Setelah ada putusan sela dari Supreme Court, pemerintahan Trump segera menerapkan larangan perjalanan yang telah direvisi. Larangan itu mulai diberlakukan hari Kamis (29/6) pukul 20.00 waktu Washington.
Iklan
Larangan perjalanan yang diperintahkan Presiden AS Donald Trump mulai diberlakukan pukul 20.00 waktu Washington hari Kamis (29/6). Aturan itu berlaku untuk 90 hari. Bersamaan dengan itu diterapkan juga larangan bagi pengungsi masuk ke Amerika Serikat yang berlaku 120 hari.
Pemberlakuan larangan perjalanan itu mulai dilaksanakan setelah Mahkamah Agung AS, Supreme Court, awal minggu ini mengeluarkan putusan sela bahwa sebagian kebijakan Trump dapat dilaksanakan. Kebijakan itu sebelumnya dihentikan oleh beberapa pengadilan di negara bagian, karena dianggap melanggar konstitusi. Supreme Court diperkirakan akan mengeluarkan keputusan akhir mengenai kebijakan itu bulan Oktober mendatang.
Aturan larangan perjalanan itu berlaku bagi warga dari enam negara berpenduduk mayoritas Muslim, yaitu Iran, Libya, Suriah, Somalia, Sudan dan Yaman. Larangan berkunjung bagi pengungsi berlaku untuk semua pengungsi.
Beberapa saat sebelum larangan tersebut dimulai pada pukul 20:00 waktu Washington, pemerintahan Trump memberikan klarifikasi bahwa tunangan seorang warga atau penduduk Amerika Serikat tetap akan diperbolehkan berkunjung.
Boleh masuk jika ada "hubungan yang kuat"
Seorang pejabat Departemen Keamanan Dalam Negeri (Homeland Security) mengatakan, mereka tidak mengharapkan adanya kekacauan di pintu-pintu masuk ke AS, melainkan "bisnis seperti biasa ". Dia menambahkan: "Para petugas kami telah dipersiapkan dengan baik untuk hal ini."
Aktivis dan pengacara pendukung hak imigrasi mengatakan mereka akan mengamati situasi di bandara-bandara utama AS dan siap membantu pendatang yang mengalami kesulitan dan memastikan agar mereka yang memiliki visa yang sah bisa memasuki AS.
Supreme Court sebelumnya memutuskan, Presiden Trump berhak membatasi warga yang ingin berkunjung ke Amerika Serikat, termasuk pengungsi. Hanya larangan itu tidak bisa diberlakukan secara umum. Jika pengunjung memiliki "hubungan yang kuat" untuk datang ke Amerika Serikat, maka dia harus diberikan ijin berkunjung. Pemerintahan Trump lalu melakukan revisi larangan perjalanan itu agar bisa segera diterapkan.
Siapa yang bisa masuk ke AS?
Menurut peraturan baru, untuk 90 hari ke depan, warga dari Iran, Libya, Suriah, Somalia, Sudan dan Yaman yang tidak memiliki hubungan kuat dengan AS tidak bisa masuk ke negara itu.
Mereka yang akan diijinkan masuk adalah orang tua, pasangan, tunangan, anak, menantu laki-laki atau perempuan, saudara kandung, anak tiri atau hubungan setengah saudara.
Yang tidak diijinkan masuk adalah kakek, nenek, bibi, paman, keponakan, mertua dan cucu.
Yang dibebaskan dari peraturan baru itu adalah mereka yang memiliki hubungan bisnis dengan AS atau menjalani pendidikan di AS.
Mereka yang sudah memegang visa yang sah tidak terpengaruh dengan aturan baru ini. Demikian juga mereka yang memiliki kewarganegaraan ganda.
Seberapa Kaya Donald Trump?
Trump sering banggakan kekayaannya. Tapi seberapa kaya pria itu? Apa dasar kekayaannya? Ini informasi yang menyusup keluar dan diketahui publik.
Foto: picture-alliance/AA
Jadi Seberapa Kaya?
Mereka yang berusaha mengetahui terutama akan menemukan satu hal: ketidakjelasan. Kekayaan totalnya tidak bisa diketahui secara pasti. Tidak ada sorotan atas hal ini ketika ia mengadakan kampanye untuk jari presiden, karena berbeda dengan calon presiden lainnya, Trump tidak mempublikasikan pernyataan bayar pajak.
