Mengapa Paus Lebih Handal dari Kapal Selam?
Fabian Schmidt23 Agustus 2013Bagi paus bungkuk, menyelam seribu meter adalah hal biasa, meskipun harus menghadapi daya tekan laut yang melebihi 100 bar – tekanan yang 100 kali lebih berat dari tekanan udara di permukaan bumi.
Sejumlah ilmuwan telah mencatat keberadaan paus bungkuk di kedalaman 2500 meter, kedalaman yang bahkan tidak bisa dicapai oleh kapal selam militer.
Paus bungkuk dewasa bisa menyelam selama lebih dari dua jam, sedangkan anak paus sudah bisa bertahan antara 7 hingga 20 menit setiap kali menyelam. Padahal biasanya binatang mamalia tidak begitu cocok hidup di lautan yang dalam.
Pasalnya, tekanan air yang besar itu mendorong udara keluar dari paru-paru, atau pada mamalia daratan menyebabkan penyempitan rongga sekitar hidung. Bila tekanan itu tidak disesuaikan, maka pembuluh atau kapiler darah bisa pecah atau koyak.
Selain itu ada masalah dekompresi, setiap kali seekor mamalia kembali ke permukaan setelah menyelam di kedalaman laut.
Memburu Raksasa Laut
Perburuan terhadap ikan paus masih marak terjadi, meski sejak 1986 ada moratorium yang melarang penangakapan ikan paus untuk kebutuhan komersil.
Ikan paus yang diburu
Penangkapan paus belum menjadi bagian masa lalu. Walau pemburuan terhadap mamalia laut yang terancam punah ini dilarang sejak 1986, pemburu paus dari Norwegia, Islandia, dan Jepang terus melakukannya. Argumen pihak Jepang adalah pemburuan tersebut membantu penelitian ilmiah.
Terancam punah
Sejak larangan penangkapan, banyak spesies paus jumlahnya menjadi stabil. Namun, Paus Biru, Paus Sirip, Paus Sei, Paus Sikat Selatan, dan Paus Sperma masih terancam keberadaannya. Paus adalah hewan mamalia dan panjangnya bisa mencapai 33 meter dan berat 190 ton. Hewan ini adalah salah satu hewan terbesar di bumi.
Tradisi Jepang
Daging ikan paus sejak lama menjadi makanan orang Jepang. Khususnya tidak lama setelah perang dunia kedua, warga banyak mengkonsumsi daging ikan paus. Kantin-kantin sekolah dan kantor memilih daging paus karena lebih murah dari daging sapi. Tapi kini, hanya satu persen daging di Jepang yang berasal dari paus.
Makanan anjing
7.000 ton daging paus menumpuk di ruang pendingin di Jepang. Karena daging Paus Sirip tidak menemukan pembeli, sebuah perusahaan Jepang mengolahnya menjadi makanan anjing. Kini perusahaan tersebut mengumumkan untuk tidak lagi memproduksi makanan anjing dari daging paus. Protes dari organisasi perlindungan hewan internasional terlalu besar.
Tidak peduli tekanan internasional
Banyak warga Jepang yang mendukung penangkapan paus dan memaki aksi para aktivis lingkungan. Mereka misalnya menyebut Greenpeace sebagai teroris lingkungan. Tekanan dunia internasional tidak dipedulikan. Bagi pemerintah Jepang ini urusan mahal. Dalam 25 tahun terakhir, penangkapan paus mendapat subsidi tahunan sebesar 6,3 juta Euro. .
Bukan kasus tunggal
Islandia dan Norwegia juga masih secara resmi melakukan penangkapan paus. Mereka mengajukan keberatan atas moratorium tahun 1986 dan merasa tidak terikat dengan larangan tersebut.
Penangkapan paus yang diijinkan
Suku asli seperti Chukchi atau Inuit di Kanada mendapat ijin resmi untuk memburu ikan paus, selama tidak memperdagangkan produknya tersebut. Bagi mereka, pemburuan paus adalah tradisi yang sudah berjalan selama berabad-abad. Mamalia laut ini memberikan daging, minyak dan tulang bagi suku asli tersebut.
Greenpeace dan Sea Shepherd
Dilarangnya penangkapan paus juga berkat dukungan organisasi-organisasi lingkungan. Selama puluhan tahun mereka menggelar aksi spektakuler yang menarik perhatian massa akan pemburuan paus. Organisasi Sea Shepherd dikenal atas sikap yang kontroversial dan agresif dalam melindungi raksasa laut tersebut.
