Di Jerman ada sekitar 6000 pemakaman bersejarah. Jika tidak ada lagi anggota keluarga yang mengurus kuburan yang telah sangat tua tersebut, maka pemerintah kota setempat lah yang menanggung biaya pemeliharaannya.
Iklan
Anggaran pemiliharaan pemakaman sangat sedikit. Padahal seringnya, makam bernilai sejarah termasuk kategori bangunan yang dilindungi, yang berarti tidak boleh diubah atau diganti. Untuk mengatasi masalah biaya, munculah usulan agar ada pihak-pihak tertentu yang menjadi semacam bapak atau ibu asuh yang nantinya mengurus perawatan kuburan-kuburan tersebut.
Bonn memiliki 300 ribu penduduk dan 40 kompleks pemakaman. Setengahnya termasuk kategori bangunan bersejarah yang dilindungi pemerintah kota. Salah satu pemakaman yang terkenal adalah Alter Friedhof atau Pemakaman Tua yang dibangun tahun 1775 dan terletak di tengah kota. Pohon-pohon tua dan batu-batu nisan yang indah membuatnya tampak cocok untuk motif lukisan. Semenjak pemakaman ini dinyatakan tertutup pada akhir abad ke 19, tidak ada yang mau mengurusnya secara serius. Hingga tahun 1970 terbentuklah perhimpunan sahabat dan penyokong Alte Friedhof.
Erika Zander, pemimpin perhimpunan dan ahli sejarah seni semenjak 20 tahun mendukung upaya merawat kuburan kuburan tua mengatakn, "Sebagai sebuah perhimpunan kami berusaha untuk terus mempromosikan proyek ini. Karena menurut kami, dengan cara ini lah kuburan ini punya kesempatan untuk bertahan. Setiap ada yang mau menjadi bapak ibu asuh berarti ada kuburan yang dirawat. Mereka membantu kompleks pemakaman. Kuburan ini seperti dihidupkan kembali. Bapak ibu asuh turut mengurus tanaman di sekitar makan dan mengambil alih biaya restorasi."
Pemakaman Cantik di Jerman
Dari Köln ke Berlin, dari Weimar ke München - menjelajahi pemakaman cantik di Jerman
Foto: picture-alliance/Dumont
Dorotheenstädtischer Friedhof di Berlin
Pemakaman bukan hanya tempat untuk mengenang yang telah meninggal, tapi juga merupakan tempat wisata. Hal ini karena pemakaman di Jerman memiliki tata arsitektur dan pemandangan alam yang indah. Selain itu juga karena merupakan makam orang-orang terkenal contohnya di Dorotheenstädtischen Friedhof. Di sini dimakamkan orang-orang terkenal Jerman misalnya Bertolt Brecht dan Johannes Rau.
Foto: picture-alliance/ZB
Kuburan Ohlsdorf di Hamburg
Dengan luas tanah 391 hektar, taman pemakaman di Ohlsdorf, Hamburg merupakan taman pemakaman terbesar di dunia. Sejak diresmikan tahun 1877, di sini telah terjadi 1,4 juta kali pemakaman. Di sini terdapat 235.000 makam diantara merupakan makam bintang film dan sutradara terkenal Jerman Gustaf Gründgens dan seniman Wolfgang Borchert.
Foto: picture-alliance/BREUEL-BILD
Melaten-Friedhof di Köln
Pemakaman ini awalnya merupakan tempat penampungan bagi penderita penyakit kusta. Di abad pertengahan pemakaman ini sempat dijadikan tempat eksekusi. Ada sekitar 55.000 makam di sini. Ada kisah unik: Siapa pun tahu Köln begitu terkenal karena festival karnavalnya. Uniknya saking cintanya pada karnaval, makam seorang pencinta karnaval di Köln sampai mengabadikan kecintaannya itu di batu nisannya.
Foto: DW/ Maksim Nelioubin
Historischer Friedhof di Weimar
Pemakaman ini dibuka tahun 1818 dan menjadi situs warisan dunia UNESCO sejak tahun 1998. Di sini terdapat sebuah bangunan makam keluarga. Misalnya makam keluarga bangsawan Sachsen –Weimar dan Sachsen-Weimar-Eisenach, termasuk juga makam pujangga Goethe dan Schiller. Peti mati Schiller sejak tahun 2008 diketahui kosong- tes genetik menyebutkan- kerangka dalam peti itu bukan milik Schiller.
Foto: picture-alliance/DUMONT
Bergfriedhof di Heidelberg
Pemakaman ini dibuka tahun 1844 dan mempunyai panjang lebih dari 20 kilometer. Hingga kini disini telah dimakamkan lebih dari 17.400 orang – diantaranya Friedrich Ebert seorang politisi terkenal Jerman. Dua makam terkenal lainnya adalah makam Hilde Domin seorang penulis Jerman dan makam peraih nobel kimia Carl Bosch.
Foto: picture-alliance/Burkhard Juet
Alter Friedhof di Bonn
Pemakaman bersejarah ini merupakan situs yang dilestarikan di kota Bonn sejak awal abad 18. Makam pertama di kuburan ini dibuat tahun 1715. Banyak seniman terkenal dimakamkan disini seperti pasangan komponis terkenal Clara und Robert Schumann atau filusuf terkenal August Wilhelm Schlegel.