Foto: Getty Images/C. Somodevilla
Pernyataan Trump Sendiri...
... sama sekali tidak cocok dengan perhitungan orang lain. Juni 2015, Trump menyatakan punya lebih dari 8 milyar Dolar. Tapi majalah ekonomi AS Forbes menyebut kekayaannya hanya 4,1 milyar Dolar. Sekitar sebulan setelahnya, pertengahan July 2015, Trump menyatakan ia punya lebih dari 10 milyar Dolar, sementara media AS Bloomberg mengatakah ia hanya punya 2,9 milyar.
Foto: Reuters/J. Bourg
Jaringan Bisnis Global
Menurut harian bisnis Jerman "Handelsblatt", Trump memiliki saham di sekitar 500 perusahaan, di sedikitnya 25 negara. Informasi hanya sedikit tentang aktifitas perusahaan-perusahaan tersebut, juga tentang pendapatan dan keuntungan mereka. CNN klaim, Trump punya 144 perusahaan di 25 negara, sementara menurut The Washington Post, 111 perusahaan di sedikitnya 18 negara.
Foto: picture-alliance/AP Photo/M. Probst
Uang dari Real Estate
"Kekaisaran" Trump adalah The Trump Organization, yang ia ambil alih dari ayahnya, Frederick Trump. Donald Trump sudah mulai "berkuasa" sejak 1971. Isinya adalah sejumlah real estate mahal di seluruh dunia. Di antaranya, gedung 40 Wall Street di New York, Trump International Hotel & Tower di Vancouver, dan Trump International Hotel in Las Vegas (foto).
Foto: Getty Images/J.Raedle
Empat Bangunan Jadi Fokus
Menurut Forbes, kekayaannya terutama berdasar pada empat bangunan. Donald Trump punya dua bangunan perkantoran di New York, dan ia memiliki saham di Trump Tower, yang terletak di Fifth Avenue, New York. Ia juga memiliki sebuah bangunan di San Francisco. Forbes memperkirakan, gedung-gedung mewah ini merupakan sekitar 40% kekayaan total Trump.
Foto: picture-alliance/dpa/W.G. Allgoewer
Lubang-Lubang Berisi Uang
Jangan lupa sejumlah lapangan golf yang dimilikinya. Jumlah seluruhnya 17, letaknya di AS, Irlandia, Skotlandia dan Uni Emirat Arab. Bulan Mei tahun 2016, Trump mengatakan pendapatan tahunannya dari lapangan golf tersebut sampai 306 juta Dolar.
Foto: picture alliance/dpa/D. Lawson
Tidak Beruntung di Bisnis Kasino
Trump juga memasukkan investasi besar ke kasino dan sejumlah tempat hiburan di Atlantic City dan Florida. Untuk kasino bernama Taj Mahal di Atlantic City katanya Trump keluar uang sekitar 1 milyar Dolar. Tapi bangkrut tahun 1991. Tiga upaya bangkit diadakan tahun 2004, 2009 dan 2014y. Akhirnya berhenti operasi sepenuhnya 10 October 2016.
Foto: Getty Images/W.T.Cain
"Kamu Dipecat!"
Trump juga mencoba keberuntungan di bidang media hiburan. Banyak orang AS mengingatnya sebagai moderator dan produser seri sukses "The Apprentice", yang ditayangkan televisi antara 2004 dan 2011. Show ini disiarkan di 17 negara.
Pertikaian legal dan kesepakatan gagal. Sebagian besar pemberi kredit AS sudah menolak Donald Trump. Lain halnya dengan bank Jerman, Deutsche Bank, yang diduga keras jadi pemberi pinjaman terbesar bagi Trump. Menurut harian Wall Street Journal, Deutsche Bank sudah memberikan pinjaman 2,5 milyar Dolar sejak 1998. Menurut CNN, Trump berhutang sekitar 360 juta Dolar pada bank itu.
Foto: picture-alliance/Markus Ulmer
Konflik Kepentingan Berskala Global?
Ini tampaknya hampir pasti. Di masa lalu, pengusaha yang terpilih jadi presiden AS menyerahkan semua bisnis mereka kepada "Blind Trust". Mereka tidak kehilangan hak memiliki, tetapi tidak punya andil lagi dalam operasi bisnis. Sedangkan Trump merencanakan untuk menyerahkan semua bisnisnya kepada anak-anaknya yang sudah dewasa. Detailnya, katanya akan segera diungkap.