Panama Alihkan Dukungan Diplomatik dari Taiwan ke Cina
13 Juni 2017
Panama hari Senin (12/6) mengumumkan bahwa mereka kini mengakui bahwa "hanya ada satu Cina " dan Taiwan adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan dari wilayah Republik Rakyat Cina.
Iklan
"Pemerintahan Republik Panama hari ini mengakui hanya ada satu Cina dan bahwa pemerintahan Republik Rakyat Cina adalah satu-satunya pemerintahan resmi yang mewakili Cina dan Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari wilayah Cina" demikian disebutkan dalam pernyataan yang dirilis Panama hari Senin (12/6).
Selanjutnya disebutkan, pemerintah Panama berjanji untuk mengakhiri semua hubungan atau kontak resmi dengan Taiwan.
Dengan keputusan itu, sekarang tinggal 20 negara di dunia yang secara resmi mengakui Taiwan sebagai negara berdaulat, 12 negara di antaranya berasal dari Amerika Latin dan Karibik.
Presiden Panama Juan Darlos Varela (foto artikel) mengatakan dalam sebuah pidato di televisi, bahwa kebijakan baru itu "arah yang benar untuk negara kita."
"Kami telah mengambil langkah bersejarah," kata Varela. "Kedua negara (Panama dan Cina) memilih hubungan yang lebih internasional dan lebih terintegrasi, yang menciptakan era peluang baru bagi hubungan yang kita mulai hari ini," kata Varela.
Sebuah pernyataan bersama yang dikeluarkan hari Senin malam mengkonfirmasi bahwa Panama dan Cina saling mengakui dan akan membangun hubungan tingkat duta besar.
Menteri Luar Negeri Panama Isabel de Saint Mao dan Menlu Cina Wang Yi hari Selasa (13&6) di Beijing menandatangani kesepakatan kerjasama di Beijing. Menlu Cina Wang Yi mengatakan, dia yakin hubungan kedua negara memiliki "masa depan yang cerah". Sementara Menlu Panama Isabel de Saint Malo berharap negaranya akan punya peluang lebih baik dalam perdagangan, investasi dan pariwisata. Dia juga berharap, "lebih banyak barang bisa diekspor dari Panama ke Cina".
Cina menjadi klien terbesar kedua di Terusan Panama dan juga menjadi pemasok barang dagangan utama ke zona perdagangan bebas di negara itu. Cina juga memainkan peran kunci dalam sektor bisnis, mulai dari perbankan hingga telekomunikasi.
Cina dan Taiwan terpecah dalam perang saudara tahun 1949 dan Beijing tetap memandang Taiwan sebagai sebuah "wilayah yang makar". Kedua negara tetap memiliki hubungan tidak resmi selama puluhan tahun, namun sejak Presiden Taiwan Tsai Ing-wen menjabat, hubungan itu makin buruk.
Panama mungkin menjadi negara pertama dari beberapa negara yang akan mengalihkan dukungan diplomatiknya dari Taiwan ke Cina, setelah Cina meningkatkan tekanan terhadap negara-negara pendukung Taiwan.
Daftar Negara Paling Bahagia di Dunia
Negara-negara Amerika Selatan menempati urutan teratas dalam Happy Planet Index. Daftar kebahagiaan sejagad itu mengusung tingkat harapan hidup, kepuasan dan jejak ekologis. Posisi Indonesia tergolong bagus.
Foto: picture-alliance/Robert Harding World Imagery
1. Costa Rica
Negeri kecil di Basin Karibik ini mencatat tingkat harapan hidup (79,3) yang lebih tinggi ketimbang di Amerika Serikat dan jejak ekologis per kapita yang relatif rendah. Dua kali berturut-turut Kosta Rika memimpin daftar kebahagiaan sejagad sejak 2013. Kendati tingkat kemiskinan yang tinggi, tingkat kepuasan penduduk Kosta Rika jauh lebih tinggi ketimbang semua negara industri maju
Foto: picture alliance/Robert Harding World Imagery
2. Vietnam
Benteng komunisme terakhir di Asia Tenggara ini mencuat berkat tingginya tingkat harapan hidup dan jejak ekologis yang tergolong rendah. Sebaliknya mengenai kepuasan hidup, Vietnam berada di posisi 57 dari 151 negara.
