintah untuk tetap di rumah juga diberlakukan sejak akhir Maret. Namun, Presiden Nicos Anastasiades sekarang mengizinkan situs konstruksi dan toko retail kembali dibuka mulai tanggal 4 Mei. Warga juga dapat bergerak secara bebas lagi mulai 21 Mei.
Foto: picture-alliance/AP Photo/P. Karadjias
Bermain Kembali di Pantai
Setelah penyebaran COVID-19 secara global, pantai, toko, dan restoran di Protugal ditutup pada tanggal 18 Maret, namun masyarakat masih diizinkan ke luar dan berolahraga. Sekarang, orang sudah bisa berjalan-jalan lagi di pantai. Mereka juga dapat pergi ke toko-toko dan penata rambut secara bebas, tetapi wajib menggunakan masker di ruang tertutup.
Foto: picture-alliance/Zuma/SOPA Images/Diogo Baptista
Gaya Rambut Baru setelah Lockdown
Penata rambut di Yunani diizinkan kembali berbisnis pada 4 Mei. Bisnis lain yang dibuka termasuk toko bunga, toko buku, dan toko kecil lainnya. Namun restoran dan bar baru bisa beroperasi kembali akhir Mei. Masyarakat Yunani juga dapat keluar rumah tanpa surat izin, tetapi masyarakat wajib mengenakan masker saat menggunakan transportasi umum.
Foto: picture-alliance/AP Photo/T. Stavrakis
Wajib Mengenakan Masker
Peraturan yang mewajibkan warga untuk mengenakan masker pada saat naik transportasi umum kini diberlakukan di seluruh Eropa. Di ibu kota Hungaria, Budapest, pekerja transportasi menawarkan masker bagi para pelancong di alun-alun Nyugati. Budapest. Kota-kota lain di Hungaria juga mulai membuka sebagian toko, museum, dan ruang publik.
Foto: picture-alliance/AP Photo/Z. Balogh
Berolahraga di Ruang Publik
Ruang publik di Spanyol ditutup selama 48 hari untuk mengurangi penyebaran virus. Penduduk tidak diizinkan meninggalkan rumah mereka kecuali untuk membeli makanan, alasan medis, atau berjalan-jalan dengan anjing. Sekarang warga Spanyol dibolehkan keluar untuk berolahraga, walaupun pembatasan dan aturan social distancing tetap berlaku secara ketat.
Foto: Reuters/J. Medina
Kembali Bekerja
Italia, negara Eropa yang paling parah terkena dampak virus corona, telah mengalami lockdown mulai awal Maret. Warga hanya diizinkan keluar karena alasan yang mendesak. Mulai 4 Mei, warga mulai kembali bekerja. Para pekerja di pabrik sepatu di Castelnuovo Vomano, di Provinsi Teramo, diwajibkan mengenakan masker dan dipisahkan oleh tirai plastik.
Foto: picture-alliance/dpa/D. Stinellis
Menghadiri Pemakaman
Meskipun Italia mulai melonggarkan lockdown, pemerintah hanya mengizinkan 15 orang menghadiri pemakaman dan mereka wajib mengenakan masker. Selama lockdown, Italia melarang acara pemakaman dan melarang warga mengucapkan selamat berpisah kepada orang yang dicintai.
Foto: Reuters/A. Parrinello
Sekolah Kembali Dibuka
Pemerintah Austria memastikan 100.000 siswa di tahun terakhir dapat kembali ke sekolah sebelum masa ujian. Guru-guru seperti Richard Fischer di Wina membagikan masker kepada siswa sebelum pelajaran dimulai. Pemerintah Austria sekarang juga mengizinkan warga mengunjungi kerabat di rumah perawatan. Toko-toko kecil dan bisnis lain sudah mulai dibuka kembali pada tanggal 14 April.
Foto: picture-alliance/dpa/H. Punz
Bundesliga Jerman Dilanjutkan
Pemain sepak bola profesional di Jerman tetap berlatih meskipun saat ini pertandingan sedang dihentikan. Juara Bundesliga, Bayern München, mulai berlatih kembali dalam kelompok kecil. Bundesliga akan dimulai lagi tanggal 15 Mei. Namun penggemar belum diizinkan menonton pertandingan di dalam stadion. (fs/hp)