TAIPEH:

Hari ini, Taiwan menyelenggarakan pemilihan parlemen. Menurut jajak pendapat, partai nasional Koumintang yang beroposisi akan meraih suara myoritas. Partai ini mendukung penyatuan kembali dengan Cina. Sementara Partai Kemajuan yang memerintah dibawah pimpinan Presiden Chen Shui Bian hanya akan meraih 40 persen suara. Hal ini dikaitkan dengan ketidakpuasan terhadap perkembangan ekonomi, skandal korupsi dan ketegangan dengan Cina. Meskipun sejak tahun 1949, Taiwan praktis terpisah dari Cina, tapi pemerintah di Beijing menyebutnya sebagai propinsi yang membangkang.