Whale Watching
Banyak negara yang dulunya melakukan penangkapan paus, kini menjalankan bisnis dengan Whale Watching atau menonton paus. Beberapa pengamat paus di Jepang dan Norwegia dulunya adalah penangkap paus. Kini mereka membagi pengetahuannya dengan para turis. Semakin banyak warga Jepang yang ingin hewan tersebut hidup di lautan bebas dibandingkan sebagai sajian di atas piring.
Artinya, bila seorang penyelam terlalu cepat berenang ke permukaan air, maka di dalam paru-parunya akan dengan cepat terbentuk bulir-bulir nitrogen yang bagai busa segera menyebar ke dalam darah. Nitrogen yang langsung meluas lewat kapiler darah ini akan menyebabkan kemampetan pada pembuluh-pembuluh, serangan jantung atau stroke yang melumpuhkan.
Itulah yang sering disebut sebagai penyakit penyelam.
Hewan Sebagai Pelatih Handal
Depresi, perasaan takut, gangguan konsentrasi? Tidak masalah, hewan bisa membantu. Walaupun ilmuwan masih mencari bukti kehandalannya, terapi yang didukung hewan makin disenangi di banyak negara.
Pelatih Yang Menyenangkan
Anjing bisa membantu, kalau pelatih gagal. Karena hewan berkaki empat itu bisa membuat orang tertawa, dan menumbuhkan kepercayaan. Hewan dan pemiliknya bisa membantu misalnya untuk terapi di rumah jompo, dan para lansia merasa senang. Karena disukai banyak orang, tentang jenis terapi ini juga diadakan simposium misalnya 25/26 Oktober di Hannover.
Hewan Peliharaan Baik Bagi Kesehatan
Walaupun belum ada bukti seratus persen, bahwa terapi yang menggunakan hewan bisa membantu penyembuhan penyakit tertentu untuk jangka panjang, yang jelas, hewan peliharaan baik bagi kesehatan. Sejumlah studi menunjukkan, memelihara kucing dan anjing bisa memperkuat sistem peredaran darah. Mereka bisa membantu pemiliknya untuk mengatasi stres.
Didampingi Teman-Teman
Hewan peliharaan tidak mengeritik dan tidak memberikan saran yang tidak diminta, berbeda dengan manusia. Demikian penjelasan psikiater tentang dampak hewan peliharaan bagi pasien. Hewan bisa meningkatkan rasa percaya diri seorang anak dan membantunya untuk mengutarakan perasaan. Terapi dengan anjing banyak digunakan bagi anak-anak cacat, misalnya di Rusia (foto).
Berlatih dengan Kuda
Terapi menunggang kuda sebenarnya tidak lain dari latihan menunggang kuda, namun disesuaikan dengan kebutuhan pasien, misalnya jika ia cacat. Dengan menunggang kuda, impuls gerakan bisa diberikan kuda ke tubuh orang yang menunggang dan menghilangkan kekakuan pada otot.
Ijazah Pelatih bagi Lama
Terapi dengan Lama lebih eksotis lagi. Beberapa peternakan di Jerman menawarkan jenis latihan ini. Salah satunya di negara bagian Bayern. "Lama bagus untuk melatih orang yang menderita ketakutan. Lewat instingnya, seekor lama bisa tahu, jika seseorang merasa takut", kata pemilik peternakan, Birgit Appel-Wimschneider. Katanya, Lama punya rasa ingin tahu yang besar.
Mengapa Tidak?
Universitas Rzeszów di Polandia mengimpor 38 ekor alpaka dari Chili, untuk digunakan dalam terapi bagi anak-anak. Sebenarnya studi tentang dampak alpaka tidak perlu lagi diadakan, karena jika orang melihat hewan ini, biasanya orang langsung merasa senang.
Mengunjungi Jerapah
Sekali sebulan, pasien klinik psikiatri di Hannover menunjungi taman Serengeti di daerah Lüneburger Heide bersama dokter yang merawat. Di sana mereka misalnya memberi makan jerapah. Peneliti dari Sekolah Tinggi Kedokteran Hannover mengatakan, dengan cara itu, emosi yang terpendam dan menyebabkan sakit dapat dilepas.
Memperoleh Bukti
Di taman Serengeti, pasien juga memberi makan dan membelai lemur dari Madagaskar. Peneliti dari Sekolah Tinggi Kedokteran Hannover menyertai pasien dalam kunjungannya, dalam rangka studi yang diadakan untuk lima tahun. Peneliti mencari tahu, apakah hewan eksotis itu benar-benar bisa membantu penderita penyakit psikis sembuh sepenuhnya.
