Partai Sosial Demokrat, Hijau, dan Demokrat Bebas menawarkan langkah progresif dalam kontrak koalisi baru mereka yang diumumkan Rabu (24/11). Namun, banyak aktivis iklim khawatir, dengan mengatakan kesepakatan itu gagal.
Iklan
Tiga partai yang akan membentuk pemerintahan Jerman mempresentasikan agenda mereka di Berlin pada Rabu (24/11) dengan judul "Risiko Lebih Banyak Kemajuan".
Kesepakatan kunci tampaknya terjadi antara dua partai junior dalam koalisi, yakni Partai Hijau dan Demokrat Bebas neoliberal (FDP). Saat para pencinta lingkungan mampu mengamankan target untuk mengakhiri industri batu bara Jerman "idealnya" pada tahun 2030 (delapan tahun lebih cepat dari target pemerintah Jerman saat ini), FDP mendapatkan jabatan paling kuat kedua di negeri itu.
Pemimpin FDP, Christian Lindner, sekarang siap untuk mengambil alih Kementerian Keuangan. Wakil Ketua Partai Hijau Robert Habeck akan mengambil alih Kementerian Ekonomi dan Energi, yang portofolionya juga akan diperluas ke iklim.
Tuntutan Partai Hijau lainnya juga termasuk memastikan bahwa pada tahun 2030, sekitar 80% listrik negara itu berasal dari sumber terbarukan (menggandakan proporsi saat ini) dan bahwa 15 juta mobil listrik sepenuhnya ada di jalan-jalan Jerman.
Habeck berjanji saat presentasi bahwa kontrak ini akan menempatkan Jerman "di jalur menuju 1,5 derajat", yang berarti untuk membatasi kenaikan pemanasan global saat ini pada 1,5 derajat di atas tingkat pra-industri. Meski tujuan ini sebenarnya sudah dilihat oleh banyak ilmuwan iklim sebagai target yang di luar jangkauan.
Namun, kelompok lingkungan sangat kritis, dengan mengatakan tidak adanya langkah-langkah konkret untuk mengurangi emisi CO2 dalam jangka pendek, seperti tidak disebutkannya batas kecepatan di Autobahn (kemenangan untuk FDP) dan tidak ada tanggal absolut untuk penghentian gas atau mobil berbahan bakar diesel.
FDP, sementara itu, menunjukkan banyak kemenangan, seperti "rem utang" Jerman (mekanisme yang dimaksudkan untuk menghentikan negara dari mengambil utang baru) akan diterapkan kembali pada tahun 2023. Kebijakan ini sebelumnya telah dicabut untuk mengatasi dampak ekonomi dari COVID- 19.
Apa Isi Kontrak Politik Koalisi Pemerintahan Baru di Jerman?
Kesepakatan koalisi di Jerman sudah aman, namun perdebatan belum usai hingga jabatan menteri yang diincar partai ada di tangan. Berikut poin penting kontrak politik koalisi yang jadi biang kerok perundingan panjang.
Foto: picture-alliance/dpa/B. von Jutrczenka
Ekspor senjata ke Arab dihentikan
Kontrol ekspor senjata Jerman akan diperketat oleh kabinet yang baru. Aturan ekspor senjata diperbaharui terakhir kali, pada tahun 2000. Kontrol baru secara khusus akan dilakukan pada semua negara yang turut andil dalam Perang Yaman. Keputusan ini jadi pukulan telak bagi Arab Saudi, salah satu pelanggan terbesar senjata Jerman, yang dipastikan dikeluarkan dari daftar tujuan ekspor.
Foto: Getty Images/AFP/C. Stache
Seribu pengungsi sebulan
Pengungsi adalah isu politik paling berat yang dibahas sejak awal perundingan. Pekan lalu, kedua pihak sepakat bahwa jumlah pengungsi yang diizinkan masuk Jerman lewat program reuni keluarga dibatasi tidak akan melebihi 1000 dalam sebulan. Tidak dibahas pengecualian mengenai izin tinggal atas 'subsidiary protection' bagi pengungsi yang mendapat ancaman serius di negara asal.
Foto: picture-alliance/dpa/S. Pförtner
Lapangan kerja bagi kaum muda
Koalisi secara khusus berjanji untuk fokus mengurangi pengangguran di kalangan kaum muda. Selain itu perusahaan raksasa seperti Google, Apple, Facebook, dan Amazon akan terkena "pembayaran pajak yang adil" di Eropa. Juga diputuskan bahwa pemerintah Jerman akan menguncurkan "lebih banyak investasi," untuk zona euro.
Foto: picture-alliance/dpa/F. Gambarini
Rumah mahal, tunawisma merambah
SPD mengklaim sukses menggolkan agendanya untuk memberi solusi masalah mendesak di banyak kota di Jerman yakni spekulasi properti yang mermicu harga sewa meroket, kurangnya jumlah perumahan dengan ongkos sewa terjangkau, dan meningkatnya jumlah tunawisma. Peran pemerintah dalam tema perumahan dinilai akan memecahkan masalah.
Foto: picture alliance / dpa Themendienst
Investasi untuk sekolah
Selain program bernilai 11 miliar Euro yang bertujuan untuk meningkatkan sistem investasi di Jerman, kedua partai koalisi Jerman juga sepakat untuk mencabut larangan kerjasama yang menghentikan investasi pemerintah federal di sekolah. Selama ini pendidikan adalah wewenang eksklusif negara bagian.
