1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Parlemen Turki Tetapkan Jadwal Pemilu Baru

3 Mei 2007

ANKARA: Setelah gagalnya pemilihan presiden di Turki, parlemen menetapkan dengan suara bulat penyelenggaraan pemilu pada tanggal 22 Juli. Artinya empat minggu setelah jadwal yang diinginkan oleh PM Recep Tayyip Erdogan dan partai AKP yang konservatif. Komisi pemilu mengemukakan untuk menyelenggarakan pemilu diperlukan waktu 80 hari ke depan. Pemerintah Turki menginginkan segera dilakukannya pemilu setelah Mahkamah Konstitusi menyatakan putaran pertama pemilihan presiden tidak berlaku. Partai AKP akan tetap mencalonkan Menlu Abdullah Gül untuk jabatan presiden. Kubu sekuler dan militer termasuk sejumlah besar warga Turki meresahkan akan meningkatnya islamisasi, bila Gül menjadi presiden.