Foto: Getty Images
3. Kolombia
Siapa nyana, negeri yang dikenal dengan perang obat bius ini justru menyimpan kejutan istimewa. Kolombia mendapat skor 59,8 dalam Happy Planet Index (HPI) berkat tingkat harapan hidup dan kepuasan penduduk yang tinggi. Kendati begitu jejak ekologis negara di jantung Amerika Selatan ini perlu banyak perbaikan.
Foto: picture-alliance/dpa
4. Belize
Bekas jajahan Inggris ini adalah surga pariwisata. Dianugerahi dengan keindahan alam yang nyaris tak tertandingi, penduduk Belize ternyata juga tergolong yang paling bahagia sedunia. Dalam Happy Planet Index, Belize mendapat nilai positif berkat tingkat harapan hidup dan kepuasan penduduk yang tinggi.
Foto: AP
5. El Salvador
Ilmuwan sosial punya resep unik menebak kebahagiaan seseorang. Biasanya responden ditanya hal-hal banal, yakni soal seberapa sering mereka senyum dan tertawa atau merasa dihormati oleh sekelilingnya. Dalam hal ini, El Salvador, kendati kemiskinan dan pengangguran yang mendera, termasuk negara paling bahagia di dunia.
Foto: picture-alliance/dpa
6. Jamaika
Bahwa kemakmuran tidak berbanding lurus dengan kebahagian terlihat dari posisi Jamaika dalam Happy Planet Index. Pernah dijajah oleh Spanyol dan Inggris, dirundung organisasi kriminal dan ditinggal oleh sebagian penduduk yang hijrah ke Amerika Utara, Jamaika tetap mencuat berkat kepuasan penduduk yang tinggi dan rendahnya jejak ekologis.
Foto: PRAKASH SINGH/AFP/Getty Images
7. Panama
Negara yang dikenal berkat jalan laut yang membelah benua Amerika ini masuk dalam sepuluh besar berkat tingkat harapan hidup dan kepuasan penduduk yang tinggi. Ditanya soal resep kebahagian penduduknya, seorang diplomat Panama mengklaim "keluarga" sebagai kunci. "Setiap minggu kami masih berkumpul dengan keluarga besar. Jadi dalam situasi sulit sekalipun tidak ada yang merasa sendirian."
Foto: Michael Marek/Sven Weniger
8. Nikaragua
Sebuah lembaga think thank Amerika Serikat pernah membuat jajak pendapat mengenai kebahagian di kawasan kumuh Managua. Hasilnya mayoritas penduduk miskin itu mengaku bahagia berkat kedekatan dengan keluarga dan teman. Tidak heran jika tingkat kepuasan penduduk Nikaragua di dalam daftar Happy Planet Index termasuk yang tertinggi di dunia.
Foto: Mundubat
9. Venezuela
Venezuela mungkin satu-satunya negara di dunia yang memiliki Kementrian urusan Kebahagian Sosial. Negeri yang kaya minyak, namun masih berkutat dengan inflasi yang sangat tinggi ini menempati urutan kesembilan berkat tingkat kepuasan hidup yang termasuk paling tinggi di dunia. Sementara tingkat harapan hidup dan jejak ekologis Venezuela tergolong rendah.
Foto: Reuters
10. Guatemala
Keindahan alam, penduduk yang ramah dan satu dari sedikit negara di Amerika Selatan yang mencuat berkat tingkat keamanan yang tinggi melengkapi keunggulan Guatemala. Belakangan negeri ini juga mulai marak mempopulerkan wisata ekologis buat memoles neraca lingkungannnya.
Foto: Reuters
14. Indonesia
Posisi Indonesia banyak membaik berkat jejak ekologis yang rendah (peringkat 22 dari 151 negara). Namun begitu tingkat harapan hidup yang berkisar 69,4 tahun dan rendahnya kepuasan penduduk, masih menjadi pekerjaan rumah pemerintah di Jakarta.
Foto: Getty Images
84. Malaysia
Menteri Kesejahteraan Kota, Perumahan dan Pemerintahan Lokal Malaysia, Datuk Abdul Rahman Dahlan pernah berujar, kebahagiaan bergantung pada keberlangsungan masyarakat Urban. Faktor ini pula yang menyeret posisi Malaysia ke urutan 84 dalam HPI. Saat kebutuhan masyarakat perkotaan tidak lagi bersinergi dengan lingkungan, jejak ekologis Malaysia pun melorot ke peringkat 100 dari 151 negara