Kota London berupaya memperbaiki kualitas udaranya dengan lebih banyak lagi kendaraan listrik. Termasuk taksi hitam yang identik dengan kota ini. Hingga 2020, setengah dari taksi hitam London akan menjadi taksi elektrik.
Iklan
Di London, taksi hitam yang juga dikenal sebagai "black cabs" adalah ikon kota metropolitan ini sejak lebih dari 20 tahun.
Namun, untuk melawan polusi udara, London secara bertahap mengurangi taksi bermesin diesel. Tahun 2018 hanya satu taksi elektrik yang diberi lisensi operasi baru.
Taksi hitam di London punya status cult. Tapi mobil ini juga sumber polusi utama. Berbeda dengan taksi elektrik. Mobil ini tidak bising dan lebih bersih dibanding mobil bermesin diesel.
"Pintu membuka ke arah yang berlawanan. Penumpang bisa masuk dengan mudah saat lalulintas padat. Di sini ada USB port juga Wifi. Semua terkoneksi, dan dikendalikan oleh sopir", demikian penjelasan Paul Chrisostomou, salah seorang sopir e-Cab.
Impian Tentang Kota Tanpa Kendaraan Bermotor
Kendaraan bermotor yang dulu menjadi simbol kemajuan, kini mencekik kehidupan penduduk kota lewat polusi dan kemacetan. Sebab itu sejumlah kota di dunia membuka ruang bagi sepeda yang murah dan ramah lingkungan.
Foto: Monk Mackenzie Architects
Kopenhagen, Denmark
Ketika didesain ulang, stasiun kereta Norreport di Kopenhagen tidak hanya memanjakan calon penumpang, tapi juga pesepeda. Selain tempat parkir yang berlimpah, pengguna sepeda juga dimanjakan dengan stasiun pengisian baterai yang berbasis energi ramah lingkungan. Konsep serupa yang diterapkan di sejumlah titik lain di pusat kota menegaskan niat Kopenhagen membebaskan diri dari asap kendaraan
Foto: L. R. Mortensen
Ruhr, Jerman
RS1 bisa jadi jalan bebas hambatan pertama buat sepeda. Jalur sepanjang 101 kilometer ini menghubungkan sejumlah kota besar di negara bagian Nordrhein-Westfallen di Jerman. Konsep RS1 antara lain mengutamakan pegawai kantoran, turis, mahasiswa dan sukses mengurangi angka kemacetan dan polusi udara.
Foto: Opterix/J. Kassenberg
Auckland, Selandia Baru
Te Ara I Whiti alias jalur cahaya dalam bahasa Maori adalah jalur sepeda di Auckland, Selandia Baru, yang dibangun di atas bekas jalan layang. Warna merah jambu yang menjadi ciri khas jalur sepeda ini berasal dari material resin ramah lingkungan yang juga digunakan untuk banyak jalur sepeda lain di dunia.
Foto: Monk Mackenzie Architects
Utrecht, Belanda
Setiap hari sebanyak 7.000 pengguna sepeda melintasi jembatan Dafne Schippers di Utrecht, Belanda. Jembatan sepeda yang dibangun dengan biaya sekitar 120 milyar Rupiah ini merupakan bagian dari jaringan jalur sepeda Utrecht yang membentang sepanjang 400 kilometer. Hingga 2025 pemerintah kota memperkirakan sebanyak 100.000 dari 345.000 penduduk akan menggunakan sepeda untuk keperluan sehari-hari.
Foto: NEXT architects /Photo: Jeroen Musch
Barcelona, Spanyol
Passeig De St Joan adalah sebuah bulevar di jantung kota Barcelona, Spanyol, yang menjadi proyek percontohan untuk pembangunan berbagai ruas jalan di kota-kota besar di Spanyol. Selain empat jalur kendaraan bermotor, bulevar ini menampung dua jalur sepeda, taman dan zona pejalan kaki. Untuk merampungkan bulevar St Joan, pemerintah kota harus merubuhkan sejumlah bangunan.
Foto: Adrià Goula
Portland, Amerika Serikat
Dengan jaringan jalur sepeda sepanjang 580 kilometer, Portland termasuk satu dari sedikit kota paling ramah sepeda di Amerika Serikat. Jalur sepeda yang menghubungkan pusat kota Portland dengan kawasan urban Milwaukie ini adalah yang paling modern dan tergolong paling ramai dilintasi pesepeda. Berkat investasi pemerintah kota, kini sebanyak 7,5% perjalanan di Portland dilakukan dengan sepeda.
Foto: C. Bruce Forster
Houston, Amerika Serikat
Selain Portland, kota ramah sepeda di Amerika adalah Houston yang memiliki 640 kilometer jalur sepeda, termasuk di antaranya Buffalo Bayou Park Trail sepanjang 6,4 kilometer yang melintasi kawasan hijau di jantung kota. Rute sepeda ini pernah tercatat sebagai salah stau jalur sepeda dalam kota paling indah di dunia.(rzn/ap)
Foto: Photo by Jim Olive, courtesy of Buffalo Bayou Partnership
7 foto1 | 7
Taksi diesel lawas tidak bisa bersaing melawan semua fitur modern itu. Sulit bagi para pemilik taksi hitam. Apalagi harga taksi elektrik 25 persen lebih mahal ketimbang taksi diesel.
Steve Kenton, sopir taksi hitam bercerita: "Harganya 62.000 Pound. Untuk satu taksi baru. Sebagai gambaran: harganya ada pada kisaran yang sama dengan sebuah Maserati atau Porsche kelas menengah."
Harga yang mahal. Tapi London punya target ambisius menjadi kota dengan emisi nol pada tahun 2050. Pemerintah memberikan subsidi sebesar 8.500 Euro untuk pembelian taksi elektrik baru.
Jemima Hartshorn ingin taksi diesel pencemar udara lenyap dari jalanan London jauh lebih cepat lagi. Ia peduli terhadap kesehatan anak-anak di ibukota Inggris itu.
Itu sebabnya ia mendirikan yayasan "Mums for Lungs": "Terutama di pusat kota London, taksi hitam ini kontributor terbesar nitrogen oksida dan partikel halus. Bagus sekarang perlahan ditarik dari jalanan."
Inilah Cara Kota-kota di Eropa Perangi Polusi Udara
Kota-kota di dunia mencari solusi untuk mengurangi smog. Di Jerman, pemerintahan kota dibolehkan untuk melarang mobil diesel di pusat kota. Ada juga negara lain yang memberi bonus bagi warga yang tidak menggunakan mobil.
Foto: picture-alliance/dpa/A. Dedert
Kemacetan sebabkan udara buruk
Pengadilan Jerman memutuskan bahwa pemerintahan kota dapat menetapkan larangan mobil bermesin diesel memasuki kawasan tertentu. Banyak kota di Jerman, termasuk Stuttgart (foto) memiliki masalah polusi udara.
Foto: picture-alliance/dpa/M. Murat
Oslo sudah terapkan larangan diesel
Diesel dilarang di ibukota Norwegia jika level polusi udara melebihi batasan yang diijinkan. Untuk pertama kalinya diterapkan tanggal 17 Januari 2017. Ambulans dan kendaraan layanan umum lainnya tidak terkena larangan tersebut. Oslo berencana mengurangi lebih banyak kendaraan lagi dengan menutup lapangan parkir publik di pusat kota mulai tahun 2019.
Foto: Fotolia/nanisimova
Paris juga rencanakan larangan diesel
Mulai 2024, ibukota Perancis akan melarang kendaraan diesel; 2030 larangan akan diperluas ke mobil gas. Kendaraan yang diproduksi sebelum 1987 sudah dilarang beroperasi di kota pada hari kerja. Saat level polusi udara melewati batas yang ditentukan, pengemudi di Paris harus mengikuti sistem rotasi dimana hanya mobil dengan nomor pelat genap atau ganjil yang boleh berkendara di dalam kota.
Foto: Reuters/C. Platiau
Bikin macet di London harus bayar
Jika mau berkendara ke pusat kota London, Anda harus membayar sekitar 10 Poundsterling (Rp 190.000). London memperkenalkan congestion charge (biaya kemacetan) tahun 2003. Mereka yang tidak membayar akan terkena denda hingga 240 Poundsterling.
Foto: picture-alliance/dpa
Kopenhagen – kota paling ramah sepeda di dunia
Walikota Kopenhagen Frank Jensen, ingin mencegah masuknya mobil diesel baru ke dalam kota mulai 2019. Saat ini ada lebih dari 300 kilometer jalan khusus sepeda di Kopenhagen. Sekitar setengah warga Kopenhagen menggunakan sepeda untuk mencapai tempat kerja.
Foto: picture-alliance/Hans Ringhofe
Madrid perluas zona bagi pejalan kaki
Zona bebas mobil seperti di depan Teatro Real kelak akan jadi pemandangan biasa di kota ini. Hampir seluruh pusat ibukota Spanyol akan dirombak menjadi zona pejalan kaki dalam lima tahun ke depan. Tingkat smog di Madrid tinggi karena dikelilingi pengunungan yang menyebabkan udara buruk terjebak di dalam kota.
App canggih untuk atasi kemacetan
Kelak di Helsinki, warga akan semakin dipermudah dalam menggunakan sarana transportasi publik. Dalam 10 tahun mendatang, sistem mobilitas "on demand" akan dikembangkan dengan menyatukan semua moda transportasi publik dalam satu app, termasuk bus, mobil dan minibus otonom dengan rute yang fleksibel. Tujuannya adalah agar warga tidak merasa perlu memiliki mobil pribadi. Ed: Stella Braun (vlz/hp)