Foto: picture-alliance/Hans-Joachim
München-Bogenhausen: Friedhof St.Georg
Siapa yang ingin dimakamkan di sini harus memenuhi persyaratan tertentu. Karena pemakaman kecil ini merupakan tempat pemakaman yang sangat diminati oleh para seniman terkemuka - 208 makam yang ada disini merupakan saksi sejarah budaya Jerman dan Bayern. Di samping makam penulis terkenal Erich Kästner, di sini juga terdapat makam sutradara Rainer Werner Fassbinder dan produser film Bernd Eichinger.
Foto: picture-alliance/dpa
Waldfriedhof di München
Sejumlah tokoh terkenal dimakamkan di sini- diantaranya adalah dramawan Frank Wedekind, sutradara Fritz Kortner dan penulis Michael Ende. Münchner Waldfriedhof didirikan tahun 1905 dan merupakan kompleks pemakaman hutan pertama di Jerman. Area seluas 170 hektar ini merupakan tempat bagi 59.000 makam.
Foto: picture-alliance/dpa
Hauptfriedhof di Frankfurt am Main
Dengan luas lebih dari 70 hektar, pemakaman ini termasuk satu dari area pemakaman terbesar di Jerman. Tempat ini menjadi makam ahli filsafat dan penulis terkenal Jerman seperti Arthur Schopenhauer, Theodor W. Adorno und Ricarda Huch. Pemakaman ini adalah perpaduan antara gaya tata taman yang indah dan monumen seni bersejarah Reichenbach-Lessonitz-Mausoleum.
Foto: picture-alliance/Udo Bernhart
Waldfriedhof di Stuttgart
Pemakaman yang didirikan tahun 1913 ini, terkenal unik karena terletak di ketinggian 100 meter. Untuk bisa mencapai pemakaman ini, sejak tahun 1929 telah dibangun “Seilbahn“ atau kereta kabel. Disini dimakamkan mantan presiden federal Jerman Theodor Heuss, pelukis dan pematung Oskar Schlemmer dan penemu Robert Bosch.
Foto: picture-alliance/dpa
Jüdischer Friedhof di Berlin-Weißensee
Pemakaman ini merupakan satu di antara pemakaman terkenal di Jerman. Alasannya karena semua orang yang dimakamkan di sini, dimakamkan menggunakan ritual pemakaman Yahudi. Pemakaman ini berdiri sejak tahun 1880 dan merupakan pemakaman Yahudi terbesar di Eropa. Di pemakaman ini terdapat 11.600 makam yang satu diantaranya adalah makam penulis terkenal Stefan Heym.
Foto: DW/R. Pelzl
"Heiliger Sand" di Worms
Pemakaman ini merupakan pemakaman Yahudi tertua di Jerman. Pemakaman ini didirikan tahun 1034, tahun yang sama dengan tahun pendirian sinagog pertama di Worms. Di pemakaman ini terdapat sekitar 2000 makam. Makam tertua berasal dari tahun 1058.
Foto: picture-alliance/Dumont
12 foto1 | 12
Setelah seorang bapak atau ibu asuh telah memilih kuburan yang akan disokongnya, maka akan dikeluarkan kontrak pengasuhan oleh pemerintah kota Bonn, yang mewajibkan mereka untuk merawat dan membayar biaya yang dibutuhkan kuburan tersebut. Nilai sejarahnya pun harus dijaga. Kontrak tersebut biasanya untuk jangka waktu 30 hingga 50 tahun.
Tak semua merupakan kuburan mewah. Ada juga kuburan biasa, yang nisan batunya hanya perlu sesekali disikat. Biaya perawatannya sekitar 500 Euro atau 7 juta Rupiah dalam setahun. Tetapi ada juga batu nisan yang restorasinya menelan biaya sebesar 10 ribu Euro atau bahkan lebih. Tetapi Erika Zander menjamin, walau pun harus mengeluarkan uang sebanyak itu, keuntungan tetap berada di tangan bapak dan ibu asuh. "Tentu saja keuntungannya adalah bahwa pihak tersebut berhak dimakamkan di pemakaman yang telah tutup, yang sebenarnya sejak tahun 1884 tidak lagi menerima kuburan baru."
Hal lain yang juga menarik minat warga Bonn adalah sosok sosok terkenal yang dimakamkan di Alter Friedhof. Diantaranya ada komponis terkenal Robert Schumann dan istrinya Clara. Lalu ada istri penyair Friedrich Schiller, ibu komponis Ludwig van Beethoven dan kekasih Richard Wagner, Mathilde Wesendock. Selain itu para pengunjung Alter Friedhof juga bisa menemukan kuburan-kuburan profesor terkenal asal Bonn yang memiliki batu nisan yang unik. Seperti kuburan Ernst Moritz Arndt dan August Wilhelm Schlegel.
80 persen dari 2800 kuburan di Alter Friedhof masih belum memiliki bapak atau ibu asuh. Sehingga proyek asuh ini hanya menutup sedikit dari biaya perawatan pemakaman tersebut. Setelah proyek berjalan selama 20 tahun, baru ada 80 bapak ibu asuh bagi Alter Friedhof. Dan angka ini semenjak beberapa waktu tidak bertambah lagi. Walau pun demikian, para pengelola proyek, seperti perhimpunan teman dan penyokong Alten Friedhof, yakin, bahwa masih akan ada pencinta kuburan-kuburan bersejarah yang akan membantu terjaga dan terawatnya pemakaman yang terletak di tengah-tengah kota Bonn ini.