Masih Dipertikaikan
Berenang bersama lumba-lumba juga masuk terapi jenis ini. Anak-anak suka, tetapi metode ini sering dikritik. Psikolog berpendapat, bagi pasien ini tidak ada manfaatnya, bahkan berbahaya. Sementara aktivis pelindung hewan memperingatkan, lumba-lumba sering berasal dari Jepang, dan ditangkap dengan kekerasan. Ini membuat banyak lumba-lumba menderita trauma.
Tidak Semua Cocok untuk Terapi
Bagi banyak orang, berenang dengan paus beluga menyenangkan. Tapi pelindung hewan menganggap metode terapi ini harus dilarang. Mereka mengatakan, suhu air di kolam renang terapi yang hangat berdampak negatif atas hewan yang berasal dari kutub utara itu. Akibatnya hewan-hewan itu berusia pendek.
Yang Sederhana Yang Paling Menolong
Anjing dan kucing ada di mana-mana di dunia ini. Sebagian besar dari mereka senang berada bersama manusia. Jadi mengapa harus mencari lumba-lumba dan ikan paus, jika bisa menggunakan anjing dan kucing?
Paru-paru yang mengempis
Bentuk tubuh paus bungkuk membantu mengatasi masalah penyakit penyelam.
Paus bungkuk misalnya, bisa menggunakan tekanan air untuk mengurangi jumlah gas di dalam tubuhnya, meski tetap mempertahankan jumlah cairan yang sudah tersimpan.
Secara persis, paus bungkuk bisa mengempiskan paru-parunya sehingga hampa udara.
Nah, bila di dalam paru-paru tidak ada lagi udara, maka dibawah tekanan sebesar apapun, tidak akan terbentuk gas apapun. Akibatnya, saat timbul di permukaan juga tidak ada pembuliran gas yang terjadi dalam paru-paru paus yang kemudian bisa mengalir ke dalam darahnya.
Ritual Duka di Kalangan Binatang
Menggiriskan jika melihat bagaimana binatang berduka jika salah satu dari anggota kelompoknya mati. Apa yang dilakukan binatang untuk mengatasi rasa sedihnya?
Tidak Bisa Dipisahkan
Ibu gorila bernama Gana di kebun binatang Münster Jerman, tidak bisa menerima bahwa anaknya, Claudio sudah mati.Selama beberapa hari ia menggendong jasad Claudio, dan melindunginya dari pekerja kebun binatang. Ini bukan hal aneh bagi semua jenis monyet, demikian peneliti. Beberapa induk bahkan menggendong bayinya, yang sudah jadi mumi, selama berminggu-minggu.
Penguburan di Laut
Mamalia laut, seperti paus pembunuh, lumba-lumba juga membawa anaknya yang mati untuk sementara waktu, walaupun ini bukan pekerjaan mudah di dalam air. Peneliti mencatat bagaimana ibu lumba-buma berusaha mendorong jasad anaknya dengan moncongnya. Jika jasad tenggelam, si ibu berenang mengejarnya. Jika lumba-lumba dewasa mati, rekan-rekannya juga menjaga jasadnya selama berhari-hari.
Berduka Sangat Lama
Gajah terkenal dengan ingatannya yang sangat baik. Jadi tak heran, jika hewan ini berduka sangat intensif dan lama untuk rekan yang mati. Jika seekor gajah mati, yang lainnya menjaga jasadnya. Gajah-gajah dari kelompok lain juga datang menengok yang mati. Gajah juga kadang berkunjung ke kerangka gajah lain dan menyentuh tengkorak dengan belalainya.
Perawatan Kulit Sebagai Cara Menghibur
Monyet Babun menunjukkan tanda stres sangat jelas jika anggota kelompoknya mati. Hormon stres di darah mereka jelas meningkat, demikian peneliti. Untuk mengatasi rasa duka, babun mencari teman-temannya. Hewan ini kemudian mengadakan perawatan kulit bersama, karena itu membantu menurunkan hormon stres.
Memanggil untuk Mengucapkan Selamat Tinggal
Jika seekor burung gagak mati, gagak lain mengumpulkan anggota kelompok, dan bersama-sama berkumpul dekat jasad gagak yang mati. Mereka juga berpuasa setelah ada yang mati. Dampak duka sangat nyata pada burung yang hidup dengan satu pasangan saja, misalnya angsa dan burung-burung penyanyi. Kadang pasangannya berhenti makan sampai akhirnya mati juga.
Ikan Juga Tunjukkan Gejala Stres
Ikan tiba-tiba menjadi sangat pendiam setelah ikan lain yang hidup di akuarium yang sama mati. Peneliti menduga, sikap ini diakibatkan hormon stres yang dilepas ke air oleh ikan yang hampir mati. Beberapa penelitian berusaha mengungkap apakah ikan berduka. Tapi indikasinya bisa dilihat, terutama pada ikan yang hidup dengan satu pasangan.
