SEOUL:

Tujuh tahun setelah pertemuan puncak pertama, Korea Utara dan Korea Selatan mengambil langkah baru untuk memajukan proses perdamaian disemenanjung Korea. Menurut keterangan resmi. Presiden Korea Selatan Roh Moo Hyun, akhir bulan ini akan bertolak ke Pyongyang untuk melakukan pembicaraan dengan penguasa Korea Utara Kim Jong Il. Dari pembicaraannya diharapkan dicapai tahap baru dalam hubungan bilateral. Demikian dijelaskan Kantor Kepresidenan di Seoul. Dalam pertemuan puncak tahun 2000, antara Kim Jong Il, dan Presiden Korea Selatan ketika itu, Kim Dae Jung, berhasil meredakan ketegangan. Secara resmi Korea Utara dan Selatan masih berada dalam keadaan perang. Setelah berakhirnya perang Korea tahun 1953, hanya disepakati perjanjian gencatan senjata.