1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Operasi Anti Teror Diwarnai Baku Tembak dan Ledakan Bom

18 November 2015

Sedikitnya tiga tersangka teroris tewas dalam aksi baku tembak di Saint Denis di utara Paris. Polisi lancarkan aksi anti teror di kawasan itu dalam perburuan tersangka dalang serangan teror Paris.

Frankreich Schießerei bei Polizeiaktion in Saint-Denis Paris
Foto: Reuters/C. Hartmann

Kepolisian Paris lancarkan operasi besar-besaran untuk mencari pelaku serangan teror Paris Jumat 13 November di kawasan Saint Denis di utara Paris. Saksi mata melaporkan adanya kontak senjata antara petugas kepolisian dengan kelompok warga yang memasang barikade di apartemen mereka. Sementara media melaporkan sedikitnya tiga tersangka teroris bersenjata tewas dalam baku tembak tersebut. Polisi menangkap dua tersangka teroris lainnya

Menurut laporan kantor berita AFP salah seorang korban tewas adalah perempuan yang melakukan aksi bom bunuh diri. Perempuan itu meledakan rompi bom yang ia kenakan saat razia dilancarkan. Tiga anggota polisi dilaporkan terlukan dalam aksi razia besar-besaran itu. Seorang polisi menyebutkan, hanya mendengar ledakan keras saat mereka menyerbu apartemen yang diduga dijadikan sarang teroris.

Operasi pemburuan seorang tersangka teroris serta kelompoknya itu seluruhnya melibatkan lebih 115.000 petugas keamanan di Perancis.

Petugas keamanan Perancis terlibat baku tembak dengan tersangka teroris di utara Paris.Foto: Reuters/B. Tessier

Aparat kemanan Perancis melancarkan operasi besar-besaran di St.Denis karena menduga dalang serangan teror Paris yang menewaskan sedikitnya 130 orang, Abdelhamid Abaaoud bersembunyi di sebuah apartemen di kawasan utara Paris itu dengan dilindungi sedikitnya 5 rekannya yang memegang senjata, demikian menurut laporan media.

Selama aksi anti teror di Saint Denis itu, warga melaporkan mendengar sedikitnya 7 ledakan kencang. Saat berita ini diturunkan, polisi melaporkan telah mengakhiri operasi di utara Paris itu dan diperkirkan dalam beberapa jam mendatang presiden Francois Hollande akan menggelar konferensi pers mengenai operasi anti teror tsb.