Kasus Muschi dan Mäuschen
Duka juga bisa dirasakan binatang bagi teman dari spesies lain. Itu ditunjukkan kucing Muschi kepada beruang Mäuschen di kebun binatang Berlin. Keduanya berteman. Ketika Mäuschen mati, Muschi tidak bersedia meninggalkan sarang beruang, dan tidak berhenti mengeong dengan sedih.
Menjaga di Kuburan
Orang yang anjing peliharaannya mati, selalu menunjukkan perasaan sangat sedih. Demikian halnya jika anjing kehilangan tuannya. Anjing gembala Capitan menjaga selama bertahun-tahun makam tuannya di kuburan Villa Carlos Paz di Argentina.
Paru-paru paus terhitung kecil bila mengingat ukuran besar tubuh mamalia itu. Selain itu, berbeda dengan manusia, paru-paru paus tidak lunak, tetapi terbuat dari tulang rawan dan otot yang dalam sebuah sistim rumit berfungsi seperti ventil.
Struktur ini kerap menggerakkan kelenjar-kelenjar didalam paru, sembari melindungi rongga paru-paru dari perubahan tekanan mendadak yang terjadi ketika menyelam atau timbul kembali di permukaan.
Dengan begitu paus dapat menghirup dan menghembuskan nafas jauh lebih baik dari manusia. Sekali menarik nafas, seekor paus mampu mengisi 90% volume paru-parunya. Manusia biasanya hanya bisa mengisi 15 persen paru-parunya setiap kali menarik nafas.
Jepang Mulai Musim Perburuan Paus
Musim panas di belahan selatan dunia, musim perburuan paus oleh armada kapal nelayan Jepang di kawasan Antartika juga dimulai. Perburuan paus komersial dilarang, tapi Jepang berkilah, itu untuk penelitian ilmiah.
Kedatangan dirahasiakan
Tanggal kedatangan armada kapal penangkap paus selalu dirahasiakan. Kantor berita Kyodo melaporkan, tindakan itu terkait kecemasan dinas perikanan Jepang atas aksi protes sebagian secara radikal dari kelompok anti penangkapan paus seperti Sea Shepherd.
Armada Pemburu Angkat Sauh
Armada tiga kapal penangkap ikan diberangkatkan dari pelabuhan Shimonoseki awal bulan Desember. Tujuannya: perairan sekitar kutub selatan, kawasan perburuan paus tahunan. Jepang berencana membunuh 1.000 paus pada musim panas ini di belahan selatan bumi. Alasannya, penelitian ilmiah, tapi realitanya, semua daging paus akan mendarat di pasar ikan dan restoran.
Kapal Pabrik
Armada dua kapal pemburu dan satu kapal pengintai itu, akan bergabung dengan kapal pabrik pengolah daging paus Nisshin Maru. Target perburuan : 935 paus kerdil dan 50 paus raksasa di kawasan Antartika. Musim perburuan paus berakhir bulan Maret.
Bentrokan di Laut Lepas
Musim perburuan Paus tahun lalu, armada Jepang mencatat rekor terendah 103 paus kerdil. Penyebabnya, sebagian karena cuaca buruk dan badai, dan sebagian lagi karena gangguan para aktivis anti perburuan paus Sea Shepherd. Para aktivis melemparkan bom berbau busuk ke kapal penangkap paus, yang membalas dengan semprotan meriam air.
Pemburu dan Buruan
Kelompok pelestari lingkungan Greenpeace dan Sea Shepherd, dalam beberapa tahun terakhir terus aktif membuntuti armada kapal penangkap paus Jepang di kawasan perairan kutub selatan. Aksi protes kelompok ini menarik perhatian internasional terhadap praktek perburuan paus komersial dan sekaligus memicu kecaman dari pemburu paus, yang menuduh aktivis membahayakan jiwa manusia.
Celah Aturan
Perburuan mamalia laut raksasa ini telah dilarang sejak 1986. Tapi aturan mengizinkan perburuan untuk tujuan ilmiah dan riset. Celah hukum inilah yang dimanfaatkan Jepang, untuk terus melakukan perburuan paus. Walaupun populasi paus kini kembali stabil, beberapa jenis tetap terancam musnah.
Konsumsi Daging Paus Turun
Konsumsi daging paus jadi bagian tradisi Jepang selama beberapa abad. Sesaat setelah berakhirnya Perang Dunia II, daging lain langka, daging paus jadi salah satu makanan utama di Jepang. Sekarang, konsumsi daging paus turun drastis, dan hanya memainkan peranan kecil dalam menu makanan sehari-hari. Tambahan lagi, ada gerakan kuat di kalangan warga Jepang sendiri, menentang perburuan paus.
