Mo Salah Tumpuan Harapan Mesir
12 Mei 2018Sejak beberapa bulan lalu, Mohamed Salah dari Mesir jadi tokoh fenomenal dalam dunia sepak bola. Banyak pakar menilai Salah bahkan yang terbaik di dunia, lebih baik daripada Ronaldo dan Lionel Messi. Statistik juga bisa dijadikan dasarnya. 43 gol berhasil dicetaknya dalam 47 permainan di musim ini.
"Pembeliannya" oleh klub sepak bola Inggris Liverpool tahun lalu dari AS Roma sejumlah 42 juta Euro juga dianggap bisnis baik. Tapi awal nama baiknya di dunia sepak bola Eropa diperoleh di klub sepak bola FC Basel. Setelah semusim lewat, ia pindah ke Chelsea, kemudian dipinjam ACF Fiorentina, kemudian tiba di AS Roma.
Tim Mana Unggulan Anda?
Secara keseluruhan, 32 negara akan tampil dalam ajang FIFA Piala Dunia 2018. DW menyuguhkan profil tim-tim yang merah tiket bertanding di Rusia.
Rusia
Sebagai tuan rumah, Rusia lolos ke turnamen secara otomatis dan tampil ke-11 kalinya di Piala Dunia. Mereka gagal maju dari grup mereka selama Piala Konfederasi di musim panas lalu, kalah dari Portugal dan Meksiko, meskipun mereka mengalahkan Selandia Baru.
Brasil
Brasil tidak pernah gagal lolos ke Piala Dunia dalam 21 kali upaya mereka dan mengamankan posisi teratas dalam kualifikasi Amerika Selatan berkat Neymar dan rekan-rekannya. Mereka juga telah memenangkan Piala Dunia lima kali - lebih banyak daripada negara lain.
Spanyol
Juara Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2008 dan 2012 ini mengamankan tiket mereka ke Rusia berkat kemenangan 3-0 atas Albania. Spanyol berhasil mengumpulkan selisih gol di babak kualifikasi dan akan jadi salah satu tim favorit di Rusia.
Perancis
Tim finalis Piala Eropa 2016 ini dihuni bintang sepak bola dan dengan nyaman menduduki Grup A - yang gagal dihuni tim Belanda. Joachim Low baru-baru ini menyebut Perancis sebagai saingan berat ketika Jerman berusaha mempertahankan gelarnya.
Portugal
Meskipun lalui jalan berbatu menuju kualifikasi Piala Dunia, Cristiano Ronaldo bersama timnya bakal melaju ke Piala Dunia di Rusia. Karena sudah berumur 32 tahun, bisa jadi Rusia bakal menjadi Piala Dunia terakhir bagi Ronaldo, setelah timnya memenangkan Piala Eropa 2016.
Islandia
Rusia harus bersiap-siap untuk banyaknya 'pasukan viking‘ bertepuk tangan dan bersorak-sorai dari tribun bola. Gylfi Sigurdsson (kiri) tetap menjadi pemain paling berbakat di Islandia. Ia kini memiliki tim yang kompeten untuk mendukungnya. Islandia memenangkan Grup I dan meninggalkan Kroasia, Ukraina dan Turki di belakang mereka.
Serbia
Serbia menduduki puncak klasemen Grup D dengan 21 poin, mengalahkan Georgia dalam pertandingan grup terakhir yang menentukan, untuk membukukan kembalinya tim negara ini di Piala Dunia setelah penampilan mereka pada tahun 2010.
Nigeria
'Super Eagles' menjadi tim Afrika pertama yang lolos dan memastikan duduk di Grup B. Meskipun menang pada tahun 2013, Nigeria gagal lolos ke dua turnamen Piala Afrika terakhir. Rusia akan menjadi penampilan ketujuh mereka di Piala Dunia.
Jepang
Telan kekalahan dari Uni Emirat Arab, Jepang langsung kejar setoran hingga berhasil meraih 20 poin, unggul 1 poin dari Arab Saudi dan Australia yang menempati peringkat 2 dan 3 yang masing-masing mengumpulkan 19 poin. Rusia akan menjadi penampilan keenam Jepang di Piala Dunia, di mana mereka tidak pernah maju melampaui babak 16 besar, terlempar pada tahap itu pada tahun 2002 dan 2010.