Foto: imago/photothek/F. Gaertner
Internet cepat untuk semua
Program "miliaran euro" akan dikucurkan untuk memperluas jangkauan broadband hingga ke pelosok pedesaan di Jerman. Koalisi sepakat bahwa hak atas internet cepat akan tercapai tahun 2025. Aturan ini akan menjamin semua warga mendapat koneksi internet cepat di seluruh Jerman.
Foto: picture-alliance/dpa/J. Büttner
Emisi (harus) dikurangi
Para juru runding CDU dan SPD sepakat bahwa Jerman akan berpegang pada kesepakatan target iklim internasional pada tahun 2030 dan 2050. Komisi khusus akan bertugas untuk merancang "action plan" 2018 berisi langkah untuk merealisasikan sasaran tersebut. Departemen terkait seperti transportasi dan pertanian wajib menetapkan target mereka sendiri.
Foto: picture alliance/dpa/AP Photo/M. Meissner
Stop pestisida dan tanaman rekayasa genetika
Pestisida glifosat adalah sumber gesekan antara CSU dan SPD terkait isu pertanian. Namun kesepakatan akhir memutuskan bahwa pestisida glifosat serta tanaman hasil rekayasa genetika akan dilarang. Percobaan dengan menggunakan hewan juga akan dibatasi. Selain itu, akan diterapkan penggunaan label yang menjamin kenyamanan hewan dengan memastikan kondisi peternakan yang lebih baik.
Foto: picture-alliance/dpa/S. Zhou
Kompromi asuransi kesehatan
Yang terakhir disepakati adalah isu kesehatan dan tenaga kerja. Ketiga partai sepakat membentuk komisi yang menyiapkan reformasi gaji dokter untuk perawatan pasien pengguna asuransi publik dan swasta. SPD harus berkompromi atas tuntutannya yang menghendaki ‘asuransi warga negara‘, yang memastikan standar pengobatan dasar bagi semua orang, terlepas apakah ia memiliki asuransi pribadi atau publik.
Foto: AP
Hak kaum pekerja
Meski harus berkompromi dalam isu kesehatan, SPD menggolkan agenda utamanya terkait tenaga kerja. Kontrak tenaga kerja dipastikan hanya bisa dibatalkan jika pemberi kerja memberi alasan yang spesifik. Selain itu, program khusus akan dibentuk bagi 150.000 penganggur jangka panjang agar dapat kembali bekerja. Tiap orang berhak untuk mengganti kontrak paruh waktu menjadi kerja penuh waktu.
Foto: picture-alliance/dpa/A. Warmuth
Pergeseran bidak kementerian
Berbagai poin kesepakatan perundingan koalisi membawa konsekuensi yang mempengaruhi jabatan yang dipegang masing-masing partai di kementerian. Lima 'kementerian klasik' di Jerman: Keuangan, Menteri Luar Negeri, Menteri Dalam Negeri, Hukum dan Pertahanan dipastikan akan berganti tangan. Ed: ts/as (DW)
Foto: picture alliance/dpa/R. Hirschberger
11 foto1 | 11
Berbeda dari kebijakan konservatif
Di sisi lain, ada banyak bukti bahwa dorongan konservatif dari Partai CDU Angela Merkel, yang telah menjalankan negara selama 16 tahun terakhir, telah dibuang.
Kontrak pemerintah yang baru menjanjikan beberapa langkah progresif yang tidak akan pernah terpikirkan di bawah pemerintahan CDU, seperti penjualan ganja untuk penggunaan rekreasi dari toko berlisensi akan dilegalkan, pemungutan suara akan dibuat legal sejak usia 16 tahun, dan Paragraf era Nazi 219a yang terkenal kejam (yang sebagian besar melarang iklan atau informasi yang dipublikasikan tentang perawatan aborsi) harus dihapuskan.
Selain itu, undang-undang kewarganegaraan baru akan diperkenalkan, yang akan membuat dua hal penting lebih mudah bagi jutaan imigran di Jerman, yakni mereka akan diizinkan untuk memperoleh kewarganegaraan setelah hanya tiga tahun di negara itu dan mereka akan diizinkan untuk mempertahankan kewarganegaraan mereka sebelumnya pada naturalisasi.
Iklan
Apa yang diperoleh SPD?
Partai pemenang pemilihan September, yakni Partai Sosial Demokrat (SPD), tentu saja dapat menunjukkan kekuatan mereka secara keseluruhan di pemerintahan baru. Selain Olaf Scholz untuk kanselir, Sosial Demokrat akan mengambil alih enam kementerian Kabinet, termasuk Kementerian Dalam Negeri, Pertahanan , dan Kesehatan. Jabatan Kementerian Kesehatan menjadi penting selama pandemi dan menjadi perkembangan yang menarik, karena desas-desus muncul akhir pekan lalu bahwa FDP akan mendapatkan jabatan ini.
Secara keseluruhan, distribusi jabatan Kabinet menunjukkan bahwa SPD tampaknya telah diberi peran mengelola dasar-dasar menjaga kohesi sosial. Partai kiri-tengah juga telah mengambil alih Kementerian Tenaga Kerja, yang tahun depan akan menaikkan upah minimum menjadi €12 (Rp192 ribu) per jam dari €9,60 (Rp153 ribu) saat ini, dan Kementerian Konstruksi baru, yang menjanjikan untuk membangun 400.000 apartemen baru per tahun untuk meringankan krisis sewa di beberapa kota besar di Jerman. (pkp/ha)