Perang di Laut dan di Pengadilan
Beberapa aktivis Sea Shepherd Conservation Society, seperti Paul Watson diajukan ke pengadilan terkait aksinya memprotes perburan paus. Tapi di sisi lain, negara seperti Australia juga menggugat Jepang ke mahkamah internasional PBB, dengan dakwaan menyalahgunakan celah hukum untuk perburuan paus secara komersial. Australia berharap mahkamah internasional melarang perburuan paus di musim ini.
Oksigen di dalam darah, otot dan lemak
Kunci dari kemampuan selam seekor paus bungkuk terletak pada darahnya. Haemogoblin, atau protein di dalam sel darah merah seekor paus bisa mentransportasi jauh lebih banyak oksigen daripada sel darah merah manusia.
Selain itu sel darah paus menyerap oksigen jauh lebih cepat. Lebih dari itu, dalam jumlah darah yang sama, terdapat lebih banyak hemaglobin dalam darah paus daripada dalam darah mamalia-mamalia lainnya.
Perburuan Hiu di Australia
Kalau mau selamat, hiu harus menghindari perairan Australia. Di kawasan itu, mereka kini diburu. Pemerintah Australia ingin memburunya, karena dalam beberapa tahun terakhir telah menyebabkan kematian.
Menjauhlah
Tujuh serangan hiu mematikan telah terjadi dalam tiga tahun terakhir di Australia. Salah satu jenis hiu terbesar dan paling berbahaya adalah: Hiu macan, hiu putih dan hiu banteng. Sejauh ini, sudah 172 hiu ditangkap, lebih dari 50 ekor di antaranya yang berukuran ekstra besar dan berbahaya dibunuh.
Protes kemarahan
Tak lama setelah pemerintah Australia mengumumkan keputusan kontroversial, ribuan orang berdemonstrasi menentang perburuan hiu. Bahkan salah satu korban --yang terkena serangan hiu dan nyaris tewas -- mencerca tindakan brutal terhadap hiu.
Pertimbangan yang meragukan
"Saya tahu bahwa banyak orang Australia yang menyukai laut, diinginkan adanya perlindungan yang lebih baik dari serangan hiu, " kata Perdana Menteri Australia Barat Colin Barnett. Barnett juga mengatakan ini untuk keamanan penyelam, peselancar, perenang dan keluarga. Tapi banyak di antara mereka yang terkejut atas keputusan ini.
Singa di lautan
Bahkan hiu putih besar sekarang diburu. Padahal sebenarnya, eksistensinya perlu dilindungi karena spesies mereka berada dalam ancaman bahaya besar. Namun, pemerintah dianggap menandatangani kebijakan tergesa-gesa. Untuk berapa lama kebijakan ini, belumlah jelas. Dengan demikian, terjadi bias di tatanan penguasa, dimana hiu dianggap sebagai monster mengerikan dan berbahaya.
Indah tapi mematikan
Tentunya, tak semua hiu berbahaya. Sebagian besar serangan hiu yang menimpa perenang, penyelam atau peselancar dilakukan oleh hiu harimau. Sebenarnya makhluk ini makan segala sesuatu yang datang padanya: kura-kura, burung, ikan -termasuk hiu lain juga disantap. Dan bahkan mereka juga menggasak ban mobil, marka dan barang-barang lain. Itulah sebabnya ia juga dikenal sebagai "pemakan limbah" .
Penasaran tapi fatal
Hiu harimau sangat penasaran. Itulah mengapa terjadi dalam beberapa kasus, hiu mencoba merasakan dulu, apakah manusia cukup pas sebagai mangsa. Biasanya, mereka mengeluarkan kembali dengan cukup cepat, karena mereka tidak suka daging manusia. Tapi jika manusia telanjur cedera akibat gigitan tajam hiu dan berdarah, mereka bisa meninggal dunia, jika pertolongan pertama tidak cepat tiba.
Beresiko rendah
Biasanya hanya sedikit minat hiu untuk memangsa manusia. Kecelakaan serius jarang terjadi. Menurut peneliti, jumlah orang meninggal dunia setiap tahunnya akibat diserang hiu: rata-rata lima orang. Di seluruh dunia, tercatat rata-rata sekitar 63 orang meninggal setiap tahunnya karena serangannya. Risikonya 1 berbanding 240 juta, demikian kata ketua perlindungan hiu "Shark Project", Gerhard Wegner
Mangsa berharga
Hiu diburu tidak hanya karena mereka berbahaya. Menurut “Sharklife Conservation Group", lebih dari 100 juta hiu dari semua jenis yang diburu setiap tahunnya. Sekitar 70 spesies hiu kini terancam punah.