Jerman
Sebuah perjalanan yang tenang melalui babak kualifikasi mengakhiri tahun 2017. Kemenangan di Piala Konfederasi dan U-21 Eropa menunjukkan Tim Panzer ini akan memasuki turnamen Piala Dunia dan jadi salah satu tim favorit lagi.
Kosta Rika
Sebuah sundulan saat injury time yang dramatis dari Kendall Watson mengamankan posisi mereka di babak kualifikasi. Rusia akan menjadi penampilan kelima mereka di Piala Dunia. Di perempat final Piala Dunia 2014, tim ini menunjukkan penampilan terbaik mereka.
Meksiko
Meksiko lolos lagi ke Piala Dunia untuk ke-16 kalinya. Tim Meksiko ini berhasil mencapai babak perempatfinal pada tahun 1970 dan 1986. Mereka kemungkinan akan bergantung pada mantan pentolan Bayer Leverkusen, Chicharito (depan), yang sekarang mengincar perburuan golnya di Liga Premier, sekali lagi.
Iran
Iran merupakan tim di posisi tiga di Grup A setelah Brasil dan tuan rumah yang melaju ke Piala Dunia di Rusia. Di bawah pengawasan mantan bos Real Madrid Carlos Queiroz (tengah), tim ini menetapkan rekor kualifikasi baru ketika melalui 12 pertandingan tanpa kebobolan gol sebelum hasil imbang 2-2 melawan Suriah di pertandingan terakhir mereka. Rusia akan menjadi Piala Dunia kelima mereka.
Inggris
Tim nasional Inggris berhasil mengakhiri kualifikasi Piala Dunia 2018 tanpa terkalahkan. 'Three Lions’ mencatat rekor delapan kali menang dan dua kali seri dari 10 laga yang mereka jalani di babak kualifikasi. Hasil itu membuat mereka tak tergoyahkan di puncak klasemen grup F. Kekalahan di Piala Eropa 2016 yang menyedihkan telah meninggalkan banyak kekecewaan.
Arab Saudi
Green Falcons lolos ke Piala Dunia kelima kalinya. Mantan pelatih Argentina Edgardo Bauza yang baru-baru ini menggantikan pelatih asal Belanda Bert van Marwijk membawa tim ini menang di babak kualifikasi dengan skor 1-0 atas Jepang. Penggemar Jerman masih memiliki kenangan indah atas Saudi di Piala Dunia – ketika Jerman mengalahkan mereka 8-0 di pertandingan pembuka tahun 2002.
Korea Selatan
Piala Dunia 2018 adalah yang ke-10 kalinya bagi tim ini setelah pertama kali tampil di tahun 1954, meski lebih sering kandas di fase grup, Kali ini mereka kalah 3 dari 10 pertandingan dan hanya mencetak 11 gol. Dengan skuad yang sebagian besar berbasis di Asia, Korea Selatan tidak memiliki bintang dari tahun-tahun sebelumnya, tetapi Son Heung-min dari Tottenham adalah ancaman.
Belgia
Dengan banyaknya penyerang berbakat termasuk Eden Hazard, Romelu Lukaku, Kevin de Bruyne dan Dries Mertens (kiri), Belgia menyerbu masuk melalui grup G dengan dua pertandingan tersisa. Setelah tampil di perempat final Piala Dunia 2014 – yang jadi penampilan terbaik mereka - Setan Merah kecewa di Piala Eropa 2016, karena hampir tidak masuk ke babak delapan besar. Mereka lebih berharap di Rusia.
Mesir
Mesir masuk babak kualifikasi Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak tahun 1990. Tim Firaun ini memetik kemenangan melawan Kongo di Alexandria dan lewat penalti di injury time yang dilakukan oleh Mohamed Salah. Tendangan Salah secara efektif merupakan tendangan terakhir dari pertandingan ini yang memastikan kemenangan Mesir 2-1 dan memicu kehebohan di lapangan dan di ibukota negara, Kairo.
