Sementara Badan Nasional Penanggulangan Bencana berusaha membujuk penduduk yang enggan dievakuasi, sebanyak 40.000 wisatawan terdampar di bandara I Gusti Ngurah Rai. Pemerintah menyediakan bus dan ferry.
Iklan
Letusan Gunung Agung nyaris melumpuhkan kehidupan di Bali. Pemerintah sejauh ini telah memerintahkan evakuasi terhadap 100.000 penduduk dari 22 desa yang terletak di dalam radius 10 kilometer dari puncak gunung. Namun sekitar 40.000 penduduk menolak mengungsi karena merasa aman dan tidak ingin meninggalkan hewan ternak.
"Petugas akan menyisir area dan membujuk mereka. Jika gagal kami akan memaksa mereka untuk mengungsi," kata Jurubicara BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
Namun meski mewaspadai letusan yang lebih dahsyat, BNPB memperkirakan erupsi Gunung Agung tidak akan sebesar seperti letusan terakhir. "Kemungkinannya kecil, letusannya tidak akan sebesar tahun 1963," tutur Sutopo kepada BBC Indonesia.
"Ini dilihat dari energi pada dapur magma yang tidak sebesar 1963. Sementara yang sekarang, semburan abu vulkaniknya sekitar 3.500 meter sampai 4.000 meter," tambahnya. Sutopo meyakini lava saat ini sudah memenuhi kawah dan akan tumpah ke lereng gunung. "Sejak kemarin ada ledakan erupsi yang terdengar hingga jarak 12 kilometer."
Gunung Agung Hantui Bali
Potensi letusan Gunung Agung menyergap warga Bali dalam kekhawatiran. Sebanyak 75.000 penduduk telah dievakuasi ke kamp pengungsi. Wisatawan asing diminta waspada dan hotel mulai kehilangan pelanggan.
Foto: Reuters/Antara Foto/F. Yusuf
Pariwisata Dibayangi Erupsi
Wisatawan memantau situasi Gunung Agung menyusul aktivitas vulkanik yang menguat sejak beberapa hari terakhir. Meski belum berdampak secara signifikan, denyut pariwisata di Bali mulai melemah lantaran kekhawatiran terhadap erupsi.
Foto: Reuters/D. Whiteside
Evakuasi Sejak Dini
Sebanyak 75.000 orang telah dievakuasi dari radius 12 kilometer di sekitar Gunung Agung. Namun begitu sejumlah kecil penduduk masih memilih bertahan.
Foto: Reuters/Antara Foto/N. Budhiana
Pengungsi di Kampung Sendiri
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bekerjasama dengan pemerintah dan sejumlah organisasi bantuan membangun 377 kamp pengungsi untuk penduduk di kaki Gunung Agung. Sebagai langkah pengamanan, BNPB juga mengevakuasi 14.000 penduduk di luar zona evakuasi.
Foto: Reuters/Antara Foto/F. Yusuf
Letusan Tinggal Hitungan Hari
Sejak beberapa hari terakhir, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi telah mencatat sekitar 564 getaran atau gempa kecil yang disebabkan oleh aktivitas vulkanik di Gunung Agung. Pakar menilai pergerakan magma di perut gunung hampir mencapai permukaan.
Foto: Reuters/D. Whiteside
Sejarah Berulang?
Terakhir kali meletus tahun 1963, Gunung Agung memuntahkan debu vulkanik hingga ke ketinggian 20 kilometer dan lava sejauh 7,5 kilometer. Abu dari letusan Gunung Agung dilaporkan mencapai Jakarta yang berjarak hampir 1.000 kilometer. Sekitar 1.000 manusia meregang nyawa kala itu.
Foto: Reuters/D. Whiteside
Bantuan Mulai Mengalir
Saat ini BNPB telah mulai menyalurkan bantuan berupa 640.000 masker, 12.500 kasur, 8.400 selimut dan 50 tenda raksasa. Pemerintah pusat juga telah menyiapkan dana hingga 900 milyar Rupiah untuk membantu penduduk jika Gunung Agung meletus.
