Libanon Berharap Militan Menyerah
24 Mei 2007Beirut : Menteri pertahanan Libanon menyerukan kepada militan Islam yang berada di kamp pengungsian Palestina di utara Libanon untuk menyerah atau menghadapi aksi militer berikutnya. Elias Murr mengatakan pihak militer tidak akan bernegosiasi dengan militan dari kelompok Fatah al Islam. Pasukan Libanon telah bertempur dengan kelompok tersebut semenjak hari Minggu. Lebih dari 80 orang tewas akibat aksi tersebut. Rabu kemarin, ribuan orang memanfaatkan berhentinya perang untuk melarikan diri dari kamp Nahr al Bared. Penghuni kamp melaporkan puluhan mayat terkubur di bawah reruntuhan. Sekitar 400 ribu warga Palestina tinggal di kamp-kamp pengungsi di Libanon. Pihak militer tidak diijinkan untuk masuk ke kamp-kamp tersebut berdasarkan perjanjian Arab tahun 1969.