Kematian perlahan
Dari semua organnya, sirip hiu yang kerap jadi sasaran. Di Cina dan negara-negara Asia lainnya, sup sirip ikan hiu dianggap makanan lezat. Banyak hiu ditangkap hanya untuk diamputasi siripnya di atas akapal penangkap ikan, lalu sisa tubuhnya begitu saja dibuang kembali ke laut Hiu yang mengalami luka serius berdarah dan mati perlahan-lahan dalam kondisi tersiksa.
Obyek yang diinginkan
Gigi hiu yang mengesankan membuat para wisatawan dan kolektor bersedia merogoh kocek lebih dalam. Biasanya gigi-gigi hiu untuk menjadikannya sebagai kalung atau membiarkannya berdebu di ruang tamu. Gigi hiu putih besar dapat tumbuh hingga 19 cm panjangnya.
Keanekaragaman hayati
Hiu adalah ikan purba. Mereka sudah ada selama beberapa juta tahun. Dalam perjalanan evolusi mereka telah mengembangkan segala macam bentuk dan ukuran - bahkan tampak lucu - seperti hiu martil ini. Kenapa kepala membesar secara ekstrim, tidak sepenuhnya dipahami.
Ikan terbesar
Ada hiu berukuran kecil, seperti hiu kerdil yang hanya sepanjang 20 sentimeter. Ada juga yang berukuran raksasa, seperti hiu paus. Panjangnya bisa lebih dari 13 meter dan beratnya 12 ton. Tapi hiu paus ini sama sekali tidak berbahaya. Hewan ini hanya menyantap palnkton dan makhluk hidup berukuran kecil. Hiu paus bahkan bisa dielus.
Pipih dan tak berbahaya
Ini juga seekor hiu. Walau penampilannya cenderung seperti ikan pari. Hiu malaikat berenang di dasar laut dan memburu mangsanya di sana. Jadi hiu jenis ini tidak mengincar para penyelam, melainkan siput laut, ikan berukuran kecil dan kepiting.
Jadi meskipun dalam 1 gram berat tubuh ikan paus terdapat jauh lebih sedikit darah daripada dalam 1 gram berat tubuh manusia, seekor paus tetap memiliki jumlah oksigen yang lebih banyak karena juga bisa menyimpannya di banyak tempat lain, selain pada paru-paru dan darah.
Nyatanya paus bisa menyimpan oksigen di dalam otot dan juga di dalam jaringan lemaknya. Secara keseluruhan paus memiliki persediaan oksigen per gram berat tubuh, yang 40 persen lebih tinggi daripada manusia.
Hewan Mana Butuh Paling Banyak Tidur?
Manusia butuh tidur setiap harinya sekitar delapan jam, di tempat tidur. Gajah, paus kepala kotak dan hewan lain punya metode berbeda, dan lebih singkat.
Pemegang Rekor Tidur Singkat
Dua jam tidur. Itulah waktu yang dibutuhkan dua ekor gajah betina dari Afrika, dalam studi terakhir. Ada juga hari-hari, di mana mereka tidak tidur sama sekali. Dengan demikian, dibanding hewan mamalia lain, mereka butuh tidur paling sedikit. Peneliti memperkirakan, mereka hanya butuh tidur sedikit, karena insting melindungi anak sangat besar.
Tidur Sedikit di Lantai
Seperti halnya gajah, jerapah tidur sedikit-sedikit sepanjang hari. Jika dijumlah, panjang tidur mereka seluruhnya empat sampai lima jam per hari. Mereka hanya tidur setengah jam dengan cara berbaring di lantai. Peneliti menyebutnya fase Rapid-Eye-Movement, yang juga bisa ditemukan pada manusia.
Tidur Sambil Berdiri
Dengan waktu tidur maksimal lima jam per hari, kuda juga termasuk hewan yang butuh tidur sedikit. Kuda terutama juga tidur dalam keadaan berdiri. Tapi itu tidak sulit buat mereka. Sistem yang dimiliki kuda, yang disebut "Stay Apparatus", memungkinkannya. Itu merupakan sistem kompleks yang terdiri dari urat dan ligamen dalam kaki mereka, sehingga tidak perlu menggunakan otot untuk berdiri.
Setengah Tidur dengan Cara Unik
Jika lumba-lumba setengah tidur, mereka mematikan fungsi separuh otak mereka. Jika dimatikan seluruhnya mereka akan mati. Alasannya, setiap lima menit mereka harus muncul ke purmukaan laut dan menghirup udara, dan tidak boleh ada air yang masuk ke paru-paru. Dengan cara itu, mereka juga tetap bisa waspada. Setelah dua jam, mereka mengganti bagian otak yang tidur.
