1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Komanda ISAF-NATO di Tangan Inggris

5 Mei 2006

KABUL: Inggris mengambil-alih komando pasukan perdamaian NATO di Afghanistan. Untuk sementara, sebagian pasukan akan ditempatkan di wilayah selatan Afghanistan. Pejabat sipil tertinggi di NATO, yakni mantan Menteri Luar Negeri Turki Himet Cetin, menyatakan, perluasan pasukan di wilayah selatan merupakan tantangan terbesar yang pernah dihadapi NATO. Cetin menjelaskan, NATO tidak boleh mengalami kegagalan. Sementara ini, sekitar 10.000 tentara ISAF- NATO ditempatkan di Afghanistan. Sampai akhir tahun, kontingen akan ditingkatkan menjadi 21.000 tentara.