Menteri Luar Negeri Korut Ri Yong Ho mengatakan kepada wartawan di New York Rabu malam (21/9): "Ini akan menjadi bagai mimpi anjing, jika dia ingin menakut-nakuti kita dengan suara anjing menggonggong."
Ri Yong Ho selanjutnya mengatakan, dia merasa "kasihan pada pembantu-pembantunya" saat ditanya tanggapannya tentang Presiden Trump, yang menyebut pimpinan Korea Utara Kim Jong Un sebagau " Rocket man".
Korea Utara dijdawalkan memberikan pidato di Sidang Umum PBB pada hari Jumat (22/9), kata kantor berita Yonhap.
Seorang jenderal Korea Utara menyebut ancamam " api dan kemarahan" Trump sebagai "sebuah omong kosong" yang dikeluarkan oleh "seorang pria yang tidak waras."
Perang retorika yang terjadi antara AS dan Korea Utara tampaknya makin sengit, sementara Korea Utara tetap melanjutkan program senajta nuklirnya. Para pengamat memperkirakan, Korea Utara kini semakin dekat pada impiannya memiliki rudal balistik dengan hulu ledak nuklir, yang mampu mencapai daratan AS.
Awal bulan ini, Korea Utara melakukan uji coba rudal dan bom nuklir untuk keenam kalinya. Dewan Keamanan PBB kemudian memberlakukan sanksi yang lebih ketat lagi terhadap negara itu. Tapi pimpinan Korut tidak mengalah dan menembakkan sebuah rudal balistik melintasi Jepang. Amerika Serikat menjawab dengan mengirim pesawat pembom dan jet tempur siluman ke Semenanjung Korea.
Yang Unik dan Menarik Tentang Kim Jong Un
Walaupun sering menggunakan retorika anti Barat, pimpinan Korut Kim Jong Un adalah penggemar pizza, hamburger dan olahraga bola basket.
Foto: Reuters/KCNA
Pemimpin Termuda Dunia
Kim Jong Un menjadi pimpinan Korea Utara pada usia 28 tahun, setelah ayahnya meninggal. Dia menjadi kepala pemerintahan termuda di dunia saat ini. Di tempat kedua sebagai pemimpin termuda adalah Syeikh Qatar Tamim bin Hamad Al Thani, yang saat ini berusia 36 tahun. Posisi kedua ini sebenarnya diisi oleh PM Georgia, Irakli Garibashvili, yang berusia 33 tahun ketika ia meletakkan jabatan tahun 2015.
Foto: Reuters/KCNA
Jendral Termuda
Jabatan militer Kim Jong Un adalah "daejang", jabatan senior pada militer yang digunakan di Korea Utara dan Selatan. Pangkat militer itu setara dengan pangkat jenderal atau admiral di negara lain. Sekalipun memiliki pangkat setingkat Jenderal, Jong Un tidak punya pengalaman militer.
Foto: Reuters/KCNA
Senang fast food dari barat
Sekalipun retorika Kim Jong Un hampir selalu anti Barat, dia adalah penggemar makanan cepat saji yang berasal dari Barat. Pada masa-masa awal pemerintahannya, dia berusaha mengembangkan restoran pizza, french fries dan hamburger. Restoran pizza yang pertama dibuka di Korea Utara tahun 2009 selama pemerintahan ayahnya.
Foto: Imago/Xinhua/KCNA
Senang bintang bola basket Amerika
Kim Jong Un adalah penggemar berat olahraga bola basket. Dia khusus mengundang bintang bola basket Amerika Serikat Dennis Rodman dari klub Chicago Bulls datang beberapa kali ke Pyongyang. Kedatangan Rodman ke Korea Utara mengundang kecaman luas dari publik dan sesama atlit. Kunjungan itu bahkan didokumentasikan dalam film "Rodman's Big Bang in Pyongyang".
Foto: picture-alliance/AP Photo/KCNA
Diam-diam dikirim sekolah ke Swiss
Beberapa pengamat mengatakan, Jong Un sempat sekolah di Swiss saat masih anak-anak. Namun tidak ada konfirmasi mengenai hal ini. Ada juga yang mengatakan, yang sekolah di Swiss adalah kakaknya, Kim Jong Chul. Beberapa sumber lain menyatakan, Jong Un memang bersekolah di Bern dengan nama "Pak Un". Yang jelas, Kim Jong Un gemar main ski dan memerintahkan pembangunan tempat-tempat pelatihan ski.