Tidur di Posisi Vertikal
"Menyelam sesuai aliran", demikian sebutan peneliti untuk posisi tidur vertikal pada paus kepala kotak. Ketika tidur, mereka dibawa air laut mengalir tanpa berenang sama sekali, selama sekitar 30 menit. Menurut hasil penelitian sejauh ini, mereka hanya tidur 3 jam dalam cara ini. Untuk tidur tambahan, jenis paus ini juga menggunakan teknik yang dipakai lumba-lumba.
Jebakan Yang Bawa Kematian
Ikan hiu biru (Blue Shark) harus terus bergerak. Jika berhenti ia mati. Karena, jika tidak ada air mengalir lewat insangnya, tubuh mereka tidak dapat oksigen. Oleh sebab itu mereka berenang ke permukaan dan turun ke dasar laut ketika tidur. Langkah ini mereka ulang berkali-kali. Pakar biologi laut menyebut teknik ini "menyelam yo-yo".
Yang Butuh Tidur lama
Tiap harinya hanya empat jam dilewatkan kelelawar tanpa tidur. Empat jam itu digunakan untuk berburu di malam hari. Kemampuan mereka untuk tidur sambil bergantung terbalik dimungkinkan sistem peredaran darah yang istimewa. Sistem itu memungkinkan darah dipompa dari kepala ke bagian tubuh lain.
Bermalas-Malasan dalam Kurungan
Jika dikurung, kungkang bisa tidur 18 jam per hari. Tapi di hutan rimba mereka tidur hanya 11,5 jam per hari. Perbedaan kondisi hidup berpengaruh besar pada tidur mereka. Hewan yang hidup liar harus memperhatikan binatang berbahaya dan harus mencari makanan sendiri.
Eukaliptus Ganggu Neraca Tidur
Koala menyantap daun eukaliptus sebanyak 400 gram per hari. Daun itu sebenarnya kurang mengandung gizi. Tapi juga mengandung racun yang menyebabkan waktu pencernaan lama. Supaya tidak kehilangan banyak energi, koala tidur hingga 20 jam per hari. Penulis: Kai Steinecke (ml/hp)
Prestasi Tinggi Akibat Penghematan
Mungkin tidak terbayang bahwa prestasi tinggi paus dalam menyelam justru merupakan hasil dari kemampuannya menghemat tenaga.
Namun mamalia ini memang sangat efektif dalam menggunakan ukuran dan bentuk tubuhnya. Berat paus bungkuk bisa mencapai 70 ton. Jumlah oksigen yang bisa disimpannya juga kira-kira segitu. Namun, ia tidak lelah ketika berenang, karena jutaan tahun evolusi telah memberikannya bentuk tubuh yang sempurna untuk kebutuhannya melanglang buana di laut lepas.
Setiap kali timbul di permukaan air, si paus bungkuk akan menghirup oksigen untuk mengisi paru-paru serta menambah simpanannya di bagian tubuh lainnya, lalu kembali menyelam sambil perlahan-lahan menggunakan simpanan oksigen itu sampai habis, sebelum perlu timbul kembali ke permukaan.
Teknologi 'Raksasa Laut' Makin Spektakuler
Pemilik kapal dari seluruh dunia bersaing pamerkan kemegahan, dengan membangun kapal paling spektakuler untuk 'membajak' samudera. Tapi tak hanya ukuran saja yang terpenting, melainkan juga teknologi.
Seukuran ‘Empire State Building’
Kapal kontainer terbesar kedua di dunia ini panjangnya mencapai 400 meter. Kapal ini mampu membawa 20.170 kontainer - tapi jumlah itu harus dikurangi karena banyak sungai yang tidak cukup dalam untuk jenis kapal ini. Perusahaan pelayaran Jepang Mitsui OSK ingin memanfaatkannya secara rutin di rute antara Eropa dan Asia Timur.
Persaingan yang tiada pernah berakhir
MOL Triumph, di samping kapal kontainer terbesar di dunia, Madrid Maersk, akan segera tergusur oleh OOCL Hong Kong dalam hal kapasitas, karena kargo raksasa baru ini dapat memuat 21.100 kontainer. Seperempat abad yang lalu, kapal kargo terbesar hanya bisa memuat lebih dari 4.000 kontainer, dan mudah dilampaui oleh supertanker yang tetap merupakan kapal terbesar yang pernah dibangun.
