Parlemen Libanon Kukuhkan Kabinet
31 Juli 2005BEIRUT:
Tiga bulan setelah penarikan pasukan Suriah, parlemen Libanon mengukuhkan pemerintahan negara itu yang didominasi oleh partai-partai yang anti Suriah. Para anggota parlemen memberikan 92 banding 14 suara bagi kabinet yang dipimpin oleh PM Fuad Siniora. Mayoritas suara yang menentang datang dari partai mantan pemimpin milisi Michel Aoun yang juga anti Suriah, tetapi tidak berpartisipasi dalam pemerintahan. Dalam kabinet tersebut untuk pertama kalinya duduk pula seorang anggota gerakan radikal Hamas. Siniora merupakan rekan seperjuangan dari mantan PM Rafik Hariri, yang bulan Februari lalu menjadi korban pembunuhan. Dalam pernyataan pemerintahnya Siniora juga mencanangkan perbaikan hubungan dengan Suriah. Dalam lawatan luar negeri pertamanya, ia juga akan mengunjungi Suriah.