Polandia
Polandia kembali tampil di Piala Dunia seak 2006 setelah serangan gencar awal dan kesibukan akhir tim ini dalam meraup kemenangan 4-2 atas Montenegro. Penyerang Bayern München yang selalu impresif, Robert Lewandowski, jadi pencetak gol terbanyak Eropa di babak kualifikasi setelah menjaringkan gol ke gawang lawan sebanyak 16 kali.
Argentina
"Saya mengatakan kepada tim: Messi tidak berutang Piala Dunia padaArgentina, tetapi jagad sepakbola berutang Piala Dunia kepada Messi," ini adalah kata-kata pelatih Argentina Jorge Sampaoli setelah hattrick Lionel Messi melawan Ekuador - yang memastikan Argentina mencapai putaran final Piala Dunia.
Panama
Panama ikut Piala Dunia untuk pertama kalinya. Setelah absen pada babak kualifikasi untuk Piala Dunia akibat kebobolan dua gol dalam perpanjangan waktu melawan Amerika Serikat pada tahun 2013, negara berpenduduk terbesar ke-131 di dunia itu bertekad untuk tidak melewatkan kesempatan kali ini. Gabriel Torres mengamankan babak kualifikasi dengan sundulan di menit ke-87 melawan Kosta Rika.
Kolumbia
Bintang sepakbola dalam Piala Dunia terakhir, James Rodriguez, akan mendapatkan kesempatan kembali untuk menunjukkan bakatnya di panggung internasional setelah Kolombia lolos ke Rusia dengan hasil imbang 1-1 ketika melawan Peru. dalam pertandingan tersebut, Rodriguez dari Bayern München menempatkan Kolombia unggul di menit ke-56.
Uruguay
Uruguay, tuan rumah dan pemenang pertama Piala Dunia, akan tampil ke-13 kalinya di Piala Dunia. Luis Suarez mencetak dua gol saat mereka mengamankan babak kualifikasi dengan kemenangan 4-2 atas Bolivia. Tim Uruguay dianggap sudah tua-tua, tetapi pelatih Oscar Tabarez telah berhasil mengintegrasikan beberapa pemain muda.
Tunisia
Tunisia memastikan diri mereka tampil di turnamen musim panas mendatang di Rusia setelah menyelesaikan puncak klasemen Grup A. Sisi Nabil Maaloul menahan imbang Libya 0-0 dalam pertandingan grup terakhir, guna memastikan bahwa mereka meraih satu poin lebih di atas Kongo. Pertandingan di Rusia akan menjadi penampilan kelima mereka di Piala Dunia.
Maroko
Maroko tetap tak terkalahkan di babak kualifikasi Piala Dunia sebagai juara Grup C -- tanpa kebobolan satu gol pun dan mengalahkan Pantai Gading 2-0 dalam pertandingan terakhir grup yang harus mereka menangkan.
Swiss
Piala Dunia 2018 ini adalah Piala Dunia ke-11 yang diikuti Swiss. Mereka pertama kali tampil pada Piala Dunia 1934 dan terakhir pada Piala Dunia 2014 lalu. Tim nasional Swiss akhirnya memastikan diri ke Rusia dan menempati posisi kedua di grup B pada kualifikasi zona UEFA, setelah mengalahkan Irlandia Utara dengan agregat 1-0 di babak play-off.
Kroasia
Setelah perebutan tempat kedua yang panas di Grup I setelah Islandia, Kroasia meraih kemenangan agregat 4-1 yang meyakinkan atas Yunani. Luka Modric, Nikola Kalinic, Ivan Perisic dan Andrej Kramaric sumbangkan gol di semifinal Piala Dunia 1998. Kroasia kini lolos ke lima kalinya dari enam Piala Dunia terakhir.
Senegal
Senegal lolos ke putaran final Piala Dunia untuk kedua kalinya dengan berada di posisi puncak Grup D dengan mengalahkan Afrika Selatan. "Les Lions de la Teranga" memulai debutnya di kompetisi ini pada tahun 2002 dan tersingkir di perempat final.
Swedia
Swedia lolos babak kualifikasi Piala Dunia setelah mengalahkan Italia dengan skor agregat 1-0. Jakob Johansson mencetak gol penentu di leg pertama di Solna ketika Italia gagal mencapai Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1958. Bagi Swedia, ini akan menjadi penampilan ke-12 mereka di putaran Piala Dunia yang pertama sejak 2006.
Australia
Meskipun hanya tampil sekali di putaran final Piala Dunia antara 1930 dan 2002, Australia kini telah lolos untuk keempat kalinya ke Piala Dunia secara berturut-turut, terakhir setelah mengalahkan Suriah dan Honduras. Kapten Miles Jedinak mencetak hattrick saat tim nasional sepak bola Australia ini mengalahkan Honduras 3-1 secara agregat untuk mengamankan tiket mereka ke Rusia.
Denmark
Setelah hasil imbang 0-0 di leg pertama, Denmark lolos dengan kemenangan 5-1 atas Republik Irlandia di leg kedua playoff Piala Dunia mereka. Pemain Tottenham, Christian Eriksen (kiri atas) membawa negaranya ke Piala Dunia untuk kelima kalinya, setelah sebelumnya tampil pada tahun 1986, 1998, 2002 dan 2010.
Peru
Mantan pemain Schalke, Jefferson Farfan, menjadi pencetak gol saat Peru mengakhiri absennya mereka dalam 35 tahun di putaran final Piala Dunia setelah mengalahkan Selandia Baru 2-0 untuk menjadi tim terakhir yang mengamankan posisinya di Rusia. Peru terakhir kali lolos ke Piala Dunia saat Tembok Berlin masih tegak berdiri dan ET adalah salah satu film yang menarik di bioskop!
Merebut hati penggemar
Sudah jelas keberhasilannya membuat orang suka. Tetapi Mo Salah, yang juga disebut "The King" atau "The Pharaoh" punya keunggulan lain juga. Ia dikenal rajin, rendah hati, tidak punya sikap pongah seperti bintang lain. Dalam pertandingan melawan bekas klubnya, AC Roma ia minta maaf kepada penggemarnya karena sudah mencetak dua gol. Sementara para pendukung AC Roma menulis dalam jejaring sosial Twitter, "Selama 180 menit kita akan jadi lawan, tapi tak peduli apa yang akan terjadi, kita tetap teman seumur hidup".
Popularitas Mo Salah tampak jelas lewat lagu-lagu yang dinyanyikan fans FC Liverpool. Misalnya dalam sebuah lagu, mereka bernyanyi, jika Mo Salah mencetak gol lebih banyak lagi, para fansnya akan masuk agama Islam dan pergi ke masjid bersama dengannya. Itu tentu tidak serius, tetapi kata-kata tersebut jadi petunjuk popularitas Mo Salah. Ditambah lagi dengan kenyataan, bahwa liga Inggris dianggap salah satu yang paling rasis di Eropa.
Inilah 10 Pemain Muda Calon Bintang Piala Dunia 2018
Piala Dunia selalu menjadi panggung besar unjuk kemampuan. Kadang seorang pemain muda tak dikenal mencuri perhatian. Anda ingat Thomas Müller 2010 di Afrika Selatan? Berikut pemain-pemain muda yang berpotensi sukses!
Sardar Azmoun, Iran
Berdasarkan stastistik saja, Sardar Azmoun sudah menjadi bintang top! 22 gol dalam 30 pertandingan timnas. Padahal umurnya baru 23 tahun. Sayangnya, Azmoun, yang bermain untuk klub Rubin Kazan, selama ini baru dimainkan lawan tim-tim lemah. Tapi mungkin ia bisa buktikan kemampuannya di Piala Dunia mendatang.