Terlalu besar untuk bisa muat
Dengan panjang 458 meter, kapal tanker minyak Norwegia Jahre Viking adalah kapal terbesar yang pernah dibangun. Kapal ini butuh lebih dari enam kilometer untuk berhenti dan tidak dapat menavigasi Terusan Panama, Terusan Suez dan Selat Inggris. Antara 2004-2009, dia digunakan sebagai tempat penyimpanan minyak sebelum dijual ke pencacah kapal India.
Kota kecil di atas air
Kapal pesiar terbesar adalah Harmony of the Seas, dengan panjang 362 meter. Lebih dari 6.300 penumpang dapat menikmati panorama di 16 geladak, sambil dilayani 2.100 awak kapal. Royal Caribbean Cruises membayar lebih dari satu miliar euro untuk kapal ini, melengkapinya dengan 20 ruang makan, 23 kolam renang - termasuk perosotan air terpanjang - dan taman udara terbuka dengan 12.000-an tanaman.
'Mainan' orang super kaya
Persaingan di antara pemilik kapal nampaknya paling ketat dalam kategori kapal pesiar mewah, di mana syeik Arab, oligarki Rusia dan miliarder AS - tak segan merogoh kocek untuk konstruksinya, agar jadi yang termegah. Saat ini, "mainan" seorang syekh Saudi ini memegang gelar juara. Kapal pesiar 180 meternya yang bernama Azzam dilengkapi lapangan helikopter, pertahanan rudal dan kapal selam.
Kapal layar bagi yang romatis
Kapal pesiar dengan layar terkembang terbesar di dunia disebut "Sailing Yacht A", diciptakan seorang perancang, Philippe Starck. Kapal ini milik miliarder Rusia Andrey Melnitchenko. Luas total area layarnya 3.747 meter persegi atau sama dengan ukuran setengah lapangan sepak bola, kapal ini memiliki delapan geladak dengan tiga kolam renang dan pod pengamatan bawah laut.
Yang paling mahal masih kapal tempur
Gerald R. Ford adalah kapal induk terbaru ‘supercarrier‘ Angkatan Laut Amerika Serikat. Mulai bertugas April 2017. Militer AS habiskan sekitar 13 miliar dollar AS untuk kapal pengangkut pesawat udara yang dimiliki oleh armada kapal induk klasik ini. Kapal ini mampu meluncurkan jet tempur lebih cepat dan lebih efisien karena menggunakan katapel tempur elektromagnetik dan bukan yang didorong uap.
“Trailblazer“Rusia
Lapisan es Arktik setebal tiga meter? Tidak masalah bagi kapal selam bertenaga nuklir Rusia, Arktika. Menurut media Rusia, ini adalah kapal yang paling kuat dari jenisnya dan akan ditugaskan pada akhir tahun 2017. Kapal ini akan dikirim ke ladang minyak dan gas Arktik, untuk membuka jalan bagi kapal tanker Rusia. Rusia ingin membangun beberapa kapal ini lagi di tahun-tahun mendatang.
Kuat tapi lambat
Thialf adalah kapal konstruksi bawah laut paling kuat di dunia. Kapal ini mampu mengangkat beban 14.200 ton dengan sistem tandem-lift dan digunakan untuk menyiapkan konstruksi lepas pantai. Untuk operasi pengangkatan, biasanya diimbangi hingga 26,6 meter. Dengan cara ini ponton terendam (sekitar 23,6m) dengan baik untuk mengurangi efek ombak. Kuat tapi lambat dengan kecepatan hanya 11 km/jam.
Menunggang di atas laut
Rig minyak terapung atau bahkan seluruh kapal bisa digerakkan oleh Dockwise Vanguard. Kapal kargo berat tenggelam ke dalam air, mengangkut muatan ke atas platformnya dan kemudian kapal itu mengangkat dirinya lagi. Kapal transportasi terbesar di dunia ini panjangnya 275 meter.
Penjelajah perairan tak dikenal
Sutradara film Kanada James Cameron menyelam dengan Deepsea Challenger ke titik terdalam dari lautan dunia yang dikenal sebagai Challenger Deep dan terletak di kedalaman 10.984 meter di Samudera Pasifik. Kapal selam itu dibangun secara rahasia di Australia tahun 2005- 2012. Kapal terpancang pada baja paduan dengan mekanik yang amat baik.
Manusia tidak dibutuhkan lagi
Ukuran bukanlah segalanya! Kapal masa depan, bakal digerakkan secara elektrik dan tanpa kru. Norwegia mulai percobaan pertama dengan kapal E-container otonom. Tahun 2019, Yara Birkland akan mengirimkan pupuk di sepanjang pesisir Norwegia – dikendalikan dari jarak jauh. Pada tahun 2020, kapal tersebut akan melakukan perjalanan secara mandiri. Penulis: Insa Wrede (ap/rzn)