SYDNEY: Para ahli anti terorisme dari Amerika Serikat dan 14 negara Asia-Pasifik, menggelar konferensi anti-terorisme di Sydney, Australia. Tujuannya untuk memperbaiki koordinasi perang melawan terorisme di kawasan Asia Pasifik. Konferensi tersebut berlangsung tiga hari, dan sudah dimulai Rabu kemarin. Namun pelaksanaannya baru diumumkan kepada publik hari Kamis ini, beberapa saat sebelum Menteri Pertahanan Australia, Robert Hill, memberi kata sambutan. Konferensi ini akan menjadi ajang tukar pengalaman antara badan-badan nasional dan satuan khusus yang menangani terorisme. Hari Rabu kemarin, pemerintah Amerika Serikat mengeluarkan peringatan ancaman serangan teror di Indonesia. Kelompok teror mungkin menggunakan kesempatan sehubungan dengan pelaksanaan pemilihan presiden untuk melakukan serangan, demikian disebutkan. Warga Amerika Serikat diimbau untuk tidak melakukan perjalanan yang tidak mendesak ke Indonesia.