Foto: picture-alliance/AP Photo/F.Lisnawati
6 foto1 | 6
Sejauh ini otoritas telah menghentikan hampir semua aktivitas penerbangan di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar. Sebagai gantinya Direktorat Jendral Transportasi Darat menyiapkan 100 bus yang siap mengangkut wisatawan yang terdampar ke pelabuhan ferry.
Menurut data terakhir sebanyak 400 penerbangan dari dan menuju bandara di Denpasar dihentikan. Akibatnya sekitar 40.000 wisatawan terpaksa menunggu tanpa kejelasan soal waktu keberangkatan.
Jokowi Kunjungi Pengungsi di Bali
Presiden Joko Widodo bersama ibu negara Iriana mengunjungi kamp pengungsi di Bali untuk menyalurkan bantuan senilai 7,1 milyar Rupiah. Dia berjanji akan membantu pengungsi meminimalisir dampak bencana pada ekonomi warga
Foto: Reuters/D. Whiteside
Kunjungan Dari Istana
Presiden Joko Widodo menyempatkan berkunjung ke Bali untuk menyaksikan penyaluran bantuan bagi pengungsi. Bersama Ibu Negara Iriana, ia mendatangi Posko Tanggap Darurat Erupsi Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, dan lokasi pengungsian di GOR Swecapura, Kabupaten Klungkung.
Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres
Evakuasi Belum Tuntas
Saat ini sudah lebih dari 76.000 penduduk yang tinggal di sekitar kaki Gunung Agung sudah dievakuasi ke 377 titik pengungsian. Selain 62.000 warga di kaki gunung, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga mengungsikan 14.000 penduduk yang tinggal di luar zona bahaya.
Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres
Bantuan di 13 Truk
Dalam kunjungan tersebut Jokowi menyerahkan bantuan senilai 7,2 milyar Rupiah yang diangkut dengan 13 truk dan terdiri atas 5.000 lembar selimut, 18.230 matras, 520.000 masker, 12.000 kilogram beras serta kebutuhan lainnya. "Kita semua memanjatkan doa agar meringankan cobaan ini," katanya di hadapan pengungsi.
Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres
Bantuan Pasca Bencana
Jokowi mengatakan pemerintah akan berusaha meminimalisir dampak kerugian terhadap warga, "termasuk tentu saja kegiatan ekonomi yang terhenti. Tapi tentu saya prioritas yang terpenting adalah keselamatan," ujarnya.
Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres
Tanpa Kepastian
"Tidak ada kepastian kapan meletus atau bahkan jadi meletus atau tidak," kata Presiden di hadapan 21.000 warga yang mengungsi di Klungkung, Bali. "Dan kita juga tidak dapat memprediksi dengan akurat kapan persisnya dan seberapa besar intensitasnya."
Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres
Bantuan Tidak Terduga
Jokowi meminta warga untuk patuh pada instruksi pemerintah untuk bisa meminimalisir dampak letusan Gunung Agung. Sebelumnya Kementerian Dalam Negeri telah mengimbau Gubernur Bali untuk tidak ragu menggunakan Belanja Tidak Terduga buat membantu pengungsi.
Foto: Laily Rachev/Biro Pers Setpres
Peringatan Penerbangan
Pusat Volkanoligi dan Migitasi Bencana Geologi sejak Selasa (26/9) menaikkan level peringatan penerbangan di sekitar Gunung Agung dari kuning menjadi oranye. Langkah itu diambil setelah PVMBG mendeteksi gempa bumi berkekuatan 4,2 pada skala richter. Maskapai penerbangan diminta mewaspadai potensi erupsi Gunung Agung yang ditengarai bisa memuntahkan abu vulkanik hingga ke ketinggian 10 kilometer