Neologisme Putinversteher Jadi Istilah Internasional
Sarah Hucal
7 April 2022
Istilah bahasa Jerman "Putinversteher” sekarang bisa ditemukan di Wikipedia. Ini tampaknya menjadi penanda adanya pengakuan akan meluasnya pemakaian istilah yang secara harfiah berarti "orang yang mengerti Putin.”
Iklan
Kata bentukan baru atau neologisme bahasa Jerman "Putinversteher” sekarang mendapat halaman khusus di Wikipedia. Ini seakan menjadi penanda adanya pengakuan akan meluasnya pemakaian istilah yang secara harfiah berarti "orang yang mengerti Putin.”
Neologisme atau kata maupun istilah bentukan baru ini menggabungkan nama Presiden Rusia Vladimir Putin dengan kata benda Jerman "Versteher," yang berarti "orang yang mengerti.” Ketika "Versteher" ditambahkan ke akhir kata dalam bahasa Jerman, itu biasanya untuk menunjukkan gabungan antara ironi dan pujian. "Putinversteher" misalnya, sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang mengungkapkan empati kepada Presiden Rusia Putin.
Istilah yang sampai saat ini terdapat di wikipedia berbahasa Inggris, Jerman, Ukraina, Norwegia dan Turki ini sebenarnya sudah mulai digunakan setelah Rusia mencaplok Krimea, dan biasanya memiliki konotasi negatif. Istilah ini semakin banyak digunakan sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari lalu. Orang-orang yang digambarkan sebagai "Putinversteher”, termasuk di antaranya politisi Jerman terkemuka dan para pengamat yang berpendapat bahwa ekspansi NATO ke arah timur harus dipahami sebagai ancaman nyata bagi Rusia, atau mereka yang membandingkan invasi Rusia ke Ukraina dengan invasi Amerika Serikat tahun 2003 ke Irak.
Paul Gregory, profesor ekonomi di Universitas Houston yang memiliki blog di Forbes, menggunakan istilah itu dalam artikel pada April 2014 yang merinci sejumlah politisi terpandang di Jerman yang memihak Rusia meskipun Moskow memiliki catatan HAM yang buruk dan aneksasi Krimea. Gregory mengutip mantan Kanselir Jerman Gerhard Schröder sebagai salah satu "Putinversteher yang paling mengerikan." Kanselir yang memimpin Jerman dari tahun 1998 hingga 2005 itu ikut menggagas proyek Nord Stream bersama dengan Putin, dan menjadi kepala dewan pengawas di perusahaan energi negara Rusia, Rosneft.
Perang, Perdamaian, dan Demokrasi: Ukraina dalam Film
Berbagai film dokumenter dan laporan jurnalis mengungkap sejarah Ukraina. Mulai dari kisah tentang kota Mariupol hingga rencana Sean Penn membuat film soal invasi Rusia ke Ukraina tahun 2022.
Foto: ATOMS & VOID
Mantas Kvedaravicius tewas di Ukraina
Sutradara film Mantas Kvedaravicius tewas dalam serangan Rusia ketika mencoba meninggalkan Mariupol, lapor Kementerian Pertahanan Ukraina. Kvedaravicius terkenal karena film dokumenter Mariupolis yang sukses ditayangkan perdana di Festival Film Internasional Berlin pada 2016. Film tentang pertempuran di kota pelabuhan itu merupakan salah satu dari banyak film yang mengeksplorasi sejarah Ukraina.
Foto: imago stock&people
'Mr. Jones' karya Agnieszka Holland
Salah satu entri kompetisi Berlinale 2019 didasarkan pada kisah nyata jurnalis Welsh Gareth Jones yang melakukan perjalanan ke Uni Soviet pada tahun 1933 dengan harapan dapat mewawancarai Stalin. Sepanjang jalan, ia menyaksikan Holodomor, kelaparan dahsyat yang menewaskan jutaan orang Ukraina. Laporan Jones membuat dunia sadar akan bencana skala besar yang coba disembunyikan oleh otoritas Soviet.
Foto: Robert Palka/Film Produkcja
'Babi Yar. Context' karya Sergei Loznitsa
Film karya sutradara Ukraina, Sergei Loznitsa, menceritakan pendudukan Nazi di Ukraina selama Perang Dunia II. Film dokumenter "Babi Yar. Context" (2014) didasarkan pada rekaman arsip dan merekonstruksi peristiwa yang menyebabkan pembunuhan 33.771 orang Yahudi di Kyiv pada September 1941.
Foto: ATOMS & VOID
'Rhino' karya Oleg Senzov
Film "Rhino" (2021) buatan sutradara Ukraina, Oleg Senzov, berlatar tahun 1990-an menunjukkan bagaimana kejahatan dan kekerasan menyebar di Ukraina setelah runtuhnya Uni Soviet. "Cukup banyak di Ukraina yang masih meromantisasi periode ini," katanya kepada DW pada saat rilisan filmnya. Senzov berharap film karyanya akan "benar-benar menghilangkan romantisme" bab gelap ini.
Foto: Yuriy Grigorovich
'Maidan' karya Sergei Loznitsa
Dalam film dokumenter lain buatan tahun 2014, Loznitsa mengabdikan dirinya untuk apa yang dikenal sebagai "Euromaidan." Di Maidan Square Kyiv antara 2013 dan 2014, ratusan ribu orang berdemonstrasi untuk menjunjung demokrasi. Diawali dengan protes damai, berakhir dengan pertempuran jalanan. Saat ini, Ukraina mengingat Euromaidan sebagai "Revolusi Martabat."
Foto: ATOMS & VOID
'Bad Roads' karya Natalya Vorozhbyt and 'Donbass' karya Sergei Loznitsa
Dua film layar lebar didedikasikan untuk wilayah Donbas, tempat pasukan pemerintah Ukraina memerangi separatis pro-Rusia sejak 2014. Natalya Vorozhbyt mengubah dramanya 'Bad Roads' (2020) menjadi sebuah film yang menceritakan empat kisah yang berlatar di jalan-jalan Donbas. Sergei Loznitsa menunjukkan bagaimana perang menjadi kehidupan sehari-hari dalam filmnya 'Donbass' (2018).
Foto: Edition Salzgeber
Film dokumenter baru oleh Sean Penn
Sean Penn saat ini sedang syuting film dokumenter tentang agresi militer Rusia ke Ukraina. Penn bahkan berada di Kyiv ketika Rusia menginvasi negara itu. Sebelumnya pada 2021, Penn melakukan perjalanan ke wilayah Donbas dan berbicara dengan tentara Ukraina di sana. Foto ini diambil saat itu oleh Kantor Pers Angkatan Darat Ukraina. (ha/as)
Ketika Rusia menginvasi Ukraina, Schröder tidak mengeluarkan komentar mengecam rezim Rusia. Sikap Shröder ini menyebabkan seluruh karyawan di kantornya mengundurkan diri. Pada pertengahan Maret, Schröder bahkan terbang ke Moskow dan berbicara dengan presiden Rusia secara langsung. Dengan banyaknya laporan tentang dugaan kejahatan perang di Ukraina, seruan untuk memberikan sanksi kepada Schröder telah berkembang di Jerman.
Istilah ini bukan berarti untuk mengatakan bahwa "Putinversteher" mendukung kekerasan yang dilakukan Rusia saat ini, melainkan, seperti yang dicantumkan Wikipedia, merujuk pada orang yang mendukung sikap Presiden Putin dan cara dia memimpin Rusia. (ts/yp)