Mobil Tabrak Pawai Natal di Wisconsin, Puluhan Orang Terluka
22 November 2021
Insiden tabrak lari di kawasan Milwaukee di Waukesha, AS, menelan beberapa korban jiwa dan menyebabkan puluhan orang terluka, menurut polisi setempat.
Iklan
Sebuah mobil jenis SUV melaju dengan kencang dan menabrak parade Natal di negara bagian Wisconsin, Amerika Serikat, pada hari Minggu (21/11) malam waktu setempat atau Senin (22/11) pagi waktu Indonesia.
Polisi menyebutkan ada sejumlah korban tewas dan lebih dari 20 orang terluka. Polisi juga telah menangkap seseorang yang diduga melakukan aksi yang terjadi di kota Waukesha, yang berada di dalam wilayah metropolitan Milwaukee.
Tidak diketahui apakah insiden ini terkait dengan tindakan terorisme.
Bagaimana kronologis kejadian?
Dari sebuah video yang diambil langsung peserta pawai menangkap momen sebuah SUV berwarna merah menerobos penghalang dan melaju ke jalan tempat parade berlangsung.
Dalam video lain, mobil terlihat menabrak rombongan marching band dari belakang, mengakibatkan orang-orang terluka dan tergeletak di jalan.
Belen Santamaria (39), bersama suaminya, dan putri mereka yang berusia tiga tahun berencana untuk bergabung dalam parade bersama komunitas Gereja Katolik. Namun, saat kejadian, Santamaria yang merupakan seorang buruk pabrik, menonton parade dari trotoar jalan.
"SUV itu datang dengan kecepatan penuh," kata Santamaria. "Lalu saya mulai mendengar orang-orang berteriak."
Diperkirakan mobil tersebut melaju dengan kecepatan lebih dari 60 km per jam.
Kendaraan Bermotor Masih Dibutuhkan?
Apa yang akan terjadi pada motor berbahan bakar diesel dan bensin, jika nanti "e-mobility" dan mobil yang berjalan sendiri sudah mengambil alih jalanan? Sampai sekarang visinya sudah banyak.
Foto: PodRide
Selamat datang di kemacetan!
Orang Jerman sangat berpegang pada sistem transportasi, ibaratnya Inggris pada monarkinya. Tak heran, banyak nama besar di dunia kendaraan berasal dari Jerman, misalnya Gottlieb Daimler dan Nicolaus August Otto. Setiap anak tahu merek Daimler, BMW, Audi dan VW.
Foto: picture-alliance/dpa/S. Jansen
Kota masa depan
Sejak 2008, lebih banyak orang tinggal di kota, dibanding di pedesaan, dan tren menunjukkan peningkatan. Peneliti pada Fraunhofer Morgenstadt Initiative mengatakan, jaringan akan mendorong lebih efisiennya transportasi, ekonomi "car sharing" akan meningkat dan akhirnya orang tidak butuh mobil pribadi.
Smart — Era digitalisasi
Karena "networking" di seluruh dunia semakin dimudahkan oleh internet, sistem di perkotaan dan sistem lalulintas bisa dikoordinasi. Ini bisa berbuntut pada pengubahan lampu lalu lintas secara otomatis sesuai aliran kendaraan. Sensor bisa mengirim data dan mencegah kendaraan bertabrakan, sehingga kecelakaan bisa dihindari.
Foto: SRF
Aman dalam pengertian tradisional vs. bergerak sendiri
Apakah Amazon, Google ingin jadi merek mobil baru yang tidak perlu pengemudi? Pertanyaan menarik — walaupun mobil tanpa pengemudi dinilai kurang bagus belakangan ini. Sebuah ujicoba di perusahaan Uber dihentikan, setelah sebuah mobil tanpa pengemudi menabrak seorang perempuan di malam hari.
Foto: Reuters/A. Josefczyk
Tidak perlu stres di jalanan?
Sekarang, jika jalanan macet, dan orang hampir terlambat, klakson akan terdengar gencar. Tapi stres dan saling provokasi akan jadi bagian sejarah, jika kendaraan yang bergerak sendiri nantinya jadi normalitas.
Foto: picture-alliance/dpa/F. Cirou
Penggunaan aplikasi meningkat
Meminta taxi atau menumpang bisa diorganisir mudah lewat app. Transportasi publik dan kolektif semakin terorganisir lewat internet. Membayar juga bisa dilakukan lewat ponsel pintar.
Foto: picture-alliance/dpa/W.Gang
Model tua
Masa depan kendaraan adalah "e-mobility". Pertanyaannya tinggal: kapan? Walaupun investasi jutaan sudah ditanamkan pada e-cars, kurangnya opsi dan lokasi untuk mencas masih jadi masalah. Mengingat harga kendaraan juga mahal, konsumen masih ragu. Alternatifnya adalah hibrida bahan bakar dan elektronik, atau kendaraan berbahanbakar hidrogen, juga bahan bakar sintetik.
Foto: picture-alliance/dpa/B. Marks
Mobil pos
Tukang pos lebih ramah lingkungan jika mengunakan sepeda atau berjalan kaki. Tapi untuk mengangkut paket-paket masih dibutuhkan kendaraan bermotor. Perusahaan Jerman Deutsche Post (DHL) dan universitas Aachen Technical University mengembangkan StreetScooter yang bebas CO2. Energi yang diperlukannya bisa didaurulang.
Foto: DW/A. Setiawan
E-bike di atas empat roda
Hanya tampaknya saja seperti smart car. Kendaraan yang disebut Podride panjangnya 1,8 meter dan punya ruangan tertutup serta kursi yang (lumayan) nyaman. Ini bisa digunakan pada jalanan bersalju dan di atas es. Kendaraan ini juga punya penghangat, dan bisa digunakan di jalanan yang terjal atau tidak rata. Bahkan punya bagasi.
Foto: PodRide
Proyek mobil terbang otonom
Dari sejumlah pemikiran cerdas, tercipta ide pintar. Sejumlah perusahaan mengembangkan pesawat pribadi. Prototipe mobil terbang menyerupai roket ini dari perusahaan Airbus. Rencananya akan bisa mengangkut penumpang pada ketinggian 9.150 meter, dan berkecepatan 480 km per jam.
Foto: picture-alliance/dpa
Kereta kabel paling curam di dunia
Desa Stoots di pegunungan Swiss memiliki kereta kabel paling curam di dunia. Kereta ini mendaki hingga ketinggian 744 meter, dan berjalan sepanjang 1,7 km dalam empat menit. Desa memiliki 150 penduduk permanen, tetapi 2.000 tempat tidur di hoten-hotel. Mungkin sistem ini akan ditemukan di masa depan di Himalaya? Penulis: Karin Jäger (ml/ap)
Foto: Reuters/A.Wiegmann
11 foto1 | 11
Kepala Polisi Waukesha Dan Thompson mengatakan pihaknya telah menangkap seorang tersangka.
"Pada pukul 16.39, sebuah SUV merah melaju ke parade Natal yang kami selenggarakan di pusat kota. Lebih dari 20 orang terluka dalam insiden ini," kata Thompson kepada wartawan. "Departemen kepolisian Waukesha telah menemukan kendaraan yang dicurigai. Ini adalah penyelidikan yang sedang berlangsung."
Media lokal setelah insiden tersebut melaporkan bahwa warga Waukesha telah diminta untuk berlindung saat polisi mencari tersangka.
Korban dibawa ke rumah sakit
Thompson mengatakan para korban dievakuasi ke rumah sakit dengan menggunakan ambulans, mobil polisi, dan diantar anggota keluarga. Sebanyak 11 orang dewasa dan 12 anak-anak dibawa ke sedikitnya enam rumah sakit di daerah itu.
"Itu adalah insiden yang sangat tragis, sangat kacau. Tidak ada ancaman lain yang terlibat. TKP sekarang aman," kata Thompson. "Kami menahan seseorang yang kami curigai saat ini," tambahnya.
Pejabat setempat Angelito Tenorio mengatakan dia berada di sekitaran parade ketika insiden terjadi.
"Kami mendengar hantaman keras, dan hanya tangisan dan jeritan memekakkan telinga dari orang-orang yang ditabrak kendaraan," kata Tenorio. "Kemudian kami melihat orang-orang melarikan diri atau menangis, dan ada orang-orang tergeletak di tanah yang tampak seperti ditabrak kendaraan."
Iklan
Wisconsin bereaksi terhadap 'tindakan tidak masuk akal'
"Kathy dan saya berdoa untuk Waukesha malam ini dan semua anak, keluarga, dan anggota masyarakat yang terkena dampak tindakan tidak masuk akal ini," kata Gubernur Wisconsin Tony Evers di Twitter.
"Saya berterima kasih kepada responden pertama dan orang-orang yang bertindak cepat untuk membantu, dan kami berhubungan dengan mitra lokal sambil menunggu informasi lebih lanjut," tambahnya.
Senada dengan Evers, Senator Negara Bagian Ron Johnson menambahkan, "Terima kasih saya untuk semua penegak hukum, tenaga medis, dan anggota masyarakat yang merespons."
"Kekerasan mengerikan di Parade Natal Waukesha benar-benar memilukan," cuit Tammy Baldwin, senator Wisconsin lainnya."Tolong doakan korban dalam doa-doa Anda malam ini."