Gabriel Jesus, Brasil
Bersama timnas Brasil, Gabriel Jesus meraih medali emas dalam Olimpiade 2016. Saat ini Jesus dikontrak Manchester City. Nilai pasar pemain 21 tahun ini diperkirakan mencapai 70 juta Euro. Jika Neymar tidak pulih hingga Piala Dunia mendatang, Jesus bisa memanfaatkan momennya untuk menjadi bintang utama.
Rodrigo Betancur, Uruguay
Tahun 2010 Diego Forlan menjadi pemain terbaik Piala Dunia Afrika Selatan. Bakat untuk mengikuti langkah Forlan dimiliki oleh Rodrigo Betancur. Pemain Juventus ini memang masih duduk di bangku cadangan, tapi di usia yang baru 20 tahun, Betancur punya cukup banyak waktu.
Hee-Chan Hwang, Korea Selatan
Pemain RB Salzburg ini hanya menanti waktu yang tepat untuk menunjukkan kemampuan yang sesungguhnya. Nilai pasar Hee-Chan Hwang, 22 tahun, saat ini masih 7,5 juta Euro.
Alexander Golovin, Rusia
Golovin (kiri), bermain untuk klub ZSKA Moskow. Pemain tengah yang bisa bermain menyerang dan bertahan ini telah dimainkan 20 kali oleh pelatih timnas Rusia di usianya yang baru 22 tahun. Nilai pasarnya berkisar di angka 10 juta Euro. Bisakah ia tampil cemerlang di negaranya sendiri saat Piala Dunia nanti?
Mateo Kovacic, Kroasia
Idolanya adalah rintangannya. Baik di timnas mau pun di klubnya Real Madrid, Kovavic harus bersaing dengan Luka Modric. Walau demikian, ia sudah bermain lebih dari 100 kali untuk Madrid. Padahal usianya baru 23 tahun.
Marcus Rashford, Inggris
Penyerang nomor satu timnas Inggris masih Jamie Vardy. Karena itu Marcus Rashford hanya bisa unjuk gigi secara sporadis di timnas. Tapi tidak ada pengamat yang menyangsikan masa depan cerah pemain 20 tahun ini. Nilai pasarnya diperkirakan 50 juta Euro.
Ousmane Dembele, Perancis
FC Barcelona membayar 115 juta Euro kepada Borussia Dortmund untuk memperoleh pemain Perancis ini. Tapi sejauh ini, Dembele belum bisa membuktikan kemampuannya di Spanyol. Cidera, tidak disiplin, dan belum menemukan bentuk permainan. Sudah waktunya, pemain 21 tahun ini kembali ke performanya dahulu.
Marco Asensio, Spanyol
Di Real Madrid, Asensio seringnya baru dimainkan kalau para pemain utama harus beristirahat. Walau nilai padarnya 75 juta euro, ia tidak menjadi bagian dari pemain inti Real Madrid. Di timnas pun ia baru memainkan 10 pertandingan dan tanpa gol.
Timo Werner, Jerman
Beberapa bulan yang lalu, Timo Werner dianggap sebagai pemain Jerman paling menjanjikan. Tapi penyerang RB Lepizig ini tengah mengalam krisis. Performanya menurun. Jika ia berhasil bangkit kembali di Rzusia, pemain 22 tahun ini bisa menjadi senjata penting bagi Jerman untuk mempertahankan gelar. (vlz/yf)
Sehingga banyak warga Arab dan Mesir berharap, Mo Salah yang Muslim taat bisa memperbaiki gambaran tentang Islam di kepala warga Inggris dan Barat, yang biasanya diwarnai kekerasan dan serangan teror.
Pahlawan nasional
Di tanah airnya, Mesir, Mohamed Salah juga kerap dibicarakan. Dalam pemilu presiden lalu, Mo Salah yang jadi pemain sepak bola terbaik di Afrika, mendapat sejuta suara, walaupun tidak mencalonkan diri.
Mo Salah memulai karir di liga pertama Mesir. Ia meninggalkan negaranya menuju Swiss ketika berumur 20 tahun. Berbeda dengan pemain sepak bola Arab lainnya, ia belajar untuk jadi pemain profesional di negaranya sendiri. Bagi negaranya, yang kerap didera masalah ekonomi, tekanan politik besar-besaran dan teror, Mo Salah jadi alasan untuk berharap.
Penulis: Bachir Amroune (ml/ap)
Inilah Bintang Sepakbola Yang Gagal Berlaga di Piala Dunia 2018
Belum dimulai, Piala Dunia 2018 sudah kehilangan sejumlah nama-nama mentereng. Arjen Robben, Gareth Bale dan Aubameyang termasuk di antaranya. Siapa lagi bintang sepakbola yang gagal merebut tiket ke Rusia?
Arjen Robben, Belanda
Kemenangan 2:0 atas Swedia dan dua gol yang dicetak Arjen Robben gagal membawa Belanda ke putaran final Piala Dunia 2018 di Rusia. Tim Oranye kekurangan lima gol untuk merebut tiket menuju perhelatan terakbar sejagad itu. Hasilnya Arjen Robben yang kini telah berusia 33 tahun memutuskan pensiun dari tim nasional.
Gareth Bale, Wales
Setelah berhasil mencapai babak semifinal di Piala Eropa 2016, kini Wales harus menelan pil pahit lantaran gagal merebut tiket ke Rusia. Bale yang cedera harus melihat bagaimana mimpinya berlaga di Piala Dunia berakhir di kota kelahirannya sendiri, Cardiff. Di sana Wales takluk 0:1 dari Irlandia dalam laga penentuan.
Pierre-Emerick Aubameyang, Gabun
Karir Aubameyang di Borussia Dortmund sebenarnya tengah melambung setelah turut dinominasikan untuk mendapat gelar pemain terbaik Ballon d'Or. Namun kisah manis tersebut gagal ia wujudkan bersama tim nasional Gabun. Setelah takluk 0:3 dari Maroko, Gabun kehilangan peluang terakhir mencapai putaran final di Rusia.
Alexis Sanchez dan Arturo Vidal, Chile
Adalah sebuah petaka bahwa Alexis Sanchez dan Arturo Vidal hanya akan menjadi penonton selama Piala Dunia 2018. Vidal yang tidak boleh merumput lantaran akumulasi kartu kuning harus menyaksikan bagaimana Chile dipermalukan Brazil 0:3, meski diperkuat bintang Arsenal Alexis Sanchez. Akibatnya la Roja hanya bertengger di peringkat enam klasemen.
Naby Keita, Guinea
Meski berhasil mencetak gol di babak pertama, Naby Keita gagal memastikan kemenangan timnya dari amukan Tunisia dalam laga yang berakhir 1:4. Akibatnya bintang Leipzig yang musim depan bakal berkostum Liverpool ini terpaksa menyaksikan Piala Dunia 2018 dari kursi penonton.
David Alaba, Austria
Pun Austria yang cuma mampu bertengger di peringkat empat Grup D harus berpisah dari impian berlaga di Rusia. Tim asuhan Marcel Koller itu gagal menghentikan sepak terjang Serbia dan Irlandia. Kini Alaba mendapat hujan kritik lantaran perfrormanya yang dianggap menurun. Tanpa bintang Bayern München itu Austria memenangkan empat laga terakhir di babak penyisihan.
Henrikh Mkhitaryan, Armenia
Setelah cuma mampu membukukan peringkat kelima grup E, Armenia harus menerima kenyataan pahit gagal berlaga di Piala Dunia 2018. Bahkan sepak terjang bintang Manchester United, Henrikh Mkhitaryan tidak mampu mengubah hasil seri 1:1 melawan Kazakhstan.
Christian Pulisic, Amerika Serikat
Untuk pertamakalinya sejak 1986 Piala Dunia bakal bergulir tanpa Amerika Serikat. Setelah takluk 1:2 dari Trinidad dan Tobago, Amerika Serikat harus merelakan tiket terakhir ke Rusia kepada tim gurem, Panama. Akibatnya Christian Pulisic yang digadang-gadang bakal menjadi bintang masa depan Borussia Dortmund harus menyaksikan jalannya putaran final dari kursi penonton.