Menuju Dunia Lebih Baik
26 September 2013 Target pembangunan milenium (MDG's )yang hendak dicapai PBB pada tahun 2015 di antaranya mengurangi angka kemiskinan hingga 50 persen, menyediakan pendidikan dasar bagi setiap anak, mengurangi tingkat kematian anak balita hingga dua-pertiganya dan mengurangi jumlah penduduk tanpa akses air bersih hingga separuhnya. Uang untuk melaksanakan tujuan-tujuan itu berasal dari kantung dana bantuan pembangunan.
Keberhasilan yang terbatas
Ketika tiba dalam isu apa yang telah dicapai sejauh ini, Wakil Sekretaris Jenderal PBB David Malone menarik kesimpulan sebagai berikut: “Meskipun akan sulit untuk mencapai semua tujuan pada tahun 2015, beberapa di antaranya telah tercapai, seperti memerangi kemiskinan ekstrim. Jumlah orang yang hidup dengan 1,25 dollar AS per hari sudah separuhnya, demikian klaim Malone.
Di lain pihak, organisasi bantuan memandang sedikit berbeda atas kemajuan yang dibuat. Wolfgang Jamann, pimpinan organisasi Welthngerhife mengatakan, kemajuan terjadi karena kebangkitan ekonomi Asia. Namun di sub-Sahara Afrika, situasinya masih sangat dramatis. Kesenjangan antara kaya dan miskin tinggi." Paparnya lebih lanjut, masih ada sekitar 900 juta orang menderita kelaparan.
Namun Malone mengatakan ia melihat pengembangan lebih lanjut positif dalam memerangi virus HIV / AIDS. Meskipun saat ini lebih sedikit orang terinfeksi HIV ketimbang di masa lalu, sangat diragukan apakah PBB telah mencapai target sesungguhnya.
Berkaitan dengan pendidikan, PBB juga melihat dirinya sudah berada di jalur yang benar. Meski Malone mengakui bahwa meskipun masih banyak yang perlu dilakukan. Mayoritas anak-anak sekarang bersekolah, tapi masih ada sekitar 60 juta yang tidak mendapat kesempatan yang sama. Fokusnya di masa depan, pendidikan pun harus lebih mengutamakan kualitas. Ini adalah masalah mendesak. Sebuah kajian di sub-Sahara Afrika menunjukkan, di banyak negara di kawasan ini, anak kelas enam masih tidak memiliki kemampuan dasar matematika.
Target air bersih
Salah satu hal juga paling penting dari MDGs menurut PBB adalah membuka akses air bersih bagi semua orang. Lebih dari enam miliar orang atau lebih dari 90 persen dari populasi di dunia ini sekarang memiliki akses terhadap air bersih – meningkat jumlahnya 2 miliar lebih dari tahun 1990.
Pencapaian ini berkat kemajuan di Asia. Kota-kota di Asia menjadi lebih modern dan bersih, higienis -- tanpa bantuan dari luar negeri. Malone pun menyebutkan bantuan pembangunan cukup membantu, namun tak menentukan. Yang sangat menentukan adalah bagaimana negara-negara berkomitmen mewujudkan sasaran pembangunan milenium.
Akhir bantuan pembangunan klasik ?
Pandangan serupa dilemparkan pula oleh mantan Presiden Jerman Horst Köhler . Pembangunan bilateral tidak ketinggalan zaman, tapi perlu dibebaskan dari konsep lama, kata Köhler.
Agenda baru tidak hanya cukup melihat indikator sosial seperti kemiskinan,penyakit atau pendidikan, kata Köhle. Tapi juga harus mengejar pendekatan yang lebih komprehensif termasuk sistem ekonomi dan keuangan, dan kebijakan iklim untuk mengatasi pemanasan global.
Köhler menambahkan, bagaimanapun juga adalah penting untuk tidak meremehkan jaminan sosial di seluruh dunia. Pada periode sampai tahun 2030, akan ada lagi 400 juta angkatan muda yang akan menuntut pendapatan dan pekerjaan. Mengingat apa yang terjadi di Afrika utara, Köhler mengatakan," Jika kita gagal untuk memberikan perspektif , mereka akan memberontak."