Menhan Baru Jerman Annegret Kramp Karrenbauer (AKK)
17 Juli 2019
Setelah ditinggal Ursula von der Leyen, jabatan Menteri Pertahanan yang lowong diisi dengan cepat. Kanselir Angela Merkel mengangkat Ketua Umum CDU, Annegret Kramp Karrenbauer. Siapa dia?
Foto: Reuters/H. Hanschke
Iklan
Annegret Kramp-Karrenbauer, juga populer disebut dengan inisialnya AKK, baru saja mengambil alih jabatan sebagai Ketua Umum CDU dari tangan Kanselir Angela Merkel Desember tahun lalu. Kini secara mengejutkan dia diangkat sebagai Menteri Pertahanan. Militer Jerman Bundeswehr tetap dipimpin oleh seorang perempuan.
AKK memang sering disebut-sebut sebagai salah satu orang kepercayaan Angela Merkel. Dia juga punya pengalaman politik cukup panjang, terakhir menjabat sebagai Perdana Menteri negara bagian Saarland. Sebelumnya dia sudah memimpin beberapa kementerian di Saarland. Dia kemudian berkarir di Berlin dan Februari 2018 diangkat menjadi Sekjen Partai CDU. Akhir 2018, Angela Merkel sendiri yang mengusulkan AKK sebagai penggantinya menjadi Ketua Umum CDU:
Sekalipun karirnya melejit di panggung nasional, AKK masih sering kembali ke rumahnya di Saarland. Ibu tiga orang anak yang sekarang sudah dewasa ini tetap hidup bersahaja di kampung halamannya. Di Saarland orang sering berpapasan dengan dia di atas sepeda motornya. Dia juga sering ditemui di antara penonton pertandingan sepakbola tingkat lokal.
Foto: Reuters
AKK menikah dengan suaminya Helmut 35 tahun lalu, seorang insinyur pertambangan yang memutuskan untuk meninggalkan karirnya dan menjadi ayah rumah tangga untuk mengasuh anak-anak mereka.
Sebagai Menteri Pertahanan, AKK kini memegang komando angkatan bersenjata Jerman, Bundeswehr. Tugas politiknya yang utama adalah melanjutkan dan menuntaskan modernisasi perlengkapan militer, yang lama terbengkalai karena pemotongan anggaran. Selain itu, Bundeswehr sekarang tidak cukup atraktif lagi bagi kaum muda, sehingga sering kesulitan mencari personal baru.
Jabatan Kementerian Pertahanan memang sering dipandang sebagai jabatan yang rumit. Di lain pihak, jabatan itu bisa menjadi lompatan besar bagi AKK untuk menjadi lebih populer di kalangan pemilih. Semua mata kini menyoroti pemilu yang akan datang, ketika Kanselir Angela Merkel akan meletakkan jabatannya dan mundur sepenuhnya dari panggung politik.
Dalam wawancara dengan majalah terkemuka Jerman "Der Spiegel", AKK pernah menuntut peningkatan anggaran untuk militer Jerman. Tidak sedikit yang mengatakan, bahwa AKK suatu kali akan mewarisi Merkel dan menggapai puncak kekuasaan.
hp/za (dpa)
Politisi Perempuan di Arena Politik Jerman
Empat dari tujuh parpol di Jerman menjagokan perempuan sebagai kandidat utama dalam pemilu kali ini. Berikut tokoh-tokoh perempuan yang bakal mendominasi politik Jerman.
Foto: picture-alliance/dpa/U. Anspach
Mama Merkel
Angela Merkel ketika sedang diambil sumpahnya sebagai Kanselir Jerman tahun 2005. Merkel menjadi perempuan pertama yang menjabat kanselir. Kini, 12 tahun kemudian, posisinya hampir tak tertandingi di pucuk kekuasaan. Sehingga dia mendapat julukan 'Mama Merkel'. Kemungkinan besar, Angela Merkel akan kembali memimpin Jerman di legislatur mendatang.
Foto: picture-alliance/dpa/G. Bergmann
Memasuki masa jabatan ke-4
Semua jajak pendapat menunjukkan, Merkel (CDU) menang jauh atas pesaing terkuatnya, Martin Schulz dari SPD. Jika menang, ini akan menjadi masa jabatannya yang ke-4 sebagai Kanselir Jerman.
Foto: picture-alliance/dpa/U. Anspach
'Si Angela Hijau'
Katrin Göring-Eckhardt adalah kandidat utama dari Partai Hijau. Inilah tokoh Partai Hijau yang diterima oleh semua kalangan, juga oleh lawan-lawan politiknya. Dia pembela lingkungan yang gigih, sekaligus seorang pendeta perempuan. Sehingga dia juga mampu menarik pemilih dari kubu konservatif.
Foto: imago/S. Simon
Partai Hijau dengan kandidat ganda
Katrin Göring-Eckhardt menjadi kandaidat utama Partai Hijau bersama-sama dengan Cem Özdemir, politisi berlatar belakang migran (Turki). Keduanya bersama-sama memimpin Partai Hijau dan punya hubungan baik dengan Angela Merkel. Tidak tertutup kemungkinan, Partai Hijau akan membuka diri untuk berkoalisi dengan CDU, seandainya hasil pemilu memungkinkan.
Foto: picture-alliance/Sven Simon
Tokoh perempuan kiri
Sahra Wagenknecht tumbuh besar di kawasan Jerman Timur pada era sosialistis. Dia mengatakan, rejim Jerman Timur yang dulu runtuh, memang tidak mewakili nilai-nilai ideal sosialisme. Wagenknecht memimpin Partai Kiri dan berharap bisa memerangi "kapitalisme buas".
Foto: DW/R.Oberhammer
Selalu beroposisi
Partai Kiri adalah blok oposisi terbesar di parlemen Jerman, setelah kedua partai besar CDU dan SPD membentuk koalisi pemerintahan. SPD hingga kini menolak berkoalisi dengan Partai Kiri, karena dulu banyak fungsionarisnya yang pindah ke Partai Kiri dan dianggap telah berkhianat. Tapi untuk meraih kekuasaan dan menggeser Merkel, SPD perlu dukungan Partai Kiri.
Foto: picture alliance/dpa/P. Steffen
Perempuan ultra kanan
Alice Weidel termasuk pendatang baru di arena politik Jerman. Ia seorang lesbi yang berkarir di partai ultra kanan AfD, yang menolak pernikahan sejenis. Tapi Alice Weidel juga seorang intelektual yang bisa tampil simpatik dalam acara-acara talk show televisi. Weidel bergabung dengan AfD karena menolak Uni Eropa dan mata uang Euro.
Foto: picture-alliance/dpa/P. Zinken
Kandidat ganda yang beda format
Sama seperti Partai Hijau, Partai Kiri juga tampil dengan kandidat ganda, dengan Alice Weidel dan tokoh tua pendiri partai Alexander Gauland. Gauland dikenal dengan retorika populis anti-imigran dan anti Islamnya, sementara Weidelmenghindari isu-isu anti-imigran dan anti-Islam.
