1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Malaysia Bekuk 10 Tersangka Teroris

29 April 2014

Polisi telah menangkap 10 tersangka pemberontak yang dituduh merencanakan serangan bom di Malaysia dan negara-negara Muslim lainnya, demikian pernyataan pejabat di Kuala Lumpur.

Foto: Fotolia/Iv Mirin

Menteri Dalam Negeri Ahmad Zahid Hamidi mengatakan seorang tersangka perempuan ditangkap pada hari Selasa (29/4) lewat dua penggerebekan di negara bagian Selangor dan Kedah.

“Kami masih melacak dan mengidentifikasi para anggota lainnya,” kata dia.

Para tersangka, berumur antara 22 dan 55 tahun, termasuk diantaranya berstatus pelajar, buruh dan profesional, kata Ahmad Zahid.

“Mereka akan diperiksa dibawah Undang-Undang Pelanggaran Keamanan karena terlibat dalam kelompok militan yang bertanggungjawab merencanakan serangan bom di negara ini dan tempat lainnya, dan karena memiliki kaitan dengan kelompok teror asing,“ kata harian Star yang mengutip pernyataan kepala kepolisian Malaysia Khalid Abu Bakar.

Sasar negara Muslim sekuler

Para tersangka dilaporkan merencanakan akan menyasar sejumlah negara Muslim yang mereka pandang sebagai sekuler dan pro-demokrasi.

“Kami sedang menyelidiki informasi bahwa beberapa dari mereka yang ditangkap pernah mengikuti pelatihan perang gerilya di Pakistan,“ demikian menurut sebuah sumber di kepolisian Malaysia.

Sumber itu mengatakan para penyelidik masih belum menemukan kaitan antara kelompok itu dengan al-Qaeda atau kelompok teror yang berbasis di Indonesia yakni Jamaah Islamiyah.

“Mereka terpantau melakukan penggalangan dana dan kegiatan perekrutan sebelum polisi bergerak menangkap mereka,“ kata dia.

Sumber itu mengatakan tidak ada senjata api yang disita dalam penggerebakan dan penangkapan para tersangka, tapi polisi menemukan peta-peta dan rencana serangan atas gedung-gedung dan instalasi kunci milik pemerintah.

ab/cp (dpa, ap, rtr)

Lewatkan bagian